37.Koma

392 16 2
                                    

Dan tanpa Nayyira sadari ada sebuah truk yang berlawanan arah yang sedang mengejar kearah Nayyira dengan kecepatan tinggi hingga

Bruuuk~~~~

Terjadi lah kecelakaan,tubuh Nayyira terlempar hingga ketengah jalan dari tempat terjadinya kecelakaan,banyak darah yang keluar dari hidung dan kepala beserta wajah Nayyira sedangkan anggota tubuh nya yang lain terkena gores aspal yang keras

Untuk seketika semua orang diam membeku menyaksikanya tak ada satu orang pun yang dapat mencerna kejadian itu dengan cepat

Sedang kan semua cemilan,minuman yang tadi nya tersusun didalam kresek kini sudah berceceran ditengah jalan menghalngi jalan para pengemudi sepeda roda dua dan sepeda roda empat

Lalu lintas pun macet akibat kecelakaan tersebut,banyak juga yang menyaksikan kecelakaan itu.Sangat jelas sekali kecepatan sepeda motor yang dikendarai Nayyira.tak ada seorang pun yang bisa memastikan jika Nayyira masih bisa bertahan hidup atau tidak melihat berapa banyak darah yang keluar dari tubuh Nayyira

Setelah dapat mencerna kejadian yang mendadak tersebut semua orang yang menyaksikan berlarian menuju kearah Nayyira yang sudah tak sadar kan diri

Rafael tak mengindahkan perkataan Nayyira yang melarangnya mengikuti gadis tersebut,Rafael cemas takut terjadi sesuatu yang tak diinginkan nantinya

Rafael yang terus mengejar Nayyira sedari tadi dikejutkan dengan kecelakaan,dimana disana terlihat motor yang mirip seperti motor Nayyira sudah hancur dan tak bisa disentuh lagi

"Gak mungkin,ini pasti gak mungkin,motor kayak Nayyira kan banyak yang punya"Rafael meyakinkan  dirinya bahwa itu bukan Nayyira istri nya

Melihat orang yang berketumunan ditengah jalan Rafael pun turun dari atas motornya berlari menuju kekerumanan tersebut dan sesampainya Rafael ditengah kerumunan tersebut, dan melihat siapa korban,Rafael diam membisu tak dapat mengeluarkan kata katanya lagi kakinya tiba tiba seperti jelly,lemes,Rafael merosot memandangi keadaan Nayyira yang sudah tak sadar kan diri dan berlumuran darah

Apa yang dia fikirkan ternyata terjadi,apa yang tak diinginkan pun terjadi istirnya Nayyira kecelakaan dan tak sadar kan diri

"Nayyira"lirih Rafael merangkak menuju kearah Nayyira dan meletakkan kepala Nayyira diatas pahanya

"Sayank"Rafael kembali memanggil Nayyira tapi tak ada jawaban dari sang empunya

"Nayyira,bangun sayank,panggil ambulance,panggil ambulance,cepat!!!"teriak Rafael histeris menyumpal darah yang keluar dari kepala Nayyira menggunakan tangannya tapi darah yang keluar dari kepala Nayyira terus keluar tanpa hentinya

"Sayank,kamu harus bertahan oke!"
"Kamu pasti kuat,kamu pasti bisa,bertahan buat aku ya!!"
"Kamu gak boleh ninggalin aku"kemungkinan kemungkinan sudah memenuhi pikiran Rafael tapi dengan sengera Rafael mengenyahkan semuanya

Tak lama kemudian datanglah ambulance,dengan segera Nayyira dilarikan kerumah sakit terdekat agar cepat ditangani,dalam perjalanan kerumah sakit darah dikepala Nayyira tak kunjung berhenti mengalir padahal sudah ditutup dengan kain yang dipasangkan oleh perawat yang menemani Rafael saat ini belakang untuk menjaga Nayyira

Sampai dirumah Sakit Nayyira dilarikan keruang ICU.Sudah lebih dari 4 jam lamanya Rafael menunggu di depan ruang ICU tapi tak ada tanda tanda bahwa dokter yang menangani Nayyira keluar untuk memberikan informasi bagaimana keadaan Nayyira saat ini

Seluruh keluarga Nayyira dan Rafael sudah berkumpul sedari tadi,ketika Rafael memberi informasi bahwa Nayyira kecelakaan dan dilarikan kerumah sakit,mereka langsung bergegas menuju keruh sakit untuk melihat keadaan Nayyira

Tapi yang mereka dapatkan hanya Rafael yang duduk termenung sendirian dikursi tunggu dengan tatapan kosong nya

"Ngapain aja sih lo? Jagain kakak gue aja gak becus,ngimana nanti kalo lo udah punya anak,mati kecebur semua tuh anak lo"sindir Dhafin sinis

"puas lo bikin adek gue kayak gini,puas lo seneng senengnya sama mantan lo yang gak tau diri itu? Kalo sampai terjadi sesuatu sama adek gue awas lo!"Ancam Briyan dengan nada ketus memandang kearah Rafael dengan tatapan dingin

Sedang kan Rafael bungkam menyadari kesalahannya yang akhir akhir ini tak memperhatikan istrinya karena terlalu sibuk mengurusi mantanya yang dulu meninggalkannya sehingga membuat dia menjadi orang yang benar benar paling bodoh didunia

"Sudah sudah jangan bertengkar,Rafael bagai mana keadaan Nayy?"Tanya Nissa yang khawatir dengan kondisi anak perempuan satu satunya

Rafael menggeleng sebagai jawaban.sehingga membuat Yiska geram dengan tingkah Rafael yang hanys menggeleng"jawab Rafa ,jangan cuma geleng geleng aja"bentak Yiska yang sudah taktahan dengan sikap anaknya

"Rafael belum tau mi,dari tadi dokter atau pun suster belum ada yang keluar dari ruang ICU"jawab Rafael lirih masih dengan tatapan kosong nya

"Astagfirullah Nayyira"Histeris Nissa dan merosot kelantai rumah sakit dengan cepat Nevan menahan istrinya yang akan jatuh pingsan

"Sabar sayang sabar,semoga aja anak kita baik baik aja"Nevan menenangkan istrinya

Tiba-tiba dokter keluar dari ruang ICU dengab segera mereka menghampiri dokter memastikan keadaan Nayyira baik-baik saja

"Nayyira baik-baik aja kan dok?"semprot Rafael sebelum dokter mengucap kan kalimatnya

"Untungnya Nayyira segera dilarikan kerumah sakit jadi kami bisa menanganinya dengan cepat,dan untuk keadaan Nayyira saat ini kami tidak bisa memastikan apakah Nayyira bisa melewati masa komanya atau tidak,kepalanya terbentur,sebagian dari wajahnya terluka parah mungkin karena terseret diaspal,waktu penyembuhan wajahnya memakan waktu yang lama,dan kemungkinan besar wajahnya tak akan kembali seperti semula dan hidungnya juga banyak mengeluarkan darah,sebaiknya kita berdoa saja semoga Nayyira bisa melewati masa komanya"jelas dokter panjang+lebar
Mohon maaf kalo ada yang salah karena saya juga gak ngerti masalah begitu Hehehe

Semua yang mendengar penjelasan dokter tersebut syok dan tak percaya ini akan terjadi,Nissa pingsan mendengar perkataan dokter bahwa anak nya koma dengan segera Nevan membopong tubuh istrinya memasuki kamar inap pasien yang kosong

Rafael merosot,air matanya tiba-tiba saja keluar dari pelupuk matanya,menangisi istrinya yang sedang diambang kematian akibat perbuatannya,Rafael menjambak rambutnya frustasi

Andai saja dia tak dekat lagi dengan mantannya? Andai saja dia bisa mengontrol rasa kasihannya? Andai saja hari ini dia tak meninggal kan Nayyira sendirian dirumah? Andai saja waktu bisa diulang? Rafael hanya bisa berandai andai

Apakah ini maksud dari perkataan Nayyira ketika mereka bertengkar? sungguh Rafael sangat menyesal tidak peka dengan perkataan Nayyira yang akhir akhir ini mulai ngelantur

Jika terjadi sesuatu kepada Nayyira,Rafael tidak akan memaafkan dirinya sendiri

Apakah Nayyira akan berakhir setragis itu?

Atau masih bisa bertahan hidup?

Sad ending or Happy ending? Silahkan ditebak terlebih dahulu

Babay see youuu😋

Yaudah vote nya dimohon🙏

TBC

ℙ𝕖𝕣𝕛𝕠𝕕𝕠𝕙𝕒𝕟 𝕎𝕚𝕥𝕙 𝔼𝕟𝕖𝕞𝕪 (End)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang