part 19

232 12 2
                                    

" Nama gue Rara kan ini ke 2 temen gue Putri and selfi kita adalah geng yang paling ditakuti dikampus school dangdung ini and gue senior jadi kain jangan berharap lebih buat menangin lomba ini " jawab rara dengan sangat angkuh . Lesti tersenyum miring dan mendengus mendengarkan perkataan rara

Rara : " ngapain loe  kek gitu " tak terima dengan sikap lesti yang seperti meremehkanya

Lesti : " gini ya mbak senior yang terhormat pertam cantik itu relatif mbak jadi ya bisa aja orang lain bilang kalo mbak jelek kalo kata aku sih biasa aja masih ada yang jauhhhh lebih cantik dari mbak senior yang yerhormat kedua seksi ? Saya nggak perduli dengan hal itu karena saya juga nggak mau terlihat seksi kayak mbak gini ngumbar aurot ketiga geng paling ditakuti ? Buktinya saya nggak takut sama mbak "

tiba tiba tangan rara naik dan ingin menampar leasti tapi lebih dulu ditahan oleh lesti " lagian lomba ini bukan diadain untuk apa yang mbak unggulin tadi lohh "

Seketika tampa disadari lesti tangan kiri rara mengayun ingin menampat pipi lesti tapi dengan cepat ditangkap oleh tangah yang sangat berotot . Lesti yang tadinya menutup mata karena ia kira akan mendapatkan tamparan yang menyakitkan dari rara langsung membuka matanya saat ia rasa tak terjadi apa apa

Matanya langsung terarah pada tangab rara yang dicengkal oleh pria dan saat lesti menelusuri tangan lalu melihat wajah orang itu pria itu juga melihat jerah lesti

Rara : " ayanggg , ayang kok nyegah aku nampar perempuan sok ini sihh " tangab rara langsung dihempas oleh Rizki , ya rizki lah yang telah menyelamatkan lesti dari tamparan rara

Rizki : " apaan sih lo ayang ayang jijik tau nggak , lagian loe apaan sih kalo mau bersaing ya secara sehat ngapain coba  kek gini nggak berfaedah banget " menatap kearah lesti dan rara

Rara : " ihhh ayangg " bergelayut ditangan rizki dan dengan cepat rizki melelaskanya

Rizki : " sekali lagi loe panggil gue ayang apalah itu gue bakal bikin loe nyesel udah masuk kampus ini " menunjuk kearah wajah rara

Rara : " iya yanggg eh iya kak rizki " menundukkan wajahnya " loe berdua kok nggak bantuin gue sih malah bengong aja " kearah 2 temanya

Selfi : " kita harus apa ra " polosnya

Putri : " eh eh maaf ra gue lupa abisnya seru sih debat "

Rara : " ahhh bodok ribet punya temen kek kalian ber 2 begok " pergi dari tempat itu

Lesti : " lepasin tangan gue " mengibaskani tangan kekar rizki

Rizki : " nggak tau trimakasih banget sih loe udah ditolongin jugak  seumpama tadi gue nggak nolong loe udah habis merah pipi loe kena tampar "

Lesti : " mau bangettt dapet makasih dari gue " menaikkan 1 alisnya

Rizki : " sumpahhhh nggak tau diri loe  "

Lesti : " emang udah sono loe pergi kejar tuh ayang ayangan loe " tertawa terbahak bahak sambil menirukan gaya omongan rara

Rizki :" ih apaan sih dengerya dia bukan siapa siapa gue "

Lesti :  " terus gue perduli ? "

Ridho : " udah deh kalian ini kenapa sih nggak pernah akur kalo jodoh baru tau rasa loe "

" najissss " rizki lesti bersama

Rizki : " ngapain sih loe ngikut ngikut omongan gue " menatap lesti tajam

Lesti : " mana ada gue ngikut loe adanya loe yang ngikut ngikut gue "

Ridho : " ahhh bodo amat gue pergi " menarik tangan ega menjauh dari sana

Ega : " loh " kaget saat tiba tiba ridho menarik tanganya menjauh dari rizki dan lesti

