JN.4

1.2K 121 19
                                    

"U-know hyung hiks.." Jaejoong menangis di pelukan sosok namja jangkun dengan setelan mahal. Mereka duduk di halte bus yang hanya di hiasi lampu jalan. Udara dingin menyeruak membuat kulit mereka menjadi kaku kedinginan. Hanya namja tersebut yang merasa kedinginan karena jaket tebal yang ia pakai kini sudah ia sampirkan ke tubuh mungil yang ada di pelukannya. Ia mendapat panggilan dari Namja ini setelah pulang dari kerja.

"Ada apa, katakan padaku jika kau ada masalah" Jaejoong memudarkan pelukan tersebut lalu menatap U-know dengan mata sembab membuat Namja bermata musang ini menjadi iba padanya. Kini ia terkaget ketika tangannya di tarik oleh Jaejoong lalu tangan tersebut di taruh tepat perutnya membuat U-know semakin bingung. Jaejoong masih terisak

"Di sini ada nyawa hiks... Dan aku akan melakukan aborsi pada janin ini hiks.." U-know melotot, kini tangannya tersebut ia ambil dengan paksa lalu menatap tajam Jaejoong.

"Kau tak boleh melakukan itu" Jaejoong menggeleng. "Siapa ayahnya?" Tanya sekali lagi membuat mata Jaejoong menjadi berubah. U-know melihat penuh kebencian di dalam sana.

"Ayahnya seseorang yang sangat aku benci Hyung, seseorang yang selalu mengganggu hidupku. Orang yang membuatku jijik dan hancur seperti ini, orang yang hiks.. aku sangat membencinya... Dan begitu gampangnya dia mengatakan akan menikahiku lalu meninggalkanku ketika anak ini berusia 5 tahun hiks.. apa yang akan aku lakukan hyung hiks" U-know memeluk lagi Jaejoong, kini mata musang tersebut sedikit berair. Apa Jaejoong sebegitu bencinya pada Yunho?

"Turuti saja apa maunya,tinggalkan dia setelah 5 tahun kedepan"

U-Know as Yunho ingin egois
.
.
.
Suara keras terbentak di penjuru mansion besar Tn.kim pemilik bioskop di korea ini. semua orang yang bekerja di sana terkaget ketika sang majikan yang biasanya lembut pada anaknya kini berkata dengan kasar dan menampar pipi sang anak

Jaejoong hamil dari orang yang tak punya. Itulah yang di pikiran semua orang yang mereka lihat karena penampilan dari Yunho. Awalnya mereka berfikir jika Anak berkacamata yang Jaejoong bawa di mansion mereka akan di terima oleh Kim family setelah anak tersebut di bawa ke tempat kerja Tuan besarnya, mereka Berbicara empat mata.

Tetapi apa yang mereka dengar? Mereka malah melihat anak tersebut di pukul habis-habisan oleh sang tuan besar

Dan kini Jaejoong juga mendapatkannya hingga Nyonya besar mereka menangis di pelukan sang anak.

"Kau anak kurang ajar, sudah aku besarkan susah payah tapi apa yang aku dapat sekarang? Kau hamil dengan anak seperti dia" Tn.kim menampar keras wajah Jaejoong membuat ny.kim  sang eomma dari Jaejoong menangis. Yunho yang berada di sana tak bisa berbuat apa-apa karena ada dua bodyguard yang menghalangi dirinya. "Pergi dari rumah ini, urus dirimu sendiri. Kami tak ingin menemuimu lagi jika kau tak menggugurkan anak itu"

Yunho menggeleng kuat, dengan sekuat tenaga ia melepas  pegangan dari Bodyguard tersebut lalu menghampiri Jaejoong. Matanya menatap Tn.kim dengan gelengan. ia membuka sedikit kaca matanya membuat tn.kim tersenyum remeh.

"Ambil anak tak tahu diri itu, kami sudah tak butuh." Tn.kim langsung pergi dengan membawa istrinya yang memeluk Jaejoong erat tadi. Sang istri berteriak keras karena tak mau melepas Jaejoong tetapi perkataan dari Suaminya membuatnya sadar lalu melepas tangan Jaejoong.

Jaejoong menatap sang ibu tak percaya, apa ibunya juga membenci dirinya? Kini ia  matanya ia alihkan untuk menatap Yunho dengan tajam lalu tangannya mengepal kuat hingga jari-jari lentiknya memutih. Tangan tersebut melayang keras di pipi Yunho hingga pipi tirus tersebut tercetak biru merah. Membuat semua orang yang berada di sana terkaget

"Sudah aku katakan padamu, jangan mengikutiku. Tetapi apa yang kau perbuat? Aku malah di benci sama mereka hiks..." Jaejoong menangis, tetapi kini tangisannya beda karena Jaejoong menangis dengan memeluk Yunho.

Jung Nerd (YUNJAE) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang