My Bodyguard (Vkook Brothership) [END] ✔

Chapter 6

Happy reading
Typo bertebaran

.
.
.
.
.
.
.
.

Flashback!

Setiap anak menginginkan kasih sayang dari orang tuanya. Namun, apa yang bisa dilakukan seorang anak jika melihat aorang tuanya selalu bertengkar. Luka sayatan, pukulan dimana mana. Tak ada cinta, taka da kasih sayang. Hanya ada pertengkaran yang meengisi rumah itu.

Prang

"APA YANG KAU LAKUKAN KIM JISUNG?"

Pria bernama jisung itu mencengkram rahang sang istri yang penampilannya sudah kacau. "Kau berani membentakku? Dasar Jalangg!!" bentak jisung, mendorong sang istri hingga membentur dinding.

"katakan dimana mereka?!"

"A..aku tak akan mengatakannya" lirih sang istri masih terdengar.

Jisung tampak tersenyum kecut, ia menjambak rambut istrinya. Membuat wanita yang tampak tak berdaya itu merintih kesakitan.

"kukatakan sekali lagi, Yoonhee. Dimana seokjin dan Taehyung?!"

Yonhee hanya menggeleng. Bahkan sampai mati pun ia tak akan memberitau keberadaan anak anaknya pada sang suami. Karena ia yakin suaminya itu punya niat jahat. Yang yonhee tau, jisung adalah pria pemabuk, dan pengedar barang barang terlarang. Entah apa dipikirannya, yang rela menjual anak anaknya.

"Ji-sung, kumohon jangan sakiti mereka. Mereka anakmu, hiks.. Taehyung masih kecil, ia membutuhkan kasih sayang ayahnya, begitu juga jungkook, anak bungsu kita." ujar Yoonhee memohon.

Jisung terdiam, mensejajarkan tubuhnya pada yoonhe. Membelai lembut pipi sang istri yang selalu ia tampar. "Jungkook bukan anakku, dia anak mu bersama Jeon Sangmin. Kau selingkuh dibelakangku. KAU MENGHIANATIKU YOONHEE!!"

Yoonhee menggeleng, yang dikatakan jisung tidak benar. Ia dan sangmin hanyalah seorang teman. Ia tak pernah menghianati jisung. Apalagi sampe selingkuh darinya, "Ti-dak!, kau salah paham. Aku tak pernah selingkuh dibelakangmu, Jungkook anak kita. Anakmu"

"PEMBOHONG!!"

Plakk

Untuk kesekian kalinya jisung menampar pipi yoonhee, menambah tanda kemerahan disana.

"lama lama aku muak melihat wajahmu. Sekarang pilih salah satu dari mereka yang ingin kau selamatkan? Dan pilih siapa yang ikut bersama denganku?"

Yoonhee menatap tajam, "Apa maksudmu?"

"satu diantara mereka ikut denganmu. Dan lainnya, ikut denganku" jawab jisung santai.

"Kau pikir anakmu itu barang, huh? Bisa kau pilih sesuka hati. Sadarlah, kim jisung!!" bentak yoonhe tak kalah.

"Kalau begiitu aku akan membawa ketiganya,"

"Tidak, kau tak boleh membawa mereka"
Jisung tersenyum kecil, "Kalau begitu pilih!"