Rizki : " loe sih ngajak ribut mulu pergi kan tuh ridho " menatam dalam dan tajam kearah lesti

Lesti : " kok loe nyalahin gue terus sihhh gue juga dirugikan disini ya ega pergi tuh gue kan jadi sendirian " tak mau kalah dari rizki dan ikut menatap mata rizki

Rizki : " gilakk walaupun orangnya urakan kek gini matanya indah banget " ucapnya dalam hati

Lesti : " walaupun ngeselin tapi ganteng juga ni orang " dalam hati

1 menit kemudian mereka sama sama tersadar dari lamunan mereka dan secara bersama berlalu dari tempat itu  , rizki kearah kanan dan lesti kearah kiri

**

Ega : " nih kak ridho mau bawa  aku kemana , aduuub jantung ku lagi nggak normal lagi " ucapnya dalam hati

Ridho menghentikan langkahnya disamping kursi panjang yang ada dikampus nereka ini

Ridho : " duduk dulu ga " menarik ega duduk disebelahnya . Ega menuruti saja perintah ridho dengan duduk disebelahnya

Ridho : " kesel gue mereka nggak mau diem debatt terus kalo ketemu nggak pada bosen apa ya " ridho melihat kearah ega " kok diem aja "

Ega : " enggak kak ridho lucu aja gitu kayaknya kesel banget ngeliat mereka debat kek tadi kan juga udah biasa " menghadap lurus , ega tak mau kembali menatap mata ridho ia takit akan salah tingkah

Ridho : " haha licu gimana orang lagi kesel kok dibilang lucu , ya iya sih udah biasa tapi karena kebiasaanya itu yang bikin kesel sendiri " menatap lufus mengikuti tatapan ega

Ega : " ha lucu aja gitu liat kak ridho kesel mukanya  merah item gitu jadi "  tawa ega pecah saat ridho mengerucutkan bibirnya

Ridho mendengus : " kamu juga lucu kalo lagi ketawa kek gitu " menatap dalam eg

Eg yang mendengarkan ucapan ridho barusan langsung menghentikan tawaanya dan diganti dengan sifat salah tingkahnya menurut ega ucapan ridho malah terdengar seperti gombalan

Ega : " apa sih " salah tingkah

Dansekarang ridho lah yang tertawa terbahak bahak saat melihat salah tingkah ega setelah mendengar ucapanya 

Ega : " yaudah lah kak aku mau cari lesti dulu ngambek pasti nih orangnya gegara ditinggal gutu aja " bangkit daru duduknya

Ridho : " yaudah gue juga mau cari rizki ydah pasti tu orang marah marah nggak jelas " dengan senyum keciny

Ega : " yaudah duluan ya kak " melenggangkan kakinya kenjauhu ridho dan mencari lesti

**

Lesti : " ih apaan sih tuh si rizki ngeselin banget iya sih udah bantuin tapi keliatan banget nggak ikhlasnya pakek nyuruh makasih segalak lagi gue juga tadi hampir aja makasib sama tu orang tapi dengan sifatnya kek gitu kalo gue makasih makin besar kepala kan tu orang ihhhhh pengen gue remek remek tuh muka terus gue bakar sekalain , ini mana lagi teh efa  nggak keliatan "

Lesti terus melangkahkan kakinya maju tanpa ia tau akan kemana yang ia pikirkan hanya supaya tidak bertemu dehgan manusia paling nyebelin itu .

Dan saat ia sadar sudah berjalan cukup jauh ia segera menghentikan langkahnya dan menatap sekelilingnya .  Tempat yang tidak banyak orang lewati , tempat yang agak gelap dan ia tidak tau tempat apa ini dan tiba tiba....

Byurrrrr

~Bersambung

Jangan lupa  BINTANG dan KOMEN

Hay gais hehheheh makin seru kan ceritanya gimana gimana udah dapet belum keromantisanya , menurut kalian siapa coople paling romantis.

See you next part reader ❤❤




Cinta Yang Indah 💞💞💞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang