"kenapa kamu disini" tanya seorang anak laki -laki berusia 10 tahun ke anak gadis duduk termenung di atap sekolah
gadis kecil tadi menoleh ke belakang, menemukan seorang anak laki-laki berpakaian rapi disana
"kau menyapa ku" tanya gadis kecil dengan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku mengejar vino lebih dulu melarikan diri setelah berhasil melepas kupu kupu yang aku tangkap dari toples.
Aku bersusah payah mengumpul kupu kupu ini saat menunggu vino datang. Ya, vino berjanji padaku kemarin kalo hari ini dia mau ngajari aku melukis.
Aku takut bosan menunggu vino datang karna di jam segini vino les bahasa, aku tidak tahu les bahasa apa yang vino ambil bukan aku tidak mau menanyai vino tapi aku merasa tidak pantas bertanya mengenai hal itu.
Bagiku vino mau jadi teman aku sudah merasa sangat senang. Selama ini aku selalu kesepian sampai akhir nya aku bertemu vino.
"Nay...kenapa berhenti" tanya vino berbalik melihat nayla tidak mengejar dirinya lagi malah berdiri disana
"Capek vin..kamu larinya kenceng seperti angin." Teriak nayla karna jarak mereka sedikit jauh, lagian dia merasa lelah saat menangkap kupu kupu tadi sekarang harus ngejar vino
Vino perlahan mendekati nayla disana yang wajah cabi nya di tekuk. Lucu sekali ingin sekali vino tarik.
"Hahaha...itu karna kaki kamu pendek makanya tidak bisa lari secepat aku. Padahal aku larinya pelan sengaja biar kamu bisa kejar aku" kata vino semakin dekat dengan nayla
"Vino! Kaki aku tidak pendek lihat nih" nayla marah menghentakkan kedua kaki nya kesel sambil memperlihat kan kakinya kalo kaki nya tidak pendek tapi panjang.
"Mana...itu pendek nay, lihat kakiku ini baru panjang" vino juga memperlihat kaki nya yang panjang
Memang kaki vino sangat panjang diusianya saat ini beda dengan anak lain. Nayla berdecak sebel lalu berbalik meninggalkan vino
Dia duduk dekat pohon besar menjadi tempat favorit dia dan vino.
"Hei..kamu marah ya" tanya vino sudah menyusul nayla " jangan marah aku tadi mau bercanda sama kamu" bujuk vino membelai rambut nayla
"Kamu tidak tahu sangat sulit menangkap satu kupu kupu, aku menangkap sebanyak itu selama dua jam saat menunggu kamu siap les. Tapi saat kamu datang malah melepaskan nya" ungkap nayla kesel juga marah dengan tindakan vino.
Vino jadi merasa bersalah niat ingin isengi nayla tapi sekarang melihat nayla sedih juga marah vino menyesal telah melakukanya
Vino menggaruk kepala yang tidak gatal setiap kali dia frustasi. "Aku minta maaf nay, janji aku tidak akan melakukan nya" vino menjulur jari kelingking berharap nayla mau maafin dia
Nayla menoleh lalu berbalik memunggungi vino. Dia masih kesel dengan vino.
"Nay, coba berbalik dan lihat" vino mengeluarkan bungkusan yang ditutupi kain hitam dari tasnya.
