jisung menaikan selimut yang menutupi badannya dan badan renjun sampai leher karena udara malam ini semakin dingin .
"hufthh ..."
jisung membuang nafas berat sambil memandang televisi besar yang tengah memutar film romantis .
renjun melirik kekasihnya , dan terkekeh pelan kala mengingat jisung tidak menyukai film aneh seperti ini .
aneh ?
menurut jisung saja .renjun melingkarkan tangannya pada pinggang jisung , dia menyenderkan kepalanya pada dada bidang jisung .
jisung membalas perlakuan sang pacar , ia mendekap erat tubuh mungil itu .
drrtt drtt
jisung meraup ponselnya , matanya lincah membaca pesan dilayar ponselnya .
dia melirik renjun yang sudah tertidur pulas , langsung ia mengangkat tubuh lunglai itu menuju kamar , menyamankan posisinya kemudian menyelimutinya .
tidak lupa mematikan tv kemudia memakai sepatunya lalu bergegas keluar apartement .
Jeno Lee
gue di club biasa .
bareng mark sama jaemin .
gamau kesini emang? wkwkjisung memacu motornya membelah sunyinya jalanan .
ia pikir tak masalah meninggalkan renjun , toh kalau dia menginap juga tidak tidur seranjang .
bau alkohol menguar seketika dia memasuki kawasan club .
dia langsung duduk disebelah jeno dan meneguk wine didepannya .
tidak , jisung tidak pernah melobi gadis disini . hei , dia masih muda dan cita - citanya adalah dokter . dulu ...
" renjun ga diajak? "
" udah tidur "
jeno mengangguk .
mata jisung memandangi tiap sudut ruangan remang ini , namun terpaku pada sosok manis dengan tawa yang sangat puas , wajah memerah karena mabuk mungkin ? dan mata indah itu ... sangat menarik .
ssettt
pandangan mereka bertemu .
- p l a y b o y -
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYBOY // CHENSUNG
Random" gabakal ada yang kedua , kalo aku milih yang pertama " - jisung " aku takut dikemudian hari aku bakal kehilangan kamu , karena ... " - chenle