Hari sudah larut malam, Di sebuah kedai terlihat jaebum, jinyoung dan mark sedang duduk sambil minum-minum. Hanya mark yg masih sadar sedangkan jinyoung dan jaebum terlihat sudah mabuk karena terlalu banyak minum alkohol
"Astaga, kenapa aku harus terjebak di tengah-tengah dua orang bodoh ini" Ucap mark sambil menghela nafas
"Kau bilang apa hyung, aku bodoh..??" Rancau jinyoung "lihat orang di samping mu itu, dia lah orang yg paling bodoh di dunia ini" Kembali jinyoung merancau sambil menunjuk ke arah jaebum
Jaebum hanya tersenyum mendengar ucapan jinyoung
"Jawab aku bodoh, jangan hanya tersenyum"
"Aku tersenyum karna apa yg kau katakan tadi semua nya benar. Aku memang orang yg paling bodoh sekarang, aku berharap dengan mengorbankan persahabatan kita eomma ku bisa sembuh dan sehat kembali"
Mark dan jinyoung tertegun mendengar pengakuan jaebum
"Tapi,,,, kenyataannya justru sebalik nya. Eomma ku meninggal dan aku kehilangan persahabatan ku dengan mu jinyoung-ah" Jaebum terlihat sangat sedih saat mengatakan semua nya
Mark memegang pundak jaebum sambil menepuk nya pelan
"Cukup bum-ah, jangan bicara omong kosong lagi sekarang" Ucap mark lembut"Mark hyung benar, bocah bodoh ini karna terlalu banyak minum jadi bicara hal yg tidak masuk akal" Jinyoung bicara dengan nada sedikit emosi
"Sudahlah, sekarang kalian lupakan semua nya dan mulai lagi dari awal hubungan persahabatan kalian" Ucap mark sambil memegang pundak Jaebum dan jinyoung
Jinyoung tersenyum ke arah Jaebum, dan mulai mengulurkan tangan nya. Jaebum terlihat sedikit ragu untuk menjabat tangan jinyoung. Mark yg melihat keraguan Jaebum langsung menarik tangan Jaebum untuk menggenggam tangan jinyoung
"Jangan khawatir bum-ah, semua nya akan baik-baik saja" Bisik mark di telinga Jaebum
Jaebum hanya mengangguk mendengar ucapan mark
Sementara itu jinyoung langsung memeluk Jaebum dengan erat, Jaebum hanya membalas pelukan jinyoung. Akhir nya setelah sekian lama Jaebum bisa merasakan pelukan hangat sahabat baik nya lagi
"Akhir nya aku bisa melihat kalian bersahabat lagi" Ucap mark lega
•
•
•
Di sebuah rumah terlihat siwon sedang berkemas, dia sedang memasukkan beberapa buku ke dalam dus. Tiba-tiba di atas meja terlihat ponsel nya berbunyiSiwon tersenyum saat melihat layar ponsel nya
"Yeobseyo....??""Appa,,,, kenapa beberapa hari ini kau tidak menghubungiku"
Terdengar suara seorang gadis, bicara dengan nada kesal kepada siwon"Mianhae sayang, appa sedang sibuk beberapa hari ini"
"Hemmm,,,, aku tau, pasti appa sedang sibuk dengan bibi yoona kan"
Ucap gadis itu dengan nada menggodaSiwon terdiam, dia berusaha tetap tenang agar putri nya tidak curiga
"Emm,,,, tidak sayang. Appa benar-benar sangat sibuk di Rumah Sakit beberapa hari ini""Benarkah begitu appa, kau pasti sangat lelah sekarang"
"Tidak sayang, appa baik-baik saja. kau tidak perlu khawatir"
KAMU SEDANG MEMBACA
BROTHER HOOD
Novela JuvenilPersahabatan adalah sebuah ikatan yang sangat berharga, dan tidak ternilai harganya. Seperti itulah persahabatan antara Jaebum dan Jinyoung dua orang namja yang sudah bersahabat sejak kecil, bagaimanakah nasib persahabatan mereka berdua di saat wakt...