"Uh! Siapa sih yang ngetok pintu keras-keras? Ga tau apa orang lagi streaming?!" Summer yang sedang fokus pada layar ponsel nya teralihkan karena suara ketukan pada pintu rumahnya yang terdengar hingga ke dalam kamarnya.
Ia menggerutu sambil berjalan menghentakkan kakinya ke lantai dengan ponsel dan earphone di tangannya. Summer membuka pintu dan terkejut karna ternyata sepupunya lah yang datang untuk bertamu.
Summer mempersilahkan Ava masuk. Awalnya mereka berniat untuk mengobrol di ruang keluarga saja, tetapi Star dan Sunny, adik kembar Summer sedang belajar di tempat itu. Hingga akhirnya memutuskan untuk mengobrol di dalam kamar Summer saja.
Ava memulai obrolan dengan curhatannya tentang seorang cowok bernama Gavin yang terus mengejarnya dan datang ke rumahnya untuk mengajaknya jalan berdua dengan Ava, tapi tentu saja Ava terus menolaknya.
"Lah gua gimana? Udah bertahun-tahun ga kebales, bahkan di notice sekali pun ngga" keluh Summer tentang orang yang disukainya.
"Ya gimana mau di notice coba, kalo lo nya aja ga mau coba buat PDKT?" balas Ava.
"Iya deh iya. Lagian menurut gue ya, Gavin didn't annoyed you. He just won't give up at you"
"But i don't like him and that make me feel annoyed by him!" bantah Ava karena ia memang merasa terganggu oleh perlakuan Gavin.
"Menurut gue ya Va, kalo lo emang ga mau dia ngejar lo, bilang aja ke dia. Tapi jangan nyesel kalo nanti gak ada ngajakin lo jalan setiap libur, ga ada yang nge chat lo tiap hari, pokoknya lo gak bakalan dapet perlakuan kayak sekarang. Jadi lo pikir dulu baik-baik ya" jelas Summer.
"Entarlah gue pikirin lagi, lagi males mikir gue sekarang"
"Btw Va, gue semalem ngerjain soal-soal IPA, tapi ada yang ga ngerti, ajarin lahhh" pinta Summer dengan wajah memelas.
"Soal tentang apa?" tanya Ava.
Ava dan Summer memang murid teladan juga disiplin sekolah mereka. Bahkan mereka berdua tidak pernah bergeser dari posisi juara umum, biasanya Ava lah yang mendapat posisi pertama dan Summer kedua. Kalau Air, mungkin dia bukan lah murid yang disiplin atau rajin belajar, tapi meskipun dia lebih muda dari kedua sepupu perempuan nya, dia juga selalu mendapat posisi pertama dari seluruh angkatannya.
Ketiga sepupu ini juga punya memiliki banyak bakat dan telah mengikuti banyak perlombaan di dalam negeri maupun luar negeri. Ketiganya sama-sama memiliki bakat dalam bidang bernyanyi, bermain musik, dan menari.
Summer juga mempunyai bakat dalam bidang mendesain busana atau styling. Biasanya ia juga mengikuti pentas drama atau drama musikal baik di sekolah atau diluar sekolah. Dan Summer juga memiliki channel Youtube yang kadang-kadang juga dibintangi oleh Ava, dan sudah memiliki lebih dari 6 juta subscriber.
Sedangkan Ava, terkadang ia juga