Hari Sial😫

11 2 0
                                    

Aduhhh 2 menit lagi bel!!!

Aku terburu buru berangkat sekolah. Tidak sempat sarapan, apa lagi memakai make up. Hari ini aku benar benar berantakan. Aku tidak peduli penampilanku, yang penting aku tidak terlambat. Sekolahku cukup ketat. Bel berbunyi, gerbang langsung ditutup dan membersihkan halaman sekolah selama 1 jam.

Aku sampai sekolah pukul 07.01
AKU TERLAMBAT!!!

'Pak tolong pak bukain!!', aku memaksa maksa pak satpam sekolah.

'engga bisa, bentar lagi pak Haris datang'.

'pakkk', jawabku memaksa maksa dan memasang muka sedih.

Seseorang datang dari belakang dan berada disampingku, sambil menatapku dari samping.

'aelah, engga pa pa lagi telat. Santuy', jawab Al

Aku yang memegang pagar sambil melirik Al dan membasahi bibirku dengan lidah.

Tidak lama pak Haris datang. Menyuruh semua baris dan mengabsen.

'namamu siapa?kelas berapa?'
'Bulan Afrillia kelas XI mipa 2'.

'Alano lagi'.
'hehe iya pak'.

Kalian semua bersihin taman yang selama 1 jam. Setelah 1 jam, kalian boleh masuk kelas.

Untung aku engga cewek sendiri.

Aku mencabut rumput, menyapu halaman dan menyiram tanaman. Akhirnya bel satu jam bunyi, aku ketinggalan pelajaran fisika satu jam. Akhirnya aku mengambil tasku lalu kembali kekelas.

Saat aku mau kembali kekelas, seseorang menarik tasku.

'ke bk dulu woi!! minta surat keterlambatan', kata Al.

Dia memegang pundakku dan aku menatap mukanya.

Setelah kebk, aku dan Al kembali kekelas bersama.

Pintu kelas tertutup, teman teman dan guru tidak ada dikelas. Mungkin mereka di lab kimia. Akhirnya aku masuk, menaru tasku, dan mengambil buku. Saat aku mau keluar kelas aku bertanya kepada Al, kenapa dia tak ke lab kimia. Katanya dia engga suka pelajaran kimia. Akhirnya aku menuju kesana sendiri.

Saat sampai disana syukur alhamdulillah pak Barun lagi ada urusan. Jadi kelasku cuma dikasi tugas di lks.

'bul, bul sini'.

Aku yang menghampiri Silla dan Yuna. Mereka menanyakanku kenapa aku telat dan aku menceritakan semua.

Pukul 10.15 bel istirahat pertama....

Aku pergi kekanti dengan Yuna dan Silla. Saat aku menuju kekoperasi, aku berpapasan dengam Al. Saat dia lewat baunya tercium bau rokok. Aku yakin dia habis merokok. Kenapa dia berani sekali merokok disekolah. Tapi ya sudah lah!!!

Kringggg

'selamat siang anak anak'.
'hari ini kita mencocokan pr yang kemarin'.

APAA AKU LUPA KALAU ADA PR!!!!

'ibu cek satu satu!!'.

'Sil, aku belum ngerjain!!', bicaraku dengan nada panik, jempolku yang kugigit gigiti dan kakiku yang bergerak gerak sendiri.

'tenang Bul tenang'.

Aduh bu Karina mau sampai sini lagi.

Bu Karina mengecek bukuku.

'Bulan, keluar kerjakan didepan kelas!!'.

Aku langsung keluar kelas. Aku pikir cuma aku sendiri yang dihukum ternyata Al juga dihukum. Dia berjalan didepanku. lalu ia duduk disampingku.

BulanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang