" Assalamualaikum!!. "
" Waalaikumusalam, LIA!!. "
" Hanis!, hang apa khabar?. Sihat?. "
" Alahamdullah, aku lagu ni jelah. Sihat!. "
" Assalamualaikum. " sapa Azriel yang baru sahaja turun dari kereta.
" Waalaikumsalam, Azriel?. "
" Hanis?, Lah dekat sini ke awak duduk?. "
" Haah. "
" Korang kenal ke?. " pelik Lia.
" Apa tak kenal, awek aku ni!. " gelak Azriel.
" Haha, hang daqi dulu sampai sekaqang tak bequbah!. Dak aih Lia, ni cousin aku. "
" Ouh cousin. Haha, ingatkan awek Azriel. " gelak Lia.
" Lah kalau awek pun apa salah nya?. " bisik Azriel.
" Kau diam lah, bongok!. " Lia mencubit pinggang Azriel kuat.
" Sakit lah!. " gelak Azriel.
" Eh jom lah naik, apa korang buat dekat bawah tu lama lama!. "
***
" Abang Az!!. " jerit Sufian. Anak sulung Hanis.
" Pian!, lama nya abang Az tak jumpa. "
Tengku Azriel memeluk anak buah nya itu.
" Mana adik?. " soal Azriel.
" Dekat dalam bilik nuh, jom lah abang Az. Kita pi jumpa adik. " Sufian menarik tangan Azriel.
" Huh, depa dua kalau jumpa memang lagu tu la aih!. " sampuk Hanis.
" Aku tak tau pulak koqang ni cousin. "
" Aku pun tak tau, yang hang kahwin ngan cousin aku. "
" Time majlis nikah kitoqang, hang tak mai ka?. "
" Dak, sebab aku ada emeqgency. Cuma anak dengan suami aku ja yang pi. "
" Ouh!. Patut lah, macam peqnah nampak muka suami hang. "
***
" Eh mana suami aku?, awat dia dak keluaq lagi?. " soal Lia.
" Kejap aku pi tengok. "
" YA Allah, depa tiduq dah. Dengan anak-anak aku sekali. "
Lia Maisarah segera melangkah menuju ke bilik yang Tengku Azriel dan anak-anak buah nya tidur.
" Aduh budak ni, awat lah buat peqangai!. " geram Lia.
" Kalau dak silap aku lah, dia jumpa anak-anak buah aku, dua bulan lepas. Tu yang depa qapat sangat. " terang Hanis.
" Ouh. "
" Lagi pun si Az ni, memang suka gila dekat budak-budak. So biaq pi lah, satgi aku kejut. "
Lia terdiam.
" Patut lah dia asyik tengok gambaq budak-budak ja. " bisik Lia sendirian.
Flash back
" Oi kau buat apa tu?. " soal Lia.
" Sebok lah kau!, aku busy ni. "
" Weyh qute nya, anak siapa ni?. " soal Lia.
" Anak orang lah, tak kan anak kau!. Nak harapkan kau, duduk sebelah aku pun tak nak!. " jeling Azriel.
Lia Maisarah menjungkitkan kening sebelah nya. Tidak faham dengan perangai Tengku Azriel.
End Flash back.
" Hello!. Awat hang terdiam?. "
" Ha... Ha dak aih, mana ada. Hehe. " sengih Lia.
" Hang stay lah sini sampai Az bangun. Ha kalau cam tu kita boleh boqak-boqak. "
" Hehe, aku okeyh ja. "
***
*rumah.
" Kau nak makan tak?. " soal Lia.
" Tak nak, aku ngantuk. Aku tidur dulu la. "
" Eh awal lagi. Kau dah kenapa?. "
" Good night!. "
Lia mengerutkan dahi nya.
" Oi jangan lah tidur!. " kejut Lia.
" Jangan lah kacau aku!. "
" Kau ni, teman lah aku!. "
" Aku ngantuk lah!. "
" Weyh!. " bisik Lia Maisarah di telinga Azriel.
" Ya Alah!, kau ni apahal?. "
" Okeyh fine!. "
Baru sahaja Lia ingin turun dari katil, tangan Tengku Azriel menggenggam pergelangan tangan isteri nya.
" Sakit lah!. " marah Lia.
" Aku minta maaf, sorry tadi aku ngantuk sangat. Ada apa kau nak aku teman kau?. "
Lia Maisarah terus berbisik ke telinga Tengku Azriel. Azriel terkejut mendengar bait-bait yang keluar dari mulut isteri nya.
" Serius ke ni, kau...?. "
Lia tersenyum dan menganggukkan kepala nya.
Next chapter
YOU ARE READING
Kita Bukan Member
Romance1St ROMANCE by Cik_pieydaa _________________________________________________ " Oi, Oi!. Kau apahal?!. " kata Lia Maisarah sebaik sahaja melihat Tengku Azriel hampir tersedar. " Eh, apahal aku dekat sini?. " " Lah, kau tu dah buang tebiat ke apa?. A...