Part 26 (M)

11.8K 906 113
                                    

⚠️🔞

Maap, adegan dibawah mengandung skidipapap sawadikap biskuit ahoy nananina ninuninu patnam patnam indehoy asoy geboy🙏















Taehyung makin menjadi-jadi sejak ia mengutarakan perasaannya. Pria itu sekarang menempel padanya hampir seharian.

"Taehyung, aku harus masak."

"Mau aku bantu?" Tawar Taehyung, Jungkook jelas langsung menolaknya ia tahu pemuda Kim itu tak bisa masak. Namun bukan Taehyung namanya kalau menyerah begitu saja, ia tetap tak mau melepas Jungkook dari dekapannya.

"Aku tidak bisa masak jadinya." Suara Jungkook mulai terdengar ketus, jujur ia merasa jengkel.

"Ya sudah, pesan saja kalau begitu." Sahut Taehyung enteng.

Sungguh Jungkook ingin melepaskan tangan Taehyung dari perutnya, namun tangan kekar pria itu sama sekali tak bergerak ketika ia berusaha sekuat tenaga untuk melepasnya.
"Taehyung.. lepas.." Jungkook sudah merengek memohon sekarang.

"Tidak mau."

"Sudah setengah jam kita dalam posisi ini dan badanku sakit, Taehyung. Lepas, aku mau bergerak bebas."

"Maaf." Taehyung memberi jarak bagi mereka, wajahnya terlihat murung dan penuh penyesalan.

Cup

Jungkook mencium bibir melengkung itu.
"Aku tidak marah, kok. Nanti habis aku masak, boleh seperti tadi lagi."

Kata-kata Jungkook bagai sorakan semangat bagi Taehyung, ia mengangguk patuh dan menunggu di meja makan.

"Tae, tolong lihat Somi sebentar. Ia sudah tidur cukup lama." Perintah Jungkook dengan cepat Taehyung laksanakan, ia naik keatas dan masuk ke dalam kamar Jungkook. Ah, batita itu sudah bangun ternyata.

"Anak papa sudah bangun rupanya. Apa tidurnya nyenyak? Tadi mimpi apa?"

"Ta taa taa pa pa paa taa ta."

Taehyung dengan serius memperhatikan bagaimana bayi lucu itu berceloteh.
"Wah, itu mimpi yang indah sekali."

"Ata ta taa."

"Iya, papa janji tidak cerita pada appa."

Somi mengangguk-anggukkan kepala kecilnya dengan cepat.

"Sayang, sudah ya. Kepalamu masih rawan, nanti kalau lepas bagaimana?" Taehyung menggendong bayi itu keluar dari baby crib.

"Kenapa lama?" Tanya Jungkook ketika Taehyung baru saja muncul di hadapannya.

"Main sebentar dulu tadi." Jawab Taehyung sambil meletakkan Somi di dalam baby playpen yang baru saja dibelinya dua hari yang lalu. Selesai dengan Somi, ia kembali ke dapur menemui Jungkook.

"Hmm, harum sekali. Masak apa?"

"Japchae.. Ah!" Jungkook memekik ketika tiba-tiba Taehyung memeluknya lagi dari belakang.

"Rinduuu.."

Jungkook merotasikan matanya malas, belum sampai satu jam mereka berpisah dan Taehyung sudah seperti itu.

Ctek

Tanpa kehendak Jungkook, Taehyung langsung mematikan kompor dan menarik Jungkook ke meja makan.
"Suapi aku, aaa.." Taehyung membuka mulutnya lebar-lebar.

Jungkook mendengus lelah.
"Sekarang aku punya dua bayi." Menyuapkan satu sendok besar japchae ke dalam mulut Taehyung.

Taehyung mendelik tak terima mendengar ucapan Jungkook.
"Bayi mana yang bisa membuat bayi!?"

Your Last (Taekook/Vkook)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang