13

6 3 0
                                    

Flashback*

Saat Yui mau lewat, tiba tiba jalannya retak! Alhasil Yui terjatuh dari ketinggian tersebut.

"Ah! Yui!"-Teriak Jungkook, tanpa lama lama ia langsung menyelam untuk menyelamatkan Yui.

Jungkook membawa Yui ke tepi danau, dan ia tak sadarkan diri.
Jungkook menggoyangkan badannya tetapi ia tetap tidak sadar!

"Sayang.. bangunlah.."-Ucap Jungkook tetap menggoyangkan badan Yui.

"Hyung.. makasih udah jaga aku selama kita kehilangan Hyung lainnya.. nanti kalau Lu udah ketemu Hyung lainnya gw titip salam ya.."-Ucap Yui terbangun dan mengelus lembut pipi Jungkook.

"Tidak.. jangan tinggalkan aku Yui! Kumohon.."-Jungkook menangis memeluk Yui.

Yui yang terbatuk batuk tersenyum dan mulai memejamkan matanya.

"Yui!! Bangunlah! Hiks.. Yui! Kumohon bangun!!"-Jungkook menunduk menangis terisak-isak melihat Yui yang sudah memejamkan matanya.

"Ah, siapa itu? Kenapa dia menangis di tengah hutan"

"Hey. Ada apa dengannya?"

"Ah. Annyeonghaseyo. Dia adikku, Dia baru saja terjatuh dari jurang sana"-Ucap Jungkook menghapus air mata nya sembari menunjuk ke arah jurang tersebut.

Seseorang itu mencoba mendekati Yui dan memegang urat nadinya.

"Dia mungkin hanya pingsan. Kau habis dari mana?"-Tanyanya kepada Jungkook.

"Dari markas PLI. Tapi syukurlah kita bisa selamat dari markas itu."-Ucap Jungkook

"Ah, disitu terlalu bahaya. Ada apa kau ke sini? Kau masih muda. Lebih baik kau tinggal di rumah."-Ucapnya

"Aku kehilangan 6 hyungku, jadi aku mau mencarinya."-Ucap Jungkook

"Baiklah, kita ke tempat ku berkemah dulu. Menunggu sampai adikmu bangun"-Ucapnya.

"Baiklah"-Jungkook menggendong Yui dan mengikuti ajushi tersebut.

Flashback end*

Sesampainya di perkemahan itu, Jungkook meletakkan Yui di tenda untuk beristirahat sementara.

"Siapa namamu?"-Tanya Ajushi tersebut yang menyalakan api unggun.

"Jungkook"-Jungkook tersenyum.

"Ah, perkenalkan namaku Jesse"-Ucapnya membalas senyuman Jungkook.

"Ah baik"-Jungkook memang agak canggung kalau diajak kenalan. Tapi ia memiliki hati yang baik, dia orangnya juga ramah.

"Untuk apa kau berkemah disini? Bukannya hutan ini tempat infekter survive dan memakan makhluk hidup yang ada di hutan?"-Tanya Jungkook.

"Saya hanya ingin berburu infekter disini, jadi infekter itu ada dua macam, ada infekter yang menggigit manusia dan manusia itu mati. Ada juga infekter yang seperti zombie, dia akan memakan manusia dan manusia tersebut juga akan menjadi infekter. Tetapi kalau dengan hewan tidak. Jika hewan itu termakan, ia akan tetap mati,"-Ucap Jesse panjang lebar.

"Owh begitu.. Tapi bagaimana cara membedakannya?"-Tanya Jungkook lagi.

"Kalau infekter yang tidak seperti zombie ia akan bisa melihat dan hanya badan yang di tumbuhi bunga itu. Sedangkan infekter yang seperti zombie bunganya menutupi muka, jika kau tau bunga itu seperti jamur. Alhasil infekter itu tidak bisa melihat dan hanya mendengar keadaan kita."-Jelas Jesse.

"Owh.. makasih ya Jess udah memberitahu soal penting ini"-Ucap Jungkook.
"Makasih juga api unggun nya, bajuku sudah agak kering"-Ucap Jungkook lagi.

"Nee"-Ucap Jesse.

Jungkook berpikiran untuk melihat keadaan Yui di dalam tenda. Tetapi saat Jungkook berdiri ia diserang oleh infekter! Mungkin infekter itu melihat mereka berbicara.

Infekter itu menggigit bagian leher Jungkook dan mengeluarkan cukup banyak darah.

"Jungkook awas!"-Jesse.

"Awh.."-Ucap Jungkook.

Infekter itu malah makin menggerogoti leher Jungkook.

"Bacot"

//PLAK!!//

Jungkook meninjunya, infekter itu terjatuh. Ini adalah waktu yang ditunggu tunggu Jungkook. Ia segera memijak mukanya berkali kali hingga hancur.

"Ah, luka itu sangat parah. Aku ambilkan obat dulu"-Ucap Jesse berjalan ke arah tenda.

Jungkook memegangi luka dilehernya yang cukup parah, darahnya tak berhenti!

"Ini"-Ucap Jesse memberikan Jungkook obat.

Jungkook mengobati lehernya dan diperban.

"Tidurlah ini sudah malam"-Ucap Jesse.

"Kau? Kau tidak tidur?"-Tanya Jungkook.

"Aku selama berkemah tidak pernah tidur, disini tidur tidak bisa tenang. Tetapi kau akan tenang. Karena nanti aku yang akan membunuh infekter tersebut"-Ucap Jesse

"Ah baiklah"-Jungkook masuk kedalam tenda dan tertidur pulas bersama Yui.

Esoknya

"Jess, Yui kok belum bangun ya?"-Tanya Jungkook.

"Sabar saja, sebentar lagi dia akan bangun"-Ucap Jess

Seminggu

"Jess?"-Tanya Jungkook.

"Mungkin dia terlihat lelah,"-Jesse

Dua Minggu

"Yui..."-Ucap Jungkook membelai pipi Yui.

Jesse hanya tersenyum dari luar tenda.

Tiga Minggu.

"Jess.."-Ucap Jungkook sudah memelas.

"Tenanglah, ia akan sadar"-Jesse mencoba menenangi Jungkook.

Sebulan

"Huh"-Jungkook membuang nafasnya kasar dan meninggalkan tenda tersebut.

"Apa kau mau ikut denganku? Aku mau mencari hewan untuk kita makan"-Tanya Jesse

"Bagaimana dengan Yui?"-Tanya Jungkook.

"Kau tutup saja tendanya rapat rapat"-Ucap Jesse.

"Baiklah"-Jungkook menutup tendanya dan pergi mengikuti Jesse.

"Ah?"-Yui.

TBC..

Maaf typo atau sejenisnya 🙏🙏

Borahae ✨💜

This is the Last Day || BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang