part 10

432 25 1
                                    

Pagi hari yang cerah farabele bangun pagi dan berangkat menuju sekolah.sesampainya di sekolah farabele berjalan santai melewati koridor
Tiba-tiba ada yang menarik tangannya dan membawanya menuju gudang

"Eh lo jadi cewe jangan kecentilan ya"ucap tasya
"Ka kalian siapa ya?"farabele sudah ketakutan
"Gue pacarnya aslan dan gue harap lo jauhin aslan atau lo bakal berurusan sama gue "
"Tapi gue gaadapapa sama aslan kita cuma temenan"
"Gue ga peduli itu mau lo temenan atau sahabatan yang gue mau lo itu jauhin aslan dia itu milik gue"
"Lebih baik lo jauhin si aslan deh sebelum kita semua bakal jadiin hidup lo ga tenang"sambil mencengkeram kuat dagu farabele
"i iya gue bakal jauhin aslan"
"Bagus kalau gitu gue pegang omongan lo barusan"tasya melepaskan cengkeraman nya di dagu farabele dan pergi bersama temannya  meninggalkan farabele sendiri

"Yaallah kenapa disaat aku udah nemuin sedikit kebahagiaan engkau mengambilnya kembali yaallah,kenapa dunia sangatlah kejam terhadapku yaallah"hingga pertahanan farabele merosot dan terduduk di lantai dengan air mata yang sudah berjatuhan entah sejak kapan

Farabele tengah duduk di kantin bersama sahabatnya risya
"Fa lo kok dari tadi diem aja kenapa fa cerita sama gue bokap nyokap lo marahin lo lagi atau udah ngga perduli sama lo lagi"
"Mereka emang dari dulu udah kaya gitu ris tapi ada masalah lain yang bikin gue sedih kaya gini"
"Fa cerita lah sama gue kadang seseorang juga butuh sandaran walau hanya teman"
"Belum saatnya gue cerita ris gue gamau sampai lo terlibat terlalu jauh dalam urusan gue ris"
"Oke kalau gitu fa tapi plis jangan sedih gue mau lo tersenyum kaya kemaren-kemaren fa"

sambil memeluk farabele dan farabele segera membalas pelukan hangat dari sahabatnya itu dari sejak smp mereka berteman dan risya mengetahui segala masalah yang dihadapi farabele juga iya tahu kalau farabele biasanya dihukum oleh kedua orang tuanya setiap melakukan kesalahan sepele.

Bel pulang telah berbunyi farabele tengah berjalan menuju parkiran
"Hai cengeng lo pulang naik apa?"
Farabele tidak mempedulikan pertanyaan aslan dan terus berjalan kedepan

"Fa lo kenapa diam aja"
"Fa kalau gue punya salah bilang dong jangan diem aja"aslan mencekal tangan farabele dan menghentikan langkah kakinya
"Lepasin gue mau pulang dan lo jangan ganggu gue lagi"
"Lo kenapa fa ko lo jadi cuek gini sih"
Farabele banya melirik sebentar wajah aslan dan menghempaskan tangan dan berlari kearah motornya
"Fa tunggu faa farabele"teriak aslan,farabele sedang menyalakan mesin motornya dan pergi meninggalkan aslan tanpa memperdulikan ucapannya.
"Farabele kenapa yah ah mungkin dia lagi pms kali ya"

Malam harinya aslan berencana ke rumah farabele ,dia teringat sesuatu kalau farabele itu suka keju dia berinisiatif untuk membawakan martabak keju untuk farabele

"Bang beli martabak kejunya yah bang 1 yang spesial yang banyak kejunya"
"Siap mas"
"Gue yakin farabele bakalan suka sama martabak yang gue beliin"ucap aslan
"Buat pacarnya yah mas?"
"Bukan pak tapi calon"bisiknya kepada tukang martabak
"Iya iya saya do'akan semoga cepet pacaran ya"
"Aamiin makasih bang,ini uangnya"sambil mengeluarkan uang lima puluh ribuan
"Sebentar mas kembalianya"
"Gausah bang ambil aja itung-itung ucapan terimakasih saya karena sudah mendo'akan "
"Makasih banyak kalau gitu mas"
"Iya sama-sama "

Farabele sedang menonton televisi ditemani bi iem biasanya farabele membaca novel tapi berhubung stoknya sudah habis jadi faravele memutuskan untuk menonton televisi saja

Ting tong
"Sebentar non ada tamu bibi bukain dulu"
"Eh gausah bi biar farabele aja"
"Oh yaudah kalau gitu non

Farabele membuka pintu rumah nya dan melihat tidak ada orang dirumahnya lalu siapa yang sengaja memencet bel rumahnya apa itu kerjaannya anak kecil tapi kenapa malam-malam begini masih ada anak kecil yang keluyuran

"Door"
"Dor eh dor aslan lo ngagetin ajasih"
"Kaget yaa"
"Tauah"
"Ye jangan ngambek dong nih gue bawain martabak kesukaan lo martabak rasa kenu"
"Ga gue gamau mending lo pulang deh sana gue gamau ketemu sama lo lagi"
"Ck lo kenapa sih farabele dari waktu disekolah lo kaya gini kalau gue salah gue minta maaf "
"Ga lo gaada salah apa-apa sama gue dah mending lo balik sono"
"Ye malah ngusir lagi tamu tuh disuruh masuk dilayani bukanya di usir"
"Sorry ini rumah bukan coffee"
"Tetep aja gue gamau pergi sebelum lo maafin gue dan cerita apa masalahnya sampe lo marah gini sama gue"
"Lo gaada salah sama gue dan gue minta lo jangan ganggu hidup gue lagi"sambil menutup pintu rumahnya namun sayangnya aslan menahannya
"Eeh bentar dong fa kalau lo gamau maafin gue gapapa tapi plis lo jangan jauhin gue ya fa"
"Terserah gue"kembali menutup pintu yang lagi-lagi ditahan oleh aslan
""Yaudah setidaknya lo terima ni martabak dari gue itu spesial banget"
"Gamau lo makan aja sendiri"
"Yakin nih gamau banyak kejunya lo"
"Sini"merebut paksa martabak itu dari tangan aslan

Blamm

Pintu tertutup menyisakan aslan yang cengo dengan sikap farabele
"Tuh anak lucu banget sih,kira-kira kenapa yah dia bisa marah sama gue"





To be continue





Hai guys maaf baru updet sekarang jangan lupa vote and komen ya guys😗😗

Sad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang