Lisa mengerang dalam tidurnya saat sinar matahari menyinari wajahnya, dengan susah payah ia membuka mata dan menoleh kearah jendela. Di luar sudah terang rupanya, ia segera menyingkirkan tangan Taehyung yang membelit perutnya dan keluar dari selimut. Tubuh telanjangnya menggigil saat tersapu hawa AC, berjalan kearah lemari, sedikit meringis saat merasakan linu dibagian bawahnya.
Entah bagaimana awalnya, namun dirinya dan Taehyung berakhir diranjang dengan pergulatan panas semalaman. Lisa sendiri tak mau ambil pusing, dia juga menikmatinya.
Setelah berhasil mencapai lemari, ia mengambil sembarangan kemeja milik Taehyung dan berjalan kearah dapur. Berniat membuat sarapan sekalian makan siang, karena waktu menunjukan pukul sebelas siang.
Ia memilih menu yang sederhana, soup cream dan itu terbukti karena hanya membutuhkan waktu lima belas menit, ia selesai membuat dua mangkuk soup cream.
Meletakannya di nampan, sebelum kemudian mengambil gelas dan jus kemasan sebelum kemudian kembali naik ke lantai dua.
Saat memasuki kamar, Lisa mendapati Taehyung masih terlelap, hanya saja kini posisinya menjadi tengkurap. Ia melatakan nampan yang dibawanya sebelum kemudian mendudukan diri di tepi ranjang. "Tae." ia mengguncang pelan punggung Taehyung.
Taehyung menggeliat pelan seraya membuka matanya, ia tersenyum simpul sebelum kemudian bergeser hingga kepalanya berbaring nyaman di pangkuan Lisa.
Lisa sendiri hanya mengelus rambut berantakan Taehyung. "ayo bangun, aku sudah membuat makanan."
"sebentar lagi."
"ayolah, setelah sarapan kita langsung mandi. Tubuhku lengket kau tahu."
Akhirnya Taehyung bergerak untuk duduk, ia menarik tengkuk Lisa untuk mengecup singkat bibir sang parabatai. "terima kasih, seharusnya aku saja yang membuat makanan."
Lisa meletakan nampan di tengah-tengah mereka. "tidak masalah, ayo makan."
Keduanya pun memulai sarapan kesiangan dengan tenang yang diselingi oleh obrolan ringan.
*
*
*Selesai makan, mereka langsung mandi dan kini sedang bersantai di ruang tengah seraya menonton acara di televisi.
"tak ingin jalan-jalan, mumpung masih di Daegu?" tanya Taehyung.
"menurutmu sendiri bagaimana? Mood mu sudah bagus bukan?"
Taehyung mengangguk seraya mengecup ringan bahu Lisa yang tengah duduk diantara kedua kakinya. "berkat dirimu."
"jika kau ingin berkeliling aku tak masalah, lagi pula sudah lama juga kita tak sedikit bersantai."
"baiklah, sekarang ayo bersiap."
Lisa langsung bangkit dan berjalan kearah kamar yang diikuti oleh Taehyung.
"kita akan kemana dulu?" tanya Lisa seraya melepas t-shirt kutung yang ia pakai dan menggantinya dengan t-shirt hitam.
Taehyung menyambar sebuah hoodie. "eum berburu kuliner?"
"tidak buruk, sudah lama aku tidak makan banyak."
Taehyung terkekeh pelan seraya menarik tangan Lisa dan membawanya keluar dari villa.
*
*
*Jungkook menatap sekelilingnya datar, kini ia sedang berada di Daegu untuk menghabiskan hari libur dari tugasnya. Kaki berbalut celana longgar selutut berwarna hitam dan sepati converse tersebut melangkah ringan menyusuri tepian jalan pusat kota, berbaur dengan yang lainnya seolah dia benar-benar bagian dari mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
PARABATAI [Taelice]
FanfictionMereka tak sengaja bertemu saat sama-sama dikejar Hunter, entah memang sudah takdir atau apa, yang jelas pada saat itu mereka langsung menemukan kecocokan. Taehyung bisa menutupi kekurangan Lisa, dan Lisa bisa mengimbangi Taehyung. Hingga pada akhir...