You are my honey bunch sugar plum -Jaehyun
•
•
•
Hanya cerita singkat dari perjalanan cinta Jaehyun dan Rosé yang udah pacaran secara diam-diam selama setahun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
6.537 likes Finally🙌🏻😝 @roses_are_rosie
View all 1.290 comments sate_haechan ah bang jae mah nikung haechan _jeongjaehyun Gedek banget gue setiap liat komen lu, gue tampar nanti ya. Jangan komen-komen lagi bye yutae_ @_jeongjaehyun jahat banget bro, tapi gapapa dia akhlakless soalnya mark_lee @_jeongjaehyun block aja bang block
lee_ty asikk yang pamer pacar _jeongjaehyun Ah biasa, lu nya kapan? lee_ty bacot jae, gue mah apa atuh ditolak terus sama jisoo:D
roses_are_rosie 🙈🤍 _jeongjaehyun 🤍😎 doyoung_k oh pantes selama ini pake emot lope putih terus junguwu @doyoung_k siapa pirst lope mu? mark_lee @junguwu sandi hahahahaha doyoung_k @mark_lee @johnnyseo bajingan
win_win congrats jae, pj in gue ya nanti _jeongjaehyun eh kokoh menang, jangan merendah terus la koh, kan udah banyak uang. bentar lagi ribut di grup nih...
Ting Nong
Suara bel apartemen mereka di tekan tepat setelah Rosé selesai membersihkan tempat bitterswit. Sayang kalo dibuang, mahal.
Jaehyun yang sedari tadi masih duduk di sofa bergegas ke depan untuk membukakan pintu.
Saat dibukanya, Jaehyun langsung terjatuh melihat 3 wanita yang dengan barbar masuk ke dalam apartemennya tanpa permisi sama sekali dan menabraknya.
"OCEEEEE!!!" Teriak Jennie yang sepertinya dapat membuat seisi apartemen bergetar.
Jaehyun segera berdiri dan menggeleng melihat tingkah laku teman-teman kekasihnya
Sedangkan Rosé keluar dari dapur saat mendengar teriakan dan terkekeh karena tahu apa maksud tujuan teman-temannya datang kemari.
Lisa memberi isyarat dengan mulutnya untuk bilang bahwa dia belum memberitahu apa-apa kepada 2 temannya yang lain.
"Ce, congrats ya. Gila gue kira selama ini lo belok karna nempel terus ke Lisa." Kata Jisoo tersenyum lebar sambil mengulurkan tangannya ke Rosé untuk memberi selamat. Rosé pun menerima dengan senang hati.
"Ngadi-ngadi lu ya." Dengan cepat Lisa membantah.
"Makasih ya chu."
"Jahat banget lo, Ce. Hal sebesar ini lo rahasiain dari kita." Ketus Jennie dengan muka marah namun sedikit kecewa. "Kan belom nikah Jen. Gue takut ga jadi aja kalo diumumin ke orang-orang."
Rosé pun mempersilahkan teman-temannya duduk untuk berbicara secara baik-baik. Tapi saat melihat sofa, Jaehyun sedang menonton tv sambil mengunyah snack kacang yang selalu ada di apartemen mereka.
Jennie pun berbisik ke arah Rosé, "Ce, si Jepri ga bisa lo usir dulu?" Namun masih terdengar nyaring oleh Jaehyun.
Rosé pun tersenyum kaku tak bisa menjawab pertanyaan Jennie.
"Ga bisa. Gue juga tinggal disini." Ketus Jaehyun lalu dengan santainya berjalan ke arah kamar.
Seketika mata Jennie dan Jisoo membulat sedangkan Lisa yang sudah tahu menatap khawatir terhadap apa yang akan dilakukan kedua temannya nanti.
"L-lo? Udah tinggal bareng berdua?!!" Jennie memegang dadanya seolah-olah menahan sakit.
"Pisah kamar Jen."
"Tapi tetep aja, Ce. Udah ngapain aja lo berdua?" Tanya Jisoo menyelidiki kehidupan temannya itu. Dia tidak rela temannya yang sangat anti cowok itu ternyata sudah punya pacar dan bahkan sudah tinggal bersama.
"Cuddlean doang sama kissing. Udah sumpah gue ga ngapa-ngapain sama dia." Jennie terduduk masih dengan memegang dadanya dan tatapan terkejutnya.
"Udah berapa lama tinggal bareng?" Tanya Jisoo lagi.
"Eum, sekitar enam bulan." Jawab Rosé ragu-ragu.
Jennie semakin terengah mendengarnya, "Lis, Lis, pegangin gue, tahan gue biar gue ga nonjok temen gue sendiri."
Lisa pun langsung duduk di sebelah Jennie, "Tarik napas, Jen..." Jennie menarik nafasnya pelan, "Hembuskan..." Ucap Lisa lagi dan membuat wanita di sampingnya sedikit tenang.
"Gue ga nyangka banget, Ce. Ga nyangka banget. Jadi udah berapa lama kalian jadian?"
"Minggu depan otewe setahun."
"Bisa-bisanya ya lo Ce nyembunyiin hal kaya gini dari kita selama setahun. Emang menurut lo kita semua ini ga bisa di percaya gitu?" Jennie mendramatisir perkataannya.
"Kan emang iya?" Cetus Jisoo blak-blakan.
"Diem!" Teriak Jennie dan Lisa serentak.
"Maaf guys, gue ga bermaksud nyembunyiin. Suatu hari nanti pasti gue ceritain kok, tapi nggak sekarang. Malah keduluan dipergok orang lain."
Jennie menggeleng, "Ga mungkin Ce. Ini aja udah hampir setahun dan lo ga mau cerita ke kita. Mau kapan lo ceritain kalo ga kepergok? Sampe tiba-tiba kita dapet surat undangan?"
"Maunya sih gitu." Jawab Rosé.
"Wah benar-benar ya lo Ce, gada akhlak banget sama temen." Ucap Lisa.
"Kita kecewa banget Ce, benar-benar kecewa." Lanjut Jisoo yang dibalas anggukan oleh Jennie dan Lisa.
"Guys, gue bener-bener minta maaf. Tolong...Biar kalian maafin, gue harus ngapain nih? Plis yang penting gue dimaafin."
Jennie pun memenggil Jisoo untuk mendekat sedangkan Rosé masih berdiri menatap takut bahwa teman-temannya akan memoroti banyak uangnya.
"Sip?"
"Sippp."
"Bayarin tiket dwp kita." serentak mereka bertiga.
