O1

35 6 0
                                    

Jia POV

Pagi ini adalah hari pertama gue masuk SMA, ya gue sebagai murid baru SMA Angkasa, sekolah favorit disini.
Kenalin nama gue Delizia Valerie Dominiqueen Mahendra, tp gue paling sering dipanggil jia.
----------
Jio POV

Nama gue Delizio Yakioza, Gue murid yang bisa dibilang paling bad plus paling tampan pastinya, yah kerjaan gue sama temen-temen gue yaitu cabut dan bolos pelajaran.

Skip..

Kringggggg.... (Anggap jam weker)
"Jiaaa bangun sayang, sudah mau jam 06.15 WIB , ini kan hari pertama kamu masuk SMA." Ujar sang mama sambil menggoyangkan bahu putri kesayangannya itu.

Namun yang dibangunkan sama sekali belum berniat untuk membuka matanya, iya masih sangat mengantuk karena semalam harus mempersiapkan kebutuhan sekolahnya.

"Jia sayang ayo bangun, nanti kamu terlambat loh, ayo sana mandi ,nanti kalau sudah langsung turun untuk sarapan." Ujar sang mama dengan sabar sambil mengelus rambut putrinya dengan sayang.

"Eungh." Lenguh sang gadis yang merasa tidurnya terusik sambil mengedipkan matanya lucu.

Setelah sadar sepenuhnya, gadis yang dipanggil dengan sebutan Jia itu pun bangun dari kasur empuk serta nyamannya dan ia berjalan menuju kamar mandi. Ternyata sang ibu sudah keluar dari kamar sang putri.

Beberapa menit kemudian Jia selesai dengan ritual nya itu. Ia segera bersiap untuk turun ke ruang makan.

Ketika ia sampai di ruang makan ternyata sudah ada mama dan papa nya yang menunggu untuk sarapan bersama.

"Pagi ma pa." Sapa Jia sambil berjalan menuju kursinya.
"Pagi sayang." Jawab mama dan papa nya berbarengan.
"Oh iya sayang ini hari pertama kamu masuk SMA kan?" Tanya sang papa dan beralih melihat Jia.
"Iya pah, udah ga sabar mau ngerasain jadi anak SMA." Jawab Jia sambil nyengir kuda.
"Ya sudah ayo kita makan nanti kalian terlambat." Ujar sang mama yang mendengar pembicaraan kedua orang yang paling disayangi nya itu.
________

"Ma aku berangkat dulu ya." Pamit Jia kepada mama nya sambil mencium tangan dan pipi sang mama.
"Iya sayang, hati-hati ya, jangan bandel." Jawab sang mama.
"Okei Bu boss." Jawabnya sambil tersenyum.

Hari pertama sekolah Jia di antar oleh papanya, kata sang papa iya boleh bawa mobil di hari berikutnya. Oh iya asal kalian tau , Jia adalah anak tunggal dari pasangan Jonathan Mahendra dan Sesilia Mahendra, ya mereka lah dua orang yang sangat menyayangi Jia dengan sepenuh hati.
______
Sesampainya di Sekolah Jia langsung berpamitan kepada papanya dan turun dari mobil.

Jia berjalan santai sambil tersenyum memasuki gerbang sekolah barunya yang akan ia gunakan sebagai sumber ilmu selama 3 tahun kedepan.

Saat sedang asik berjalan ,ia dikagetkan dengan suara klakson motor seseorang.

Titinnnnnn...

Jia yang kaget pun terlonjak dan segera menepikan diri, namun sang pengendara melaju begitu saja tanpa meminta maaf karena membuat nya kaget.

"Songong banget tuh orang, jalan masih luas juga ngapain klakson klakson, gatau apa orang kaget." Dumelnya sambil berjalan kembali.

Saat sudah berada didalam sekolah tersebut Jia nampak takjub melihat betapa besar, dan bagusnya bangunan yang ada di sekolah itu. Ya sekolah SMA Angkasa, sekolah elit dan favorit di kotanya.

Saat sedang mengagumi sekolah tersebut ,tiba tiba badannya terdorong dan tersungkur di lantai.

Brakkk... (Suara Jia jatoh)

"Auhh." Ringis Jia dan berusaha untuk bangun.

Ternyata lututnya berdarah karena berbentuk dengan lantai cukup keras, ia menunduk sebentar untuk melihat lututnya yang malang.

Jia melihat ke belakang dimana ada orang yang menabraknya, namun tidak berusaha untuk membantu atau mengatakan maaf.

"Heh lo kalau jalan mata nya dipake buat liat, tau ada orang masih aja di tabrak, mana ga bantuin bangun apalagi minta maaf." Ucap Jia sambil menggebu ke si penabrak, namun si pelaku malah cuek dan berjalan santai meninggalkan Jia.

"Auhh, mana sakit banget lagi, hari pertama udah sial aja gue, tuh orang siapa sih songong banget, liat aja ntar gue bales." Ujar Jia yang menahan sakit di lututnya sambil berjalan tertatih.
_________


Hai,selamat membaca.
Jangan lupa Vote dan komen ya:)
Komen jika ada typo, terimakasih

JIA JIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang