12.

82 24 1
                                    

"Kejadian ini membuatku tersadar jika kau benar-benar mengkhawatirkanku" ~Airin

***

Ini sudah sekitar 3 minggu pernikahan Airin dan Chanyeol. Mereka hidup dengan nyaman, namun tidak bisa dibilang sebagai pasang suami istri. Ini layaknya seperti mereka hanya tinggal dalam satu rumah yang sama.

Tidak ada yang terjadi diantara mereka berdua. Meskipun begitu, Chanyeol masih tetap senang karena setidaknya Airin menganggap dirinya sebagai suami dan juga melayaninya dengan baik.

Hari ini mereka berdua tengah berada didalam kamarnya masing-masing. Airin hanya fokus belajar dan mendengarkan musik. Begitu juga dengan Chanyeol yang terlihat asik bermain game didalam kamarnya. Mereka menikmati waktu santainya karena hari ini adalah akhir pekan.

Airin melepas Earphone miliknya. Ia memeriksa ponselnya yang bergetar. Ia mendapatkan pesan dari Yuri.

Setelah beberapa hari setelah kejadian itu Yuri sekarang nampak tenang. Ia sepertinya sudah merelakan Sehun. Begitu juga dengan Sehun dia terlihat biasa saja dan malah asik dengan wanita barunya.

Yuri
"Apa hari ini kau sibuk?"

Airin
"Tidak juga. Aku hanya sedang belajar"

Yuri
"Ayo kita bertemu. Aku ingin pergi ke kafe biasa"

Airin nampak menimang ajakan Yuri.

Airin
"Baiklah. Aku akan bersiap dulu"

Yuri
"Aku akan menjemputmu"

Airin
"Oke"

Setelah membalas itu ia lantas pergi menuju lemari untuk berganti pakaian dan berdandan sedikit. Setelah 15 menit ia akhirnya selesai, ia melangkah keluar dari kamar.

"Apa dia masih berada didalam kamar?" gumannya

Airin mengetuk pintu pelan. Namun tidak ada jawaban. Ia kembali mengetuk dengan lebih keras, kali ini Chanyeol membuka pintu.

"Ada apa?"

"Aku akan pergi keluar bersama Yuri sebentar. Apa kau tidak keberatan?"

"Tidak, kau boleh pergi"

"Baiklah aku akan pulang sebelum jam makan siang"

"Kau akan membawa mobil? Jika mau pakai saja mobilku yang ada digarasi, itu jarang aku pakai" jelasnya

"Tidak usah Yuri akan menjemputku"

"Baiklah"

Airin mengangguk pelan. Ia lantas turun kebawah untuk menunggu Yuri tiba.
Tak lama setelah ia turun. Terdengar seseorang menyembunyikan klakson Airin dengan cepat pergi keluar.

"Yuri-ya"

"Masuklah" Yuri menyuruhnya untuk masuk kedalam mobil.

"Apa hari ini kita akan pergi ke kafe saja?" tanya Airin setelah berada didalam mobil.

"Sebenarnya aku ingin pergi kemall, apa kau mau?'

"Tentu saja. Aku juga ingin membeli beberapa barang"

"Oke jika begitu mari kita berbelanja sepuasnya"

Mereka berdua tertawa berasama. Airin nampak senang melihat Yuri kembali seperti dulu. Dia bahkan sangat sering tertawa akhir-akhir ini.

Crazy MarriageTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang