PART 3

34 5 3
                                    

"Terkadang orang mudah dengan mengatakan bahwa kita harus yakin terhadap diri sendiri. Tanpa mereka tahu apa yang sedang kita rasakan"

-Aileen Clarisa Devina

Saat ini Kaila dan Della sedang berada di rumah Aileen. Mereka menghabiskan weekend dengan menonton film bersama. Karena saat ini, waktu yang saat pas untuk kita yang berstatus sebagai seorang pelajar melepas penat dengan semua tugas-tugas yang di berikan oleh guru.

"Film apalagi ya, yang enak di tonton?," tanya Kaila.

"Gimana kalo pengabdi septa eh maksud nya setan," jawab Della sambil cekikan.

"Udah bosen gue nonton itu terus. Gimana kalo kita keluar shopping gitu, atau kita main time zone aja," ajak Aileen.

"Boleh juga tuh. Gue juga udah lama ga shopping maunjha," jawab Della.

"Lebay lo!," sinis Kaila.

"Jomblo sewot ae!," jawab Della sambil memeletkan lidah nya.

"HELLO!!! Sadar diri dong mbak nya. Situ nggak nyadar, kalo jomblo juga!,"

"Mon maaf ni ye. Gue itu bukan nya jomblo, cuma cowok-cowok yang deketin gue itu. Pada kentang semua sih. Kan nggak selevel sama gue yang cantik nya, kayak lisa Blackpink," jelas Della sambil mengibaskan rambut nya ke arah Kaila.

"Najis!!?," ketus Kaila.

"Sehari aja lo berdua nggak ribut. Bisa nggak?, " tanya Aileen malas.

"Nggak bisa!!," jawab Della dan Kaila bersama.

"Aneh!. Keluar lo pada dari kamar gue. Sana!," usir Aileen.

"Elah lieen. Masa sama temen sendiri lo tega banget. Lo nggak kasian apa sama gue yang cute dan cantik gini?," jawab Della sambil memelaskan wajah nya.

"Gini kalo aqiqahan nya pake domba hago. Setan nya pada nggak keluar. Gue, nyuruh lo berdua keluar, karena gue mau siap-siap. Kan kita mau pergi keluar," jelas Aileen.

"Yeah, kirain lo beneran ngusir kita," ujar Kaila.

"Udah sana. Lo, berdua keluar," ucap Aileen sambil menarik tangan kedua teman nya.

"Iye-iye sabar woii! Lepas ini tangan gue, lo tarik-tarik," jawab della.

"sana buruan! Gue hitung sampai 3, masih nggak turun dari atas kasur. Gue, timpuk pake guling ini," ujar Aileen sambil mengangkat guling yang ada di sebelah nya.

"Rese lo ah! Ayok Kai, kita keluar. Keburu nenek rombeng ngamuk," ajak Della.

"Punya temen kok gini amat ya allah," batin Aileen.

******

Selang beberapa menit. Aileen turun dengan pakaian casual nya.

"Asik bener lo pada main hp nya. Kuy berangkat. Keburu kemalaman kita nya," ajak Aileen.

"Yaudah kuy. Pamit dulu kita sama tante Marissa," ucap Kaila.

"Tadi gue udah izin sama nyokap. Jadi, kita langsung berangkat aja," jawab Aileen.

Mereka bertiga pun berangkat menggunakan mobil Aileen ke salah satu pusat perbelanjaan yang ada di Ibukota.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 24, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

INSECURETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang