Antara Cinta & Tugas [The End of Boruto and Sarada's First Season in WW2]

Part 86 [🤭😆❗'Sarada Sakit'😂'Boruto Frustasi'❗😆🤭]

Flashback On.

Minato:"Jangan salahkan putramu itu Konoyaro!~ Salahkan didikan dan gen bawaan darimu itu,'Hn!~ Karena asal kau tahu saja...,'Kau dulu itu bahkan jauh lebih keras kepala, bodoh, dan ceroboh sekali,'Uzumaki Naruto!~".

(Ucapnya dengan nada suara penuh penekanan & tatapan malasnya itu).

Naruto:"Hoi! Hoi! Kau itu seharusnya membelaku. Bukannya mempojok'kan diriku terus,'Tousan!~ Shttt.. Kepalaku sa.saat ini terasa semakin sakit sa.saja Goddamnit!~ Shttt.. Ba.Baiklah kalau begitu...,'Aku akan i.istirahat ke dalam ka.kamarku dulu,'To.Tousan!~ Shttt..".

(Ucapnya dengan nada suara lirih dan mengerang kesakitan sekali itu).

Tap!~👣🍃 Tap!~👣🍃 Tap!~👣🍃

Ceklek!💥 Kiettt... Klek!~🍃🍃🍃

Minato:"Hem...,'Naruto~ Naruto~".
(Ucapnya dengan nada suara penuh penenkanan & lirihnya itu. Hingga tidak berselang lama kemudian?!).

Tap!~👣🍃 Tap!~👣🍃 Tap!~👣🍃

Ceklek!💥 Kiettt... Klek!~🍃🍃🍃

Skip.

15 Januari 1945 [On the 'JUS' RSN.]

08:09 (GMT+9) Back again to Boruto and His Friends. In the Tokyo City.