"K-kau......!" Gumam sarada dan meneteskan airmata.
"Ya, Sarada! Ini aku-ttebasa!" Ucap pria itu sendu.
Sarada membesarkan pupil matanya.
Dengan memaksa sarada menrik tubuh boruto dan mendekapnya dengan erat.
"BORUTO!!..Hiks...Hiks....Yatta! Hiks..hiks...Hehh...hehh...hehh...!" Ucap sarada dan menangis meluak.
Sementara boruto terkejut melihat reaksi sarada. Dan bukan hanya boruto, sasuke,sakura,hima,chochou,naruto,hinata dan tsubaki juga berada disana.
"Sarada...!" Gumam boruto merasa kasihan. Lalu boruto membiarkan tubuhnya didekap oleh sarada.
"Aku Pulang,Sarada!" Ucap boruto sayu Ingin sekali membalas dekapan sarada. Tetapi posisinya sedikit agak sulit. Boruto pun membangunkan sarada dan terduduk. Lalu kahinya mereka saling berpelukan erat.
"Hiks....Okaeri,Baka! Hehh...Hehh....hehh..!" Ucap sarada dengan tangisan yang tanpa henti.
Boruto memkalumi itu, akan terasa sakit bila ditahan. Boruto pun membiarkan sarada menangis sembari mengelus ngelus punggungnya agar sedikit menenangkannya.
Sementara itu.
"Ck, Apakah Dia Sudah mengambilnya dariku, tak biasanya sarada seperti ini" batin sasuke kesal. Biasanya sarada selalu menyambut pertama ayahnya, tapi kini sarada malah menangisi boruto dan memeluknya.
Seketika amarah sasuke bergejolak. Tapi sasuke tak mungkin merusak kebahagiaan putrinya.
Perempatan muncul didahi sasuke.
Pukk
Himawari menepuk pundak sasuke.
"Sarada-nee, Tahu kalau Boruto-nii, Tewas dari gosip Orang, Jadi karena kak sarada mendengar aku bilang tentang janji Nii-chan yang akan Pergi beberapa hari saja, dan itu membuat kak sarada berpikir bahwa gosip itu benar! Dan Kak sarada sempat pingsan mendengarnya!" Ucap Hima menjelaskan semuanya kepada sasuke. Hima juga sudah tahu tentang ucapan shikadai dari chochou.
Sasuke pun mengangguk paham. Sebegitu Sayang Putrinya kepada boruto.
"Setelah Ini Ada yang aku sampaikan,Naruto!" Ucap datar sasuke.
"Ya, Baiklah-dattebayo!" Ucap Naruto
Lama Akhirnya.
"Ne..Boruto Hiks...Kemana Saja Kau? Hiks..hiks..!" Ucap Sarada yang sudah selesai dengan menangis, kini hanya terdengar isakannya saja yang belum berhenti.
"Aku Berlatih Bersama Ayahmu, Aku harus menjadi Kuat Agar aku bisa Melindungimu-ttebasa!" Ucap boruto dengan tangan yang tak berhenti mengelus punggung hangat sarada.
Begitu juga sarada, tidak berheti memeluk tubuh boruto dan tidak melonggarkannya sedikit pun. Malah sarada mengeratkan dekapannya.
![](https://img.wattpad.com/cover/230282861-288-k811054.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
(BoruSara)-You are the Light of My Future
ActionCerita ini Adalah Squel dari cerita "Menembus Takdir (BoruSara)" *(HIGEST RANK) Lihat aja Sendiri di papan Peringkat. Ff Top 01 Pernah Top #1 BoruSara #3 Anime #1 Boruto #1 Sarada #1 Sasuke #2 Naruto Dll "Hiks..Arigato na Boruto! Aku Sangat Bahagia...