Mobil donghae berhenti di butik Jessica. donghae pun turun dari mobil dan membuka pintu belakang mobil. membantu sinb bangun.
"apa kau masih pusing?" tanya donghae.
"tidak...aku baik baik saja jangan khawatir" jawab sinb
"sinb jika masih pusing kita kerumah sakit saja yaa sayang" ujar Jessica
"eomma.donghae ahjussi...aku baik baik saja.tidak perlu khawatir" ujar sinb dan memegang tangan donghae dan tangan Jessica.
"baiklah ayo kita turun ini sudah sampai" lanjutnya lalu turun dari mobil.
donghae merasa sangat aneh saat sinb memegang tangan sinb yang halus. memegang tangan sinb mengingatkan diriya pada putriya yang hilang. pernah sekali iya memegang tangan kecil putrinya saat Jessica baru melahirkan putrinya. dan donghae merasakan hal yang sama pada tangan sinb.
====
kringgggg (bell pulang berbunyi)
setelah guru keluar sora dan chora merapihkan buku mereka dan memasukkannya ke dalam tas mereka. Lami yang melihatnya menghampiri sora dan chora.
"yaa kim sora" panggil lami
"eoh...wae?" tanya sora
"berhenti dekat dekat dengan jeno oppa...dia hanya milik lami jika ku lihat kau dekat dengan jeno oppa aku tidak akan tinggal diam...atau mungkin teman jisung akan mengganggu adikmu dan kau kim chora besok jangan lupa kembalikan jaket jaemin oppa....sengaja sekali tidak memakai almamater ku yakin sebenarnya almamatermu tidak hilang dan kau hanya ingin menggoda anak sekolah disini" ujar lami
sora hanya mendengarkan dan memutar bola matanya. tiba tiba saja ponsel sora berbunyi. nomer tanpa nama menghubunginya. lami melihat ponsel sora ia curiga jika yang menelfon adalah jeno.
sora menerima panggilan tersebut. dan mendengarkan apa yang dikatakan.
"baiklah...aku akan menyiapkannya" ujar sora dan berbicara dalam ponsel lalu mematikan ponselnya
"siapa yang menelfonmu" tanya lami yang sejak tadi memperhatikan.
"bukan urusanmu" ujar sora.
"apa jeno oppa yang menelfonmu? kenapa nomernya tanpa nama?" tanya lami
"yaampun...kenapa kau banyak bertanya?....dengar dia oppa tiriku yang menelfonku dan aku tidak ada urusannya dengan jeno oppamu...kau mengerti" kesal sora
"jae oppa?...kau tidak memberi nama dikontakmu?" tanya chora
"diamlah...yang menelfon kakak tiriku dan jae oppa adalah kakak kandungku" ujar sora
"ahh kau benar aku juga menganggap jae oppa kakak kandungku" ujar chora
"jaemin oppa kakak tiri sora?" tanya lagi lami dengan terkejut hingga semua yang ada dalam kelas mendengarnya.
"yaaa apa maksudmu?....jae oppa kakak kandungku dan jaehyun oppa bukan jaemin...kau mengerti" bentak sora
semua yang ada dikelas setelah mendengar perkataan lami awalnya sangat heboh lalu terdiam saat mendengar penjelasan sora.
sora dan chora pun pergi dari hadapan lami.
====
setelah melihat lihat butik Jessica, mereka pun keluar. donghae sangat senang karna sinb mengajaknya pergi untuk pertamakalinya. donghae merasa nyaman dengan sinb. hatinya sangat tenang saat sinb bersamanya.
"ini sudah waktunya jaemin dan jeno pulang jadi lebih baik oppa jemput mereka...aku dan sinb akan naik taksi" ujar Jessica.
"ani...aku akan mengantar kalian pulang dulu setelah itu aku baru menjemput anakku dan temannya" ujar donghae
YOU ARE READING
WHERE ARE YOU AND I MISS YOU
Fanfictionkisah kehidupan Donghae dan Jessica setelah menikah yang kehilangan anaknya dan membuat mereka berpisah.