Chapter-19 Kembalilah!

275 33 0
                                    

Chanyeol meneteskan air matanya melihat Kyungsoo yang tak berdaya dengan besi yang masih menancab di dadanya. Sedangkan Jongin hanya terdiam melihat mawarnya layu.

Chanyeol mengepalkan tangannya. Lalu menatap tajam ke arah Darken. Chanyeol membiarkan Kyungsoo dipangku oleh Jongin. Chanyeol marah, matanya berubah menjadi pola mata naga.

“Upss... Sepertinya aku tidak sengaja membunuh pangeran.”

“Sudah cukup!”

Dua sayap hitam keluar dari punggungnya. Kemudian tangan dan kakinya dipenuhi sisik naga. Seketika tubuh Chanyeol berubah. Amarah telah mengendalikan Chanyeol, sehingga Dragon Phantom mungkin kini mengambil alih tubuhnya.

“Chanyeol jangan gunakan bentuk sempurna!!!”

Chanyeol tidak mendengarkan ucapan Baekhyun. Lalu ia berubah menjadi naga yang seutuhnya. Naga bentuk level 3, naga yang paling sempurna.

“Jadi kau memiliki kekuatan tuan abyss rupanya.”

Chanyeol dengan bentuk naga melesat menyerang Darken. Lalu Darken mencoba mengelak dari serangan itu. Kemudian melancarkan serangan ke arah sayap naga.

Darken cukup kewalahan menangkis semua serangan api Dragon Phantom. Darken membuat tubuh ilusi untuk mengelabuinya. Darken naik ke atas punggung naga. Lalu menusuknya memakai pedang besi. Namun tidak bisa tertembus, sebaliknya besi itu malah patah.

“Keras sekali.”

Dragon Phantom terbang dengan terbalik sehingga punggungnya berada di bawah. Darken pun terjatuh, tapi untungnya Darken berhasil selamat dari maut.

Lalu Dragon Phantom menyemburkan api yang panas. Hal itu membuat semua tameng Darken meleleh. Kemudian Darken menyerang Dragon Phantom di bagian leher, tetap saja serangan tidak mempan.

Dragon Phantom mengumpulkan tenaga di mulutnya. Baekhyun melihat warna apinya sedikit berbeda. Sepertinya warna api itu berubah menjadi biru. Kemudian Dragon Phantom menyemburkan apinya itu ke Darken.

“Itu Die Fire Blues. Api yang akan membakar segalanya bahkan air pun tidak mempan.”

Darken mengeluarkan elemen air, namun api itu tak padam dan membakar dirinya hingga habis. Dan Darken pun berakhir karena serangan hebat itu.

Dragon Phantom mendarat di tanah. Mungkin ia sudah puas berhasil melampiaskan amarahnya. Dan Darken sudah tewas. Namun Baekhyun dan yang lain cukup takut, apakah Chanyeol sadar saat ini?

Baekhyun melihat di dada naga itu ada kristal berwarna hitam pekat. Hal itu mengingatkan dirinya akan legenda naga.

“Rangkul kegelapan, dan berubah jadi cahaya.”

Kata – kata yang pernah ia baca di legenda naga. Mungkin maksudnya jika bisa mengendalikan kegelapan akan berubah jadi cahaya. Namun apa pengaruhnya pada kristal itu.

Dragon Phantom menoleh ke arah mereka. Ia melangkah dan mempersiapkan serangan hebat selanjutnya.

“Ini gawat, Chanyeol hilang kendali. Jongin jaga Kyungsoo, kami akan menyadarkan Chanyeol,” ucap Baekhyun pada Jongin. Di sisi lain Lay berusaha untuk menjaga denyut jantung Kyungsoo agar tidak lemah.

Lalu Baekhyun, Suho, Xiumin, dan Sehun menyerang Dragom Phantom. Suho dan Xiumin maju mengalihkan perhatiannya. Baekhyun menyiapkan serangan besar, dan Sehun melindungi Xiumin dan Suho dari kejauhan.

Suho membuat tanah berair dan menenggelamkan naga itu. Kemudian Xiumin menyerang dengan batu es yang tajam.
Namun serangan itu sia – sia. Semburan api itu adalah ancaman. Naga itu menyerang menggunakan ekornya. Suho dan Xiumin tak bisa mengelak dengan cepat, kemudian Sehun menggunakan dinding angin untuk menghalangi serangan itu.

Serangan naga itu kuat sehingga membuat perisai Sehun hancur dan mementalkan Xiumin dan Suho. Lalu Dragon Phantom lepas dari jebakan Suho.

Tak lama kemudian Baekhyun terpikirkan sesuatu. Mungkin dengan cahaya kristal itu akan berubah jadi cahaya. Lalu kegelapan akan mudah dikendalikan

“Sehun aku punya rencana. Bisa kau membantuku?”

“Jangan tanya lagi, lakukan saja!”

Sehun maju dengan menaiki awan sebagai alat untuk terbang. Sehun berusaha mengecoh naga itu dengan terbang, sehingga perhatiannya tidak teralihkan pada Baekhyun

“Triangle Light.”

“...Light Circlus...”

Udara panas terkumpul di tangan Baekhyun. Lalu menembakkannya ke arah kristal itu. Seketika naga itu merasa kesakitan dan mendarat. Baekhyun memperkuat cahayanya agar bisa mengembalikan kesadaran Chanyeol.

“Haaa...”

Teriakan Baekhyun menandakan usahanya yang sulit. Baekhyun berharap hal ini bisa berkeja pada Chanyeol. Hanya ini yang bisa dilakukannya.

Pancaran sinar itu terhenti. Baekhyun hampir kehilangan sebagian tenaganya. Dan untungnya usaha Baekhyun berhasil. Warna kristal itu tidak hitam lagi, melainkan berwarna emas. Diikuti dengan sayap dan pola matanya yang berwarna emas kehitaman.

Tubuh Chanyeol mulai kembali semula. Baekhyun bisa lega dengan ini. Ia pun terjatuh dan menghela nafasnya. Namun Chanyeol masih meneteskan air mata.

Chanyeol tidak ingin Kyungsoo mati disini.


~To Be Continue~

Jangan lupa vote dan komen :)
See you in next chapter~


IanPisces
03 Juli 2020

Falling Star From The Sky ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang