Tinggal Dikota

24 4 0
                                    

Bulan...
Bukankah sangat cantik namaku? Aku diberi nama Bulan oleh bunda dan ayahku. Aku lahir saat bulan purnama. Makanya aku diberi nama Bulan Afrillia, Aku lahir dibulan April. Aku anak tunggal dari kecil aku diasuh oleh nenekku didesa. Bunda dan Ayahku sibuk kerja dikota.

Tahun ini aku umur 16 tahun, aku naik kelas XI. Kedua orang tuaku memintaku untuk pindah ke kota. Nenekku juga ikut pindah denganku. Aku dan nenekku menaik kereta menuju kota.

Pukul 17.35
Sampai distasiun aku melihat kedua orang tuaku menjemput. Aku lari dan memeluk mereka. Sudah 6 bulan aku tak bertemu mereka.

Saat perjalanan pulang kerumah, Aku melihat sekitar kota sangat macat dan  gedung disini sangat tinggi. Tidak tau kenapa hari ini aku bahagia sekali. Sebenarnya aku pengin dari dulu pindah kekota.

'bulan kamar kamu dilantai dua dan kamar ibu di sini'

Aku sangat kaget ternyata rumah kedua orang tuaku dikota sangat besar, tingkat, memiliki taman dan kolam renang.

Aku membuka pintu...
Kamar aku gede banget, lemarinya juga gede dan baju ini semuaaaa!!  Bagus banget. Saat aku membuka jendela pemandangan kota sangat terlihat dari sini.
Waahh, ada meja rias... Cantik banget make up nya. Ya Tuhan ini sangat sempurna.

'bul, makan dulu yukk'
'iya, bun'.

Aku turun kebawah untuk makan bersama keluargaku. Ayah duduk dikursi tengah, aku disamping bunda dan nenek didepan bunda.

'maaf ya bul kita baru bisa ajak kamu kesini sekarang'
'engga pa pa kok bun'
'buu, makasi udah rawat Bulan'
'iya, makan yang banyak bul'

Tok... Tok
'bul, besok ikut bunda cari sekolah ya'
'ya bun'
'tidur udah malam'

Bunda keluar dan menutup pintu.
Ini seperti mimpi dan ini adalah mimpiku. Aku harap aku bisa menjadi anak kota.

Aku keluar kamar menuju teras luar kamarku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Aku keluar kamar menuju teras luar kamarku. Aku menatap langit ternyata tak ada bintang. Cuma ada bulan itu saja tertutup awan. Tetapi disini pemandangan kota sangat terlihat indah. Udara disini cukup sejuk dan dingin.
Aku mengambil hp lamaku dan memutar lagu.

🎵 Spent 24 hours 🎵

🎵 I need more hours with you 🎵

🎵 You spent the weekend 🎵

🎵 Getting even, ooh ooh 🎵

🎵 We spent the late nights 🎵

🎵 Making things right, between us 🎵

🎵 But now it's all good baby 🎵

                             *******

Pukul 07.30

Aku dan bunda pergi mendaftar sekolah. SMA 725 Jakarta, sekolahnya bagus dan luas. Setelah mendaftar, bunda mengajakku pergi ke mall untuk membeli perlengkapan sekolah.
Baru pertama kali aku masuk mall. Aku dibelikan banyak barang dan aku juga mampir kesalon. Aku merasa penampilanku lebih baik dari sebelumnya.

Sesampainya dirumah, bunda langsung pergi kekantor. Aku dirumah dengan nenek dan pembantu rumah tangga. Saat dirumah aku hanya tiduran dan mendengarka lagu saja. Saat mendengarkan lagu aku ketiduran.

Tok... Tok...Tok
Aku terbangun, ternyata ayah yang mengetok pintu.

'ayah, punya hadiah buat kamu. Semoga suka ya'

Ayah keluar dari kamarku. Aku terdiam dan kebingungan, setelah kubuka ternyata itu hp. Aku senang banget hpnya bagus, kekinian, dan keliatan mahal. Aku menghidupkan hpku dan ini benar benar bagus.
Aku turun kebawah untuk mencari ayah.

'ayah terimakasih hp nya aku sangat suka'

Jawab ayahku sambil mengganguk angguk dan mengelus elus rambutku.

Malam tiba sekitar pukul 16.40 bunda sudah pulang. Kita makan bersama dimeja makan dengan tempat duduk yang sama. Setelah selesai makan, aku kembali kekamar menyiapkan seragam sekolah. Besok hari pertamaku masuk sekolah, aku sangat khawatir jika tidak ada yang mendekatiku.

'bulan, bunda masuk ya'
'iya bun'

Bunda membantuku mempersiapkan untuk sekolah. Setelah itu aku kekasur untuk tidur, bunda mematikan lampu dan keluar dari kamarku.













                       GOOD NIGHT

BulanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang