Eight

4 1 0
                                    

Udara dingin masuk ke tubuh Kejora, dengan perasaan yang gelisah, sedih, dan bingung, dirinya sedari dari mondar mandir di depan jendela kamar Aurora tak ada henti hentinya,hari ini Kejora sedang berada di rumah Aurora. Karena ini malam minggu katanya mau tidur bersama. Aorora yang melihatnya pun hanya bisa geleng geleng kepala. Pasalnya sahabatnya itu hanya mondar mandir saja tak ada suara apapun seteleh membuka ponselnya. Ntah lah itu chat dari siapa dan apa isinya sehingga membuat Kejora bertingkah aneh seperti itu.

"Gue pusing liat lo mondar mandir kayak setrikaan."ujar Aurora membuka suara.

Kejora pun akhirnya duduk di ranjang milik Aurora. Tanpa membuka suara.

"Ada apa sih Ke? ".

"Melky. "

"Melky kenapa? "

"Dia ngajak ketemuan di caffe Azela. "

"Terus kenapa sampe lo bertingkah aneh kyak gitu? ".ujarnya mencomot kripik singkong yang ia beli tadi siang.

"Gue bingung Ra? "

"Bingung kenapa?  Dia pacar lo. Tinggal temuin lah ini kan malming. Udah gapapa lo jalan aja sama dia. Kita bisa habisin malem minggu, minggu depan ko. "ujar Aurora menatap Kejora dengan santai.

"Gue udah putus Ra sama dia. "ujar Kejora .

"Hah?  Putus?  Kapan anjir? Ko gue gak tau. Wah temen macem apa lo gak ngasih tau gue?. "ujar Aurora kesal.

"Gue mau bilang waktu itu sama lo disekolah. Tapi lo nya malah nyuekin gue. Malah bahas si bumbu mie itu terus. Akhirnya gue lupa sendiri mau ngomong. "ujar Kejora balik kesal.

"Oh gitu ya hehe. Maap atuh. Lo putus kenapa? Dia selingkuh? Atau lo yang selingkuh? "tanya Aurora menyelidik.

"Gada yang selingkuh."

"Terus kenapa bisa putus?"

"Dia dipindahin sekolahnya sama ortunya ke luar kota. "ujar Kejora lesu.

"Loh kenapa?".

"Kata ortunya pergaulan dia disini gak baik. Belakangan ini Melky suka keluar malem sampe lupa pulang. Suka bolos. Dan pernah ikut balapan liar juga. Gue gak tau kenapa dia gitu. Gue sedih banget Ra liat dia gitu. Mungkin ada masalah yang buat dia ngelakuin itu. Tapi dia gapernah crita apa apa ke gue".ujar Kejora dengan mata berkaca kaca.

"Lo yang sabar ya Ke. Coba aja lo bilang ke dia biar gak ngelakuin kayak gitu lagi, biar dia gak dipindahin sekolahnya. "ujar Aurora menyemangati.

"Percuma Ra, dia udah didaftarin di sana. Gue sayang banget sama dia Ra. Gue gak mau kehilangan dia. Gue gak mau dia pergi Ra." Kejora menangis tersedu sedu berat sekali memang ditinggal  pergi seorang yang kita sayangi:(

Ponsel Kejora berbunyi.

Line

Melky kita jadi ketemu kan Ke?.

Kejora iyah.

Melky aku tunggu jam 8 malem ya Ke:)

Read.

"Udah lo temuin aja dia. Mungkin dia mau ngomong hal penting ke lo. "ujar Aurora memegang pundak Kejora dengan tersenyum hangat.

"Lo temenin gue ya Ra?"ujar Kejora memohon. Dia takut ucapan yang akan dilontarkan Melky padanya akan membuat hatinya semakin menangis.

"Iyah".ujar Aurora tersenyum.

*

Line

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 12, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Langit BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang