ISTRI PERTAMA

Part 1

" P' bright, aku sangat bahagia sekali.. Karena, akhirnya aku bisa memilikimu seutuhnya "

" Huuh, Win apa kamu pikir aku juga merasakan hal yang sama dengan kau? "
Ucap bright, dengan seringai

"JANGAN MIMPI !! Aku tau ini semua rencana kau, agar ayahmu mau aku menikahimu !! Win ingat, aku menikahimu karena TERPAKSA.. Bahkan melihat kau saja aku jijik " Ucap bright, lalu bergegas untuk membersihkan diri
Win yang mendengar perkataan bright dia membeku, namun ia tetap saja tidak mempedulikan itu dan dia malah bergumam

"Tenang p', meskipun kau tidak akan mencintaiku aku akan tetap mencintaimu sampai kapanpun "
.

-Pagi hari
Win terbangun dan dia langsung tersenyum melihat bright yang masih terlelap tidur.. Bright dan win tidur seranjang.. Sebelumnya bright meminta win untuk tidur di sofa, dan win menurutinya.. Namun karena win tidak terbiasa tidur di sofa, tengah malam dia pergi ke ranjang yang sama secara diam diam..
Win, pun segera bergegas dari ranjang agar tidak ketahuan bright dan bersiap-siap memasak makanan pertama untuk suaminya dan dia pun telah menyiapkan baju santai untuk dikenakan Bright nanti. Namun saat, Win tengah menunggu Bright untuk makan.. Senyuman, yang sedari yang terukir tiba tiba pudar karena melihat bright yang tidak menggunakan baju yang ia siapkan dan lalu pergi begitu saja dengan menelpon pacarnya..

Win tau, bright memang straight dan memiliki kekasih tapi dia tetap memaksakan agar Bright bisa bersamanya..

Meskipun win kecewa akan kenyataan, namun ia tetap akan maju pantang mundur agar bright bisa luluh.
.

1tahun pernikahan
Bright tetap sama, dia acuh terhadap win.. Win yang, tadinya senanng karena mimpinya untuk memiliki bright, dihadapkan dengan kenyataan Bright yang tetap berhubungan dengan pacarnya Nevy..

Hingga satu malam, win benar benar merasa prustasi karena melihat Bright setiap hari pulang pagi dan saat pulang pasti leher bright memerah akibat kiss dan tentunya itu kiss mark nevy.

"P' sampai kapan, kamu akan seperti ini? Aku ini pasangan mu, kita resmi menikah tapi kenapa p' selalu pulang pagi dan mendapatkan kiss mark oleh wanita lain? "

" Win, apa kau tidak sadar wanita lain yang kau maksud adalah kekasih ku sejak dulu ?Dan ingat Sedari awal aku menikahimu karena TERPAKSAAA, jadi jangan berharap kita bisa memiliki hubungan layaknya suami istri.. oh salah, kita suami suami yah HAHA lucu sekali aku menikahi gay yang tidak puny harga diri.. andaikan kau miskin WIN, pasti aku tidak akan menikahi mu !! " Ucap bright kasar tanpa mempedulikan perasaan win

Tes tes, air mata win menghujani wajah mulusnya

"Lelaki macam apa yang menangis begitu saja, dasar Gay sialan.. Apa? Mau mengadu terhadap keluargamu? Ahhh dengan senanghati, tolong mengadu lah biar kita bisa bercerai secepatnya "

Win ynng mendengar hal seperti itu, ia merasa sakit hati .. ia lelah, dulu dia merasa bisa merubah sikap bright perlahan-lahan tapi setelah 3 bulan pernikahannya, nampak tidak ada perubahan.

"P', jika p' ingin menikahi wanita itu, nikahilah.. asalkan, kita tidak pernah bercerai.. Aku mohon " Ucap win sambil menunduk, dan menghapus air matanya

" Tak usah kau beri izinpun, aku akan menikahi wanitaku. Ynng dimana, ia bisa memberikan keturunan dan rasa bahagia " balas bright dengan nada sinis

Win pun, pergi dari rumah kediamannya untuk menghirup udara segar..

- Taman
"Win " panggil seorang pria berkulit kecoklatan tapi tampan
"Ah p'tay " yah dia tay tawan, seorang senior dari kampusnya dulu..
"Mmm, kenapa kau diluar win? Ini sudah malam, dan diluar dingin.. apa suamimu tidak akan mencarimu " ucap tay khawatir dan duduk disamping win.. Namun win tidak menjawab pertanyaan tay

"Apa kau baik baik saja nong? "

"Ku rasa tidak apa apa p', ngomong ngomong p' juga sedang apa diluar.. " tanya win, dengan wajah imutnya

"Aww, aku diluar hnnya untuk membeli makanan.. tapi saat, aku ingin membelinya aku melihat Nong win yang menggemaskan ini ditaman ini sendirian, seperti anak yang ayam yang kehilangan induknya " goda Tay

"P' " panggil win
"Yah nong "
"Bolehkah aku memelukmu sebentar? "
"Tentu" Tay pun segera memeluk tay, dan tes air mata win tak dapat terbendung
"Aku tau, kau sedang tidak apa-apa dan aku tidak akan memaksamu bercerita.. Tapi saat ini kau bisa memelukku dan bersandar padaku win " ucap tay dengan memeluk dan mengelus kepala win
Win yang mendengar itu, langsung menangis sekencang kencangnya..
Tay tau, ini semua ada sangkut pautnya dengan Bright. Dulu tay adalah orang terdekat Win dan ia sejak dulu mencintai Win tapi karena dia tau bahwa Win hanya menyukai Bright dia pun mundur dan mengambil langkah untuk tetap menjadi teman dan seniornya Win

"Win kau sudah lega? "
"Ya p', terimakasih dn maaf telah membasahi bajumu "
"Oytt, kau ini seperti ke siapa saja.. Haha, ngomong ngomong hapus dulu ingusmu.. dasar kek bocil aja "
"P' kau selalu saja menggoda ku " ucap win sambil tersenyum

"P' ini sudah malam, aku izin pulang yah "
" mmm aku pun akan segera pulang "
"Baik, terimakasih p' karena telah membiarkan aku menangis di pundakmu "
"Win, jik kau ada masalah kau boleh selaku datang kepadaku.. Seperti dulu"
"Baik, P'.. Aku pulang.. Bye "
"Bye " ucap tay dan win saling melambaikan tangan