part 11

431 33 0
                                    

Aslan menghampiri Farabele di kelasnya
"Fa istirahat nanti gue mau ngomong bentar ama lo ya"
"Ngga gue gamau mending sekarang lo pergi"
"Fa sebenernya lo kenapa sih sampe marah kayak gini kalau gue salah tuh bilang supaya gue bisa memperbaikinya bukan dengan ngehindar terus" Aslan sudah tidak tahan dengan kelakuan Farabele
"Sorry tapi mulai sekarang lo gausah ngganggu gue dulu"
"Iya Fa tapi apa apa alasannya"
"Alasannya karna gue udah gamau lagi punya sahabat lo"
"Ouh lo gamau punya sahabat kaya gue oke mulai sekarang lo bukan lagi sahabat gue" Aslan meninggalkan Farabele dengan berkecamuk rasa
"Hiks hiks gue tega ya Ris sama Aslan"
"Fa sebenernya lo kenapa sih?"
"Mungkin udah saatnya lo tau Ris kalau sebenernya gue diancem sama geng Tasya untuk ngejauh dari Aslan"
"Tasya ketua geng childress itu?"
"Kok lo tau Ris"
"Yaiyalah tau orang geng mereka itu sering bully orang soalnya bokapnya itu donatur terbesar di sekolah ini"jelas Risya
"Ouh gitu pantes dia ga takut"
"Iyaa"

Di kantin...

"Gue boleh duduk nggak?"tanya aslan kepada Farabele yang tengah duduk bersama Risya
"Nggak"
"Eh Aslan, aslan duduk sama Aku aja yuk disana jangan disini lagi"ucap Tasya bergelayut manja di lengan Aslan
"Lepas gue gamau duduk sama lo gak sudi gue"
"Ih sayang kok gitu sih Akukan pacar kamu"
"Pacar lo ngimpi aja sana"
"Ih ini semua tuh gara-gara lo cupu"

Byurr

Tasya menumpahkan jus alpukat ke tubuh Farabele

"Tasya lo apa-apaan sih"kesal Farabele
"Ya gara-gara lo Aslan jadi gak peduli sama gue dasar yah lo cupu bisanya cuma ngrebut cowok orang aja"
"Jaga ucapan lo yah Tasya"ucap Risya
Tasya hendak menampar Farabele namun tangannya dicekal oleh seseorang
"Jangan pernah lo berani nyentuh Farabele atau lo akan tau akibatnya"
"Ih aslan lo kok halangin gue sih diakan udah jadi benalu di hubungan kita"
"Berenti lo ngaku-ngaku jadi pacar gue, gue ga sudi punya pacar kayak lo"
"Ih Aslan kok jahat banget" sambil menghentakkan kakinya dan pergi meninggalkan Farabele
"awas yah lo" Tisya berbisik di telinga Farabele
"Farabele kamu gapapa kan dasar tuh iblis main banjur-banjur aja, kita ganti baju lo dulu yuk Fa"
"Iya Ris temenin aku yah"
"Yaudah yuk"
"Farabele lo gapapa kan"
"Lo liat sendiri kan ini semua gara-gara siapa?, gue mohon sama lo tolong jauhin gue"
" maaf, maaf kalau gue penyebab lo terluka kayak gini tapi gue pastiin akan selalu jaga lo"
"Ga perlu cukup lo jauhin gue gue bakal aman"
"Tapi Fa"
"Ris ayo Ris"
Farabele tidak memperdulikan aslan. Iya benar-benar terluka ketika dia harus menjauh dari orang yang dia sayang selama ini.

***

Sehabis membersihkan diri Farabele membuka hpnya dan membaca wattpad dan bersantai
Notif line

089xxxxx
Jauhin Aslan!!

Siapa lo?

Lo gak perlu tau siapa gue

Mau lo apa sih?

Gue mau lo jauhin Aslan!!

Kalau gue gamau lo mau apa?

Lo gamau kan shbt kesayangan lo terluka

Lo jgn berani-beraninya nyentuh sahabat gue


Oke kalau gtu lo trutin kta gue

Oke asal lo jgn prnah nyentuh shbt gue

Gue gk bklan nyentuh Risya kalau lo mau ngejauh dr Aslan ingat itu!!
Read

***

Farabele merasa cemas jikalau nanti terjadi sesuatu kepada Risya dan Farabele harus merelakan Aslan demi keselamatan sahabatnya itu.

"Baru aja Aku dapet penyemangat eh udah diambil aja sama Allah, haruskah Aku bersyukur untuk itu Ya Tuhan" Farabele menghela nafas dan memilih untuk tidur ternyata lelah juga memikirkan masalah yang datang sili berganti.







To be continue



terimakasih yang udah setia baca cerita ini maaf kalau masih banyak typo 😗😘



Jangan lupa vote and coment yah gratis kok sedekah malah😊

Sad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang