Hinata melirik pria yang dipanggil Kode 0197 yang tengah duduk dengan serius di depan komputer. Kata Shu, mereka dibawa ke ruangan ini untuk melaksanakan transmisi sungguhan ke dimensi tempat misi Hinata. Hinata ingat, Kode 0197 adalah sistem yang mengurusi transmisi host ke dimensi misi dan pengurusan penyampaian pesan. Pria ini tampaknya tidak jauh beda dengan Shu—yang membedakan mereka hanya fakta bahwa Shu mengenakan jubah hitam kelam, sementara Kode 0197 mengenakan jubah oranye terang dengan motif api yang berkobar.
"Oy, bisa bekerja lebih cepat?" tanya Shu. Kode 0049 itu melangkah melintasi lantai berwarna krem menuju meja kayu cendana tempat Kode 0197 duduk dengan serius. Hinata hanya bisa menatapnya dari tempatnya duduk di kursi berbantalan saat Shu menyelipkan dirinya di antara dinding dan meja, lalu menunduk ke arah komputer dan mulai mengamati dengan tenang.
"Ya sabar, kau pikir aku sedang bersantai?! Masih lupa ya, sistem transmisi sepertiku hanya ada lima di unit kita," keluh Kode 0197, wajahnya yang semula serius berubah berkerut karena lelah. Pria itu menjatuhkan kepalanya pada sekat kecil di antara komputer dan keyboard, lalu kembali mengeluh, "Ah, rasanya merepotkan sekali harus mengurusi data-data dan segala macam yang membingungkan ini. Aku juga mau pergi menghirup udara luar dengan pergi menjalankan misi bersama host!"
Shu meraih mouse yang berada di dekat keyboard hitam di meja, lalu mengklik kursor, dengan santai menggulirkan tanda panah itu ke bawah sementara dia membaca data.
"Berisik, Bodoh," seru Shu, tapi dia sama sekali tidak mengalihkan pandangan dari layar yang menyala.
Hinata menelengkan kepala sedikit dan agak bingung. Kenapa sistem-sistem ini tampak begitu akrab satu sama lain seolah mereka adalah saudara? Hinata pikir, sistem adalah robot—yah, mengingat betapa kakunya Shu padanya—yang ditanami chip AI, tapi Kode 0197 ini tampaknya sangat manusiawi—dia bahkan mengeluh. Apa mereka memang bukan robot, ya?
Ah, sudahlah.
"Tapi kamu kan enak sekali, bisa keluar ke mana-mana—"
Shu memotong keluhan Kode 0197 dan dengan kasar berkata, "Jika bisa, aku sudah meminta Yang Mulia untuk bertukar posisi denganmu. Aku benci berada di bawah matahari terus-menerus."
Eh? Hinata yang tengah dengan santai menginspeksi ruangan ini—yang sebenarnya sangat berwarna cerah, mulai dari meja kayu cokelat, lantai krem, dinding kekuningan, dan sofa oranye seperti matahari. Ruangan ini sebenarnya terlihat seperti keju dengan warna kuning di mana-mana—menjadi kaget mendengar ucapan Shu. Jadi sebenarnya, alasan kenapa Shu selalu terlihat kaku dan malas adalah karena dia tidak suka berada di divisi Sistem Penjaga. Yah, itu menjelaskan semuanya.
"Ya ya ya, kau selalu mengatakan itu, tapi kau sebenarnya hanya tidak mau bertemu Yang Mulia, kan? Sudahlah, kita sudah bersama sejak hari perekrutan. Aku sudah tahu seperti apa kamu!" seloroh Kode 0197 sembari menutup mata dan menaikkan dagunya ke meja. "Aku ...." sistem itu membuka matanya sehingga mata biru safirnya berkilau, "... Eh, sejak kapan ada malaikat di sini?!"
Hinata yang ditatap dengan mata biru membelalak menjadi sedikit kaget. Ah? Kode 0197 ini barusan bilang apa?
Shu mengalihkan pandangan dari layar monitor ke arah Hinata yang kaget, lalu melirik Kode 0197 dengan tatapan lelah. "Bodoh. Dia host baruku."
Mata biru safir sistem satu itu menjadi semakin berkilau saat dia kembali menatap Hinata dan senyumnya yang cerah bertahan di mulutnya. Masih dengan senyumnya, pria itu berdiri dari kursinya dan melangkah dengan riang ke arah Hinata yang duduk di kursi bantalnya.
Berkilauan.
Kode 0197 ini berkilauan.
Yah, Hinata sadar pada akhirnya. Sistem Kode 0197 dengan Kode 0049—Shu—jelas sangat berbeda. Shu selalu tampak kaku dan tidak pernah tersenyum, dengan pakaian sepekat malam hari, dan irit bicara, sementara Kode 0197 ini tampak begitu riang dan terus tersenyum, pakaiannya cerah seperti mentari di musim panas, dan sedikit cerewet.
KAMU SEDANG MEMBACA
Isekai's System : Purple Orchid
Fanfiction|FANFICTION STORY| Judul seri : Isekai's System Judul asli : Purple Orchid Judul alternatif : Don't Give Me A Fuck. Genre : Romance, Drama, Young Adult, Fantasy, Isekai Aired : May, 2020 Status : On Going •Spoiler• "Your hair's colored like a purp...