-4

12 4 11
                                    

Follow aku dong gais


Happy Reading <3

"Halo Tan? Luna nya ada gak? Daely jauh jauh loh kesini masa Luna nya gaada"

"Luna nya di-..." ucapan Asna terputus ketika terdengar suara dari belakang.

"LUNAAAA!!!!"

Terdengar suara Jira dari belakang membuat Asna dan Daely saling tatap kemudian Asna pergi ke sumber suara sedang kan Daely mengikuti diam diam.

"Mamah! Liatin ni kak Luna berulah lagi!" Kata Jira

"Yaampun Luna sayang kamu kok di depan gudang gini sih kamu keringetan loh. Mandi gih" Balas Asna dengan suara lembut dibuat buat.

"Ih kok ma-" ucapan Jira terputus ketika Asna menutup mulut nya.

"Eh Daely?" Ucap Luna

"Hehe iya Luna gue kesini mau balikin buku MTK punya lo"

"Makasih banyak del! Untung lo kerumah gue alhamdulillah gue ga lama di kunci di gudang" batin Luna.

Luna mengambil buku yang ada di tangan Daely,kemudian berterimakasih. Dan mengajak Daely duduk duduk dulu di ruang tamu.

"Dud-" ucapan Luna terpotong ketika Asna menyela nya.

"Eh iya Daely kita mau ke mall dulu nih,lebih baik kamu langsung pulang. Daripada nungguin Luna sama kita balik ke rumah sampe nya malem loh" ucap Asna

"Ohh gitu ya Tan? Ya udah deh maaf ya kalo Daely ganggu acara mau ke mall kalian"

"Gapapa kok"

Daely berpamitan dan pulang. Sampai batang hidung Daely tidak nampak lagi,Luna sudah siap di interogasi.

"Heh! Berani berani nya kamu ya! Ngambil kesempatan pas temen kamu dateng!" Bentak Asna

"Sekarang! Balik ke gudang lagi! Kamu tidur disana!" Lanjutnya.

Baru saja Luna hendak menuju gudang seperti yang Asna ucap. Riski datang.

"Luna! Bersihkan kamar Daisy! SEKARANG JUGA!" Titah Riski dengan penuh penekanan.

"I-iya pah" jangan heran lagi sudah setiap hari Luna menjadi pembantu dirumah ini kan?

Daisy sendiri adik Luna yang menduduki bangku kelas 5 SD sedangkan Jira sudah kelas 9 SMP hanya berbeda satu tahun dengan Luna.

Luna masuk ke kamar Daisy. Sangat berantakan,pantas saja dirinya disuruh membersihkan kamar ini. Luna sempat berfikir,seharus itukah dirinya menjadi Asisten Rumah Tangga disini? Padahal dia anak Asna juga kandung lagi. Kenapa keluarga Stanley tidak mempekerjakan ART saja?

***

SMA Skyline dihebohkan dengan berita libur sekolah karena kenaikan kelas. Siapa yang tidak heboh ketika mendengar libur? Termasuk Luna,dia sangat bahagia bisa libur. Namun tidak seperti yang kalian pikirkan,Luna membayangkan libur bisa bekerja dari pagi sampai malam agar penghasilannya juga memuaskan. Dan juga dirinya berniat menghampiri Rian-ayah kandungnya yang berbeda kota dengannya. Walau terkadang dirinya sangat ditentang keras oleh Asna bila bertemu dengan Rian. Entahlah dirinya juga bingung kenapa tidak boleh? Rian ayahnya bukan?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 26, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aluna Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang