06.00 AM
"Dukk... bughk.. dukk.. bukk..." Suara gedoran pintu "kebo cepetan bangun" teriak nya "abang sarapan nya udah siap, bangunn bang!" Sumire mendumel sambil menggedor-gedor pintu kamar sang kakak tersayangnya agar bangun dari tidur pulasnya.
Dengan berat akhirnya Sasori bangun dari tidur nyenyak nya
"Iya iya bentar abang udah bangun, Abang mandi dulu ya" dengan segera Sasori mengambil handuk yang tergantung manis di dinding dan bergegas menuju kamar mandi, setelah selesai ia langsung saja memakai baju dan celananya fan turun kelantai 2 untuk segera sarapan, sebenarnya Sasori berjanji kepada sumire untuk mengantarkan nya kesekolahnya.
Sumire dan sasori sudah selesai makan
"Bang ayo cepetan anterin aku kesekolah ada orang yang harus aku tolong"
"Iya, yaudah ayo" setelah itu sumire memaki tasnya, mereka berdua pun pergi menuju mobil.
"Siapa yang akan kamu tolong?" Ucap Sasori sambil menyetir mobil
"Em.. jadi aku mimpi kalo akan ada adik kelas yang di kerjain oleh para kakak kelas gitu bang, dan aku udah ada rencana buat para tuh jalang hehe" ia menampilkan seringai jahil nya.
Sampai lah mereka di pekarangan sekolah sumire dan sumire pun pamit kepada sasori, setelah serasa sumire sasori sudah jauh sumire dia langsung saja bergegas menuju ke kelas dan memberitahu kepada sarada dkk -kecuali himawari karena beda kelas -bahwa akan ada adik kelas yang dikerjain oleh kakak kelas jahat tukang bully di toilet.
•••
06.40
Terlihat gadis dengan surai ungu muda itu dia pergi ke toilet yang berada di pojok sekolah, gadis lugu yang suka dikerjain oleh kakak kelas yang suka berbuat iseng kepadanya itupun segera masuk ke dalam toilet khursus perempuan, setelah sekitar 3menit berada di dalam gadis itupun keluar "kriettt"
"Satu dua tig-"
"Brushhh" tepung yang berada di atas pintu toilet itu pun terhambur ke gadis itu.
"Aaaaaaa, aduh" dia segera membersihkan rambutnya dan seragam yang ia gunakan dari tepung tepung itu.
"Ahahaaa" tawa sang pelaku yang kira-kira sekitar 3 orang itu.
07.00 am
"Trettt.. trettt" bel masuk berbunyi ketiga pelaku itu pun segera pergi
"Adu duh gi-gimana nih banyak banget lagi tepung yang menempel, andai aku punya bukti buat membela diri, pasti udah aku serahin ke bk" setelah bermonolog dia pergi ke lokernya untuk mengambil baju ganti.
•••
"Gitu ceritanya" ucap sumire yang menceritakan detail tentang mimpi nya.
"Hmm yaudah kita akan tolongin dia" ucap sarada setelah menaikan kacamata nya
"Gimana caranya?" Tanya chocho yang sedari tadi menyimak sambil memakan keripik kentang
"Jadi diakan masuk ketoilet jam 06.45 sedangkan saat ini sudah jam 06.40 bla.. bla.. bla.. gitu rencananya"
"Yaudah ayo kita buruan kesana!" Ucap wasabi
"yuk"
•••
"Eh.. eh.. target kita udah masuk ke toilet tuh" bisik orang' itu
" Yaudah yok kita pasang jebakan nya" ajak orang kedua
Gadis itu pun masuk ketoilet "Aaa-hmph" pekik nya terkejut karna dibalik pintu terdapat sumire, sumire pun segera menutup mulut gadis itu
"K-kakak se-sedang apa d-di sini?" Bisik gadis itu.
Sementara di luar pintu
"Ayo cepetan taruh tepungnya!" Titahnya
"Iya iya bentar"
"Done"
"Ayok cepetan sembunyi"
"Kok belum keluar-keluar sih?"
"Eh kalian ngapain di situ?" Tanya chocho kepada 3pelaku setelah masuk ketoilet
"A-anu etto.. ka-kami"
"Apa?" Tanaya chocho sekali lagi
"Enggak bu-bukan apa-apa cu-cuman nungguin temen" jawab mereka
"Buhkk.. dughkk.. bukain dong pintunya gue kekunci nih woyy.." ucap sumire yang berada di dalam toilet
"Tuh temen lo kekunci katanaya tolongin gih" titah chocho pada 3pelaku perempuan itu.
'aduh gimana nih si gadis sialan itu kekunci lagi' batin pelaku berambut pendek
'kalo gue bantuin pasti tepung nya tumpah ke gue, nggak gue nggak mau' batin pelaku berambut panjang dengan warna coklat
'Ogah banget gue tolongin dia, tapi kalo nggak bantuin pasti tuh cewek gendut curiga' batin pelaku berambut sebahu
"Kok kalian enggak bantuin temen kalian sih?" Tanya chocho sekali lagi
"Elo aja yang bantuin buka" "enggak gue nggak mau lho aja!" Mereka saling berbisik
"Yaudah kita sama-sama aja supaya adil!"
"Kriett" "brushhh" tepung itu pun berhamburan ke rambut dan badan mereka
Sumire dan gadis itu pun segera keluar melewati para cewek-cewek jahat itu. "Ahahaaa gini nih kalo senjata makan tuan" tawa mereka yang tak lain adalah sumire dkk.
"Sum gue udah dapat rekaman nya" ucap wasabi sambil memegang ponsel bermerek apel dimakan itu.
"Yaudah yuk cabut" ajak namida
"Heh! Jadi kalian udah tau rencana gue?!" Tanya salah satu pelaku
"Iya emang nya kenapa hah!" Jawab sarada
"Dasar! Siniin nggak hp lo" rebut nya pada wasabi mungkin dia ingin menghapus rekaman saat mereka memasang jebakan tersebut.
"Tidak semudah itu nona" jawab wasabi dan segera pergi ke bk untuk menyerahkan bukti. "Woy kurang ajar lo yaa" teriak 3cewek itu saat hendak mengejar wasabi dan ditahan oleh sarada dan chocho.
"Kak terimakasih banyak ya udah bantuin aku" ucap gadis yang sedari tadi berada di samping sumire
"Iya yaudah gih masuk kelas kan bel udah bunyi"
"Iya dadah kak aku pergi duluan ya"
Setelah wasabi sampai di ruang bk, langsung saja wasabi memperlihatkan rekaman vidio bukti saat tiga cewek itu memasang jebakan kepada adik kelas, guru yang melihatnya pun segera memanggil mereka bertiga dan memberi hukuman serta surat panggilan kepada ortu murid tersebut karna selain adik kelas itu juga banyak yang mendapatkan jebakan dari nya, hingga peringatan sudah tak mempan.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Real while Sleeping° (√)
RandomCerita 6 persahabatan yang penuh canda tawa gembira, etsss tapi diantara mereka ada yang precognitive [orang yang bisa melihat masa depan di dalam mimpi nya atau mimpi yang bisa menjadi kenyataan] Woww menakjubkan bukan dan diantara mereka yang pre...
