The Chance

Chapter 8

Yongri merasa ada yang memukul dadanya dengan keras saat mendengar Siwon menyebut Siyong sebagai anaknya. Dan saat melihat bagaimana eratnya pelukan Siwon pada Siyong membuat pukulan itu berkali-kali lipat lebih keras.

Apakah Siwon sudah mengetahui semuanya? Apakah Siwon tahu jika Siyong adalah anaknya? Bagaimana Siwon bisa mengetahuinya? Apakah Siwon akan mengambil Siyong darinya?

"S--Siwon-ah.." Panggil Yongri dengan suara tercekat.

Siwon melepaskan pelukannya pada Siyong dan menoleh untuk menatap Yongri. Yongri tertegun saat melihat ada airmata diwajah Siwon. Apa pria itu merasa sangat bahagia saat mengetahui bahwa Siyong adalah anaknya?

"Siyong anakku, Choi Yongri. Kau menyembunyikannya dariku selama ini." Ucap Siwon terdengar terluka.

"B--bagaimana kau bisa m--mengetahuinya?" Tanya Yongri.

"Aku melakukan tes DNA pada Siyong dan hasilnya positif. Aku ayahnya!" Jawab Siwon.

Yongri benar-benar terkejut mendengar jawaban Siwon. Ia tidak menyangka jika Siwon akan melakukan tes DNA pada anaknya. Selama ini Yongri berpikir jika Siwon tidak akan pernah mengetahui dirinya adalah ayah Siyong.

"Kau melakukan tes DNA pada anakku?"

"Aku terpaksa melakukannya, Choi Yongri. Kau menyembunyikan sesuatu dariku. Kau menjauhkanku dari Siyong. Semua itu membuatku curiga." Kata Siwon.

Tangan Siwon terus menggenggam sebelah tangan Siyong yang tidak mengerti dengan apa yang mereka bicarakan. Bocah itu hanya terus menatap mereka secara bergantian.

"Kenapa kau tidak memberitahuku?! Kau bisa saja menyakiti Siyong!" Ucap Yongri marah.

"Jika aku memberitahumu, apa kau akan mengizinkannya?" Tanya Siwon membuat Yongri terdiam. Tentu saja ia tidak akan mengizinkannya.

"Dan aku tidak bodoh, Yongri-ya. Aku tidak mungkin menyakiti Siyong." Lanjut Siwon.

"Sekarang bukan itu yang terpenting untukku. Kau harus memberitahuku kenapa kau menyembunyikannya selama ini! Kenapa kau tidak mengatakan padaku jika kita memiliki anak?!"

"Siyong anakku!" Tukas Yongri sembari berusaha untuk menjauhkan Siwon dari Siyong.

Tetapi Siwon bergerak cepat dengan menyembunyikan Siyong dibelakangnya. Setelah ia mengetahui bahwa Siyong adalah anaknya, ia tidak akan mengalah lagi. Ia akan memperjuangkan haknya sebagai seorang ayah.

"Dia juga anakku. Aku berhak atas dirinya!" Geram Siwon.

"Kau tidak pernah ada untuknya selama ini!"

"Sialan! Itu karena kau tidak memberitahuku! Semua itu karena kau pergi meninggalkanku!" Bentak Siwon.

"Aku pergi karena kau tidak bisa menjagaku dengan baik! Kau tidak bisa melindungiku dari nenekmu!" Balas Yongri tanpa sadar dan membuat Siwon terkejut.

Siwon menatap Yongri dengan kening yang berkedut. Apa yang Yongri bicarakan? Kenapa ia harus melindungi Yongri dari Hanna?

"A--apa maksudmu?" Tanya Siwon.

Belum sempat Yongri menjawab, tiba-tiba terdengar isakan dari Siyong. Siwon langsung menoleh dan terkejut melihat Siyong menangis. Ia kembali berlutut dihadapan putrinya.

"Sayang, kenapa kau menangis?" Siwon menyeka airmata Siyong.

"A--aku takut. Kenapa kalian berteriak?" Tanya Siyong dengan suara parau.

"Oh, sayang. Maafkan aku." Sesal Siwon sembari memeluk Siyong.

Siwon tersadar bahwa ia tidak seharusnya bertengkar dengan Yongri dihadapan Siyong. Putrinya itu masih terlalu kecil untuk mengetahui semuanya.