polos [complete-revisi]

ten ( telah di revisi )

siang ada waktu?

iya. jawabannya iya

sekarang anak yang nilainya selalu di atas rata rata itu duduk di ruang tamu rumah arsen. melihat kesana kemari dengan wajah bingung karena ia baru pertama kali pergi ke rumah arsen

"rieta maaf lama"

rietta menggeleng lalu tersenyum. melihat buku di tangan arsen rietta jadi pusing

"em ini, banyak bgt ya?"

"engga sama sekali! itu subject nya juga ga terlalu susah kok!" ucap rieta

"ya.. gue mau minta tolong bahasa inggris aja"

"gue bisa ngajarin semua"

"o ya?"

rietta mengangguk "iya, gue lagi ga sibuk ini"

kurang lebih 30 menit mereka belajar bersama. egk, cuma arsen aja si yg belajar.

sebenernya arsen ga parah parah amat, cuma butuh latihan soal satu kali lagi udh bagus bgt.

bahasa inggris arsen juga oke banget malah, walau agak butuh bantuan dikit tapi bagus bgt

arsen menggaruk kepalanya frustasi "wahahahaah ancur ya?"

"gaa! lo keren serius ga boong!"

"tapi jujur! lo juga pasti kesel kan tadi! hm aneh ga si gue model tapi ga bisa bahasa inggris? malu maluin bgt" ucap arsen

"no aresnn! kamu bukannya ga bisa tapi hanya blm bisa! dan inggris kamu bagus loh, serius!"

arsen tersenyum "thanks, di minum"

rietta mengangguk, ia meminum jus yang sudah arsen siapkan

"mom and dad.. mereka selalu bilang kalau dari awal yang minta mau sekolah kan gue, mereka bilang gue harus jadi nomor satu biar ga malu maluin posisi gue. ya gue terima si emg to mereka ga salah, dari awal yg ngebet mau sekolah juga gue,gue harus terima apapun akibatnya"

rietta menoleh kearah arsen. ia merasa kasihan

"kalau boleh tau alasan mau sekolah biasa itu apa ya?" tanya rietta hati hati

"baran, gue mau nemenin baran"

rietta tersenyum "hebat, kamu orang baik"

"maksudnya?"

"kamu berani melawan orang tua kamu, berani coba hal baru, berani terima tantangan dan lain lain!" ucap rietta