Tak bermaksud menulis puisi
Hanya ingin melempar emosi
Bukan masalah bila ingin diharmoniHabis kemalingan
Kocar - kacir kami kepanikan
Meminta pertolongan Yang Terhormat Bapak RT
Tapi malah berkilah lidahDengan alasan bahwa kami
Bukanlah warga tanah sini
Anda menolak menolong kami
Dan tak mau mencari si malingEh, tapi ketika dengar kabar
Selangkangan bergesekkan
Langsung saja rumah digrebek
Siap dengan cacian dan dendaBegitu bingung hamba yang hanya manusia ini
Tuhan saja tidak pernah menanyakan domisili
Selalu sedia menolong hambanya yang disakiti
Tanpa enggan tanpa pamrihLah, ini
Sudah jelas - jelas ia diberi amanah melindungi
Tapi menolak karena domisili
Kalau sekedar menjabat jadi Pak RT saja seperti ini
Apalagi para pejabat besar negeri ini?Giliran soal selangkangan langsung bertindak
Giliran soal uang langsung menghampiri
Dasar Pak RT Goblog
Silahkan menyingkir bila enggan melindungi
KAMU SEDANG MEMBACA
ANTOLOGILA
PoetryApapun yang terjadi kita tetaplah manusia Yang bersifat seakan maha tahu Yang bersifat seakan maha benar. Tapi jangan tanya kalau nanti berangsur - angsur punah. Terima kasih kepada : 1. Teman - teman dengan segala perilakunya yang menarik 2. Perila...