Comfort You - JENLISA ❤

5. Why?

Lisa POV

Mobil mewah milik Jennie sunbae yang berwarna merah ini sudah memasuki lingkungan KASCo kembali. Dia tepat memarkirkan mobilnya di depan rumahnya yang kata Irene sunbae terdiri dari tiga lantai. Nanti dari sini aku bisa berjalan ke asrama ku karena juga tidak masalah sih lagian tidak jauh juga. Tapi yang harus kalian tau selama pergi dengan Jennie sunbae tadi aku merasa gugup dan sedikit merasakan aneh, pasalnya setelah kejadian Jennie sunbae menciumku dia bersikap biasa saja sedangkan aku tidak bisa senormal saat awal.

Aku tau Jennie sunbae sudah melakukannya pada banyak gadis, tapi bukankah setidaknya ia harus merasakan kecanggungan atau ga enak hati?

"Hei, kok bengong? Nunggu di bukain pintunya?" Jennie sunbae bersuara di sebelahku yang membuatku membuyarkan lamunanku.

"Ah, anni. Terima kasih untuk hari ini sunbae, aku pulang dulu" Ucapku sopan dan ingin membuka pintu tapi Jennie unnie menghentikan pergerakan ku.

"Lisa" Panggilnya dengan nada biasa saja.

"Nee sunbae?" Tanyaku kembali menatapnya. Dia nenatap mataku lama dengan tatapan yang sulit sekali ku artikan, entah apa itu tapi aku ingin bisa mengartikannya.

"Kamu tidak mau menginap dirumahku saja?" Tanyanya dengan tanpa nada ragu. Aku yang mendengarnyapun langsung terkejut, pasalnya ini untuk kedua kalinya menawari dengan kondisi yang berbeda.

"Tidak perlu sunbae, aku ke asrama saja" Tolak ku dengan halus yang mmebuatnya mengangguk namun terlihat sedikit kecewa.

"Yasudah, selamat istirahat sayang" Ucapnya dengab senyuman yang sangat manis, sedangkan aku hanya bisa mematung untuk sesaat namun segera menjawabnya.

"Sunbae juga, Selamat istirahat" Dan akupun keluar dari mobil milik Jennie sunbae berjalan menuju asramaku. Menunggu lift terbuka dan saat akan menutup lift seseorang menghentikanku.

Ia terlihat ngos-ngosan saat sudah berada di dalam lift, sepertinya ia berlari tadi.

"Gomawo Lisaya" Ucapnya masih sambil mengatur nafasnya.

"Heh, anda tau nama saya?" Ucapku sangat formal karena aku tidak tau dia ini senior atau teman seangkatan ku.

"Tentu saja aku tau, kau terkenal sekali sekarang. Dan jangan formal begitu, aku Eunha seangkatan denganmu" Gadis pendek ini memperkenalkan diri, bukan maksudku menghinanya tapi ia memang benar pendek.

"Ah yaa, senang berkenalan denganmu" Ucapku menjabat tangan gadis bernama Eunha ini.

"Yaa, ah aku sudah sampai. Smoga kita memiliki kesempatan yang lebih lama untuk berbicara Lisa" Ucapnya dan keluar dari lift saat sudah sampai di lantai tiga.

Akupun mengangguk dengan tersenyum dan melanjutkan perjalanan ku menuju lantai ku, lantai 9. Setelah beberapa saat akhirnya aku sampai di lantai 9 dan berjalan menuju unitku. Mengeluarkan kartuku dan segera masuk ke dalam, ku lihat tidak ada siapa-siapa, apakah Chaeng masih belum pulang?

Dan syukurlah aku tidak harus lama-lama dalam tanda tanya, Chaeng masuk ke dalam dengan wajah lelahnya.

"Oh Lisa, kau sudah kembali" Tanyanya padaku lalu mendudukkan diri di sofa, akupun ikut duduk sebelahnya.

"Kau dari mana?" Tanyaku sambil menyandarkan diri di punggung sofa.

"Aku tadi pergi dengan Eunha namanya, teman ku dia dari kelas vokal dan kami berlari kesini" Jelasnya padaku, Eunha apakah gadis yang ku temui di lift?

"Kenapa dia lebih dulu masuk lift darimu? Aku bertemu dengannya tadi di lift" Aku menoleh menatap Chaeng.

"Ah, tadi Jisoo sunbae menahanku dan ia menitipkan pesan untukmu. Tolong kamu datang ke ruangan VIP di KASCo ia ingin membicarakan sesuatu denganmu" Ucapan Chaeng mmebuatku bingung, untuk segalanya.