Keluh Kesah

47 7 3
                                    

Tak bermaksud menulis puisi
Hanya ingin melempar emosi
Bukan masalah bila ingin diharmoni

Habis kemalingan
Kocar - kacir kami kepanikan
Meminta pertolongan Yang Terhormat Bapak RT
Tapi malah berkilah lidah

Dengan alasan bahwa kami
Bukanlah warga tanah sini
Anda menolak menolong kami
Dan tak mau mencari si maling

Eh, tapi ketika dengar kabar
Selangkangan bergesekkan
Langsung saja rumah digrebek
Siap dengan cacian dan denda

Begitu bingung hamba yang hanya manusia ini
Tuhan saja tidak pernah menanyakan domisili
Selalu sedia menolong hambanya yang disakiti
Tanpa enggan tanpa pamrih

Lah, ini 
Sudah jelas - jelas ia diberi amanah melindungi
Tapi menolak karena domisili
Kalau sekedar menjabat jadi Pak RT saja seperti ini
Apalagi para pejabat besar negeri ini?

Giliran soal selangkangan langsung bertindak
Giliran soal uang langsung menghampiri
Dasar Pak RT Goblog
Silahkan menyingkir bila enggan melindungi

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 29, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ANTOLOGILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang