👻 Ini Teror?

1.5K 343 137
                                        

Jeon Jungkook menghela napas untuk kesekian kalinya. Mahasiswa tingkat akhir yang sedang berada di basecamp gengnya itu terpaku pada layar ponsel mahal digenggamannya.

Jari jempolnya bergerak dengan liar, melakukan 'swipe kanan' pada tiap foto perempuan diaplikasi pencari jodoh yang sedang dibukanya. Pria itu bahkan tidak peduli lagi dengan yang namanya filter. Yang penting, ia mendapatkan match.

"Bang, gua nyerah deh!" seru Jungkook frustasi sebelum melempar asal ponsel yang notabene bukan miliknya itu ke atas sofa yang sedang didudukinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bang, gua nyerah deh!" seru Jungkook frustasi sebelum melempar asal ponsel yang notabene bukan miliknya itu ke atas sofa yang sedang didudukinya. Pria itu mengusap kasar wajahnya sebelum mengacak rambutnya.

Pria yang dipanggilnya dengan sebutan 'bang' itu menoleh, terkekeh pelan.

"Masa udah nyerah sih, Kook? Baru juga 15 menit," celetuk pria berambut pirang bernama Park Jimin itu. Ia yang tadinya sedang sibuk dengan alkohol dan laptopnya di sudut ruangan bangkit berdiri, berjalan menuju sofa berwarna putih tulang satu-satunya di ruangan itu.

"Lagian bang Taehyung dibilangin ngeyel. Siapa suruh pasang foto aslinya. Liat tato sama tindiknya yang bejibun gitu udah pasti di swipe kiri sama cewek yang bener. Kalau cewek gatel iya deh masih di swipe kanan." Jungkook menggerutu panjang lebar. Lagi, Park Jimin kembali dibuat tertawa.

"Terus mau pasang foto siapa Kook? Foto gua? Atau foto lo gitu? Itu penipuan publik namanya."

Iya, sih. Benar juga.

Jungkook tidak bisa menyanggah ucapan Jimin. Sebagai gantinya, ia hanya diam ketika Jimin duduk di sebelahnya. Tangan kirinya sudah memegang ponsel milik teman mereka yang bernama Kim Taehyung itu. "Ya udah, sini gantian gua yang swipe," ucap Jimin kalem.

Jungkook merespon dengan mengacungkan jempolnya. Pria itu melirik sekilas jam dinding di apartment mewah itu yang sudah menunjukkan pukul delapan malam.

Jungkook merasa sangat bosan sebenarnya. Ia memang bertiga di apartment mewah itu bersama Park Jimin dan Kim Taehyung, sang pemilik apartment. Namun kedua pria yang lebih tua darinya itu punya kesibukan masing-masing. Jimin sedari tadi fokus pada laptopnya. Sebagai seorang dosen, ia sedang disibukkan dengan tugasnya untuk membuat soal ujian tengah semester.

Kalau Taehyung? Jangan ditanya.

Lelaki absurd itu sedang berada di balkon kamarnya. Hanya duduk termenung memandangi langit malam sembari menghisap rokoknya.

"Bang Suga sama Bang Hoseok malam ini nggak kesini ya bang? Lagi sibuk banget di studio?" tanya Jungkook pada Jimin.

"Iya. Biasa lah, kalau ada idol mau comeback, produser pasti kebagian sibuknya juga," jawab Jimin tanpa mengalihkan pandangannya dari layar ponsel milik Taehyung.

"Kalau Bang Namjoon?"

"Lagi nemenin istrinya check up ke dokter kandungan."

"Kalau Bang Seokjin?"

Chit Chat, Pit a Pat || VSooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang