16:12
Saat kami pulang,sudah banyak anak anak yang mengerumuni papan pengumuman kami pun langsung maju melihatnya dan untung lah kami pun maju kebabak semi final.
"Zell kita lolos"teriak Aiden
"Iya,gue seneng banget"ucapku
Sangkin senangnya kami tidak sadar tangan kami sedang bergandengan saat sadar muka kami sama sama memerah.
Besok semi Final,Pak Iwan yang mendampingi kami menasehati agar kami selalu belajar bersama dan saling bahu membahu karena nasehatnya itu kami pun memutuskan belajar bersama selepas makan malam,ditaman samping gedung penginapan.16:13
Saat kami datang ke taman itu tak menyangka banyak yang sudah datang kami pun memilih duduk berlesehan rumput dekat damai buatan yang dipenuhi daun teratai kami belajar selama dua jam saling mencoba soal hingga selesai kami memutuskan untuk berbincang bincang dahulu,
"Klo kita memang di final nanti lu mau persembahin buat siapa?"tanya ku
"Buat ayah gue,yah walaupun dua udah gk ada,ibu gue,dan tante gue"Jawab Aiden
"Ohh ayah lu udah gk ada?,meninggal atau cerai"tanyaku
"Meninggal,tapi gue sih punya ayah tiri tapi sibuk diluar negri"tentang Aiden
"Tapi dia pedulikan ama lu?"tanyaku lagi
"Iya dia baik ama gue"balas Aiden
"Enak lah klo ayah lu masih perhatian"jawabku dengan senyum masam
"Emang ayahlu gk perhatian sama lu?"tanya Aiden
"Iya ayah gue nelantarin ibu gue,saudara gue,dari umur gue masih 3 tahun"terang ku
"Hah seriuss?kejam amat ayah lu"tutur Aiden dengan sedikit terkejut
"Iya ini semua karena Kakek gue,gue benci mereka,ayah sempat balik lagi selama 2 tahun tapi dia malah selingkuh di luar negri"ucapku sinis
"Ck,Ck,Ck,jadi lu keluarga broken home ya?"tanya nya
"Iya gitu lah"jawabku ngenes
"Tapi ibu lu tinggal sama lu kan?"tanya Siden dengan Prihatin
"Kagak karena bokap gue selingkuh ibu gue jadi workaholics banget"jawabku
"Astaga rumit juga hubungan keluarga lu"Jawab Aiden
"Yah beg itulahh"balas ku sambil berdiri untuk pulang kekamar
16:15
Keesokannya adalah semi final ini
adalah ujian terberat dalam perlombaan kami diberikan waktu 5 menit untuk mengerjakan soal,pemenang dihitung dari berapa jumlah soal yang dapat kami kerjakan, pemenang di babak ini akan di kirim ke Singapura untuk ikut lomba. Banyak dari negara negara lainnya yang ikut perlombaan ini,pemenang akan langsung ditentukan disana.Bel tandaperlombaan sudah di mulai aku dan Aiden berjuang mati matian saat dimenit ke 4 kami mengecek soal yg sudah kami kerjakan agar tidak ada kesalahan saat kami di soal ke lima bel pun berbunyi dari 10 soal kami berhasil menjawab 5 soal,saat waktunya pengumuman terlihat dibangku penonton kepala sekolah ku dan beberapa guru juga ada Nasya,wajar Nasya ikut dia kan anak dari wakil kepala sekolah jadi pasti dia ikut diajak oleh ayahnya.
Waktunya pengumuman:
"Baiklah kami umum kan pemenang di semi final ini akan di kirim ke singapura sebagai calon peserta perlombaan Sains Internasional,dari dua puluh kelompok peserta pemenang di semi final kali ini adalah...........,,,,,"
Aku dan Aiden saling berpegangan tangan saat juri akan mengumumkan.
"Pemenang semi final kali ini adalahh perwakilan dari......sekolahhhhh yayasan..,,"SANG BINTANG GEMILANG"ucap juri antusias
"Aku dan Aiden bersorak,ya itulah sekolah kami,kami akan di kirim ke Singapura untuk mengharumkan nama sekolah,kepala sekolah kami memberikan kami selamat begitupun para juri memberikan kami semangat.
Saat di asrama sebelum pergi kami diberikan pendamping dan,dia adalah cowok yang kutabrak waktu itu "Ken"
"Halo nama saya Ken,kalian masih ingat saya?saya yang akan mendampingi kalian disana"ucapnya
"Masih pak"ucap Aiden
"Hahaha gk usah panggil pak saya kan masih 17 tahun"ucap Ken sambil tertawa
"Iya kak"ucap Aiden sambil tertawa
Kami tinggal di asrama selama 2 hari sebelum keberangkatan, disana kami belajar soal soal perlombaan tahun kemarin,belajar sedikit bahasa Mandarin,dan saat satu hari sebelum keberangkatan aku,Aiden,dan Ken,pergi kepasar oleh oleh yang aku dan Aiden kunjungi waktu itu kami makan di warung makanan tradisional,setelah itu saat kami mencari jajanan lainnya kami sampai di tempat ramal,aku pun menarik mereka kesana
"Mau diramal tentang apa?"tanya seorang wanita muda
"Tentang kami apa saja"jawabku
Wanita itu menyuruh ku memilih kartu tarot aku memilihnya wanita itu sedikit
menerawang lalu berkata;
"Jangan selalu menghindar dari masalah,cari tahu apa yang sebenarnya terjadi di dalam kehidupan kamu"ucapnya ganjilSaat kami ingin pergi dia berkata
"Hei"panggilnya
"Soal kau dan dia ingat, Setiap detik sangatlah berharga karena waktu mengetahui banyak hal, termasuk rahasia hati."
Wanita itu menunjuk Aiden,
"Ah,maaf kita berdua gk ada hubungan apa apa kok kecuali pertemanan,"jawabku
"Mungkin,"wanita itu membisikkan sesuatu padaku lalu pergi
Setelah itu kami pun pergi setelah berkeliling kamu pun memutuskan untuk pulang.
16:18
Keesokan harinya saat kami ingin berangkat datang lah Dhavin dan Nasya karena hari Sabtu libur,mereka bebas mengunjungi kami di bandara sebelum pergi."Bye zel,semangat ya,good luck"ucap Dhavin
"Iya zel semangat ya,I hope you wine,Aiden juga ya"ucap nasya.
Sebelum pergi aku memberikan nasya dan Dhavin gantungan kunci setelah saling memberikan salam perpisahan,dan pamit kepada kepala sekolah, dan guru guru, kami pun pergi berangkat ke singapura.
Jangan lupa vote ya gessssssss.......
Love youu All
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us [COMPLETE]
Teen FictionKepercayaannya atas Zodiak membuat Azely Putri Ariesta mencari cari dua sosok pria yang akan merubah beberapa bagian dalam dirinya,kejadian kejadian pahit yang dialaminya membuat sesuatu didalam dirinya yang ia pendam lama lama keluar Kira kira siap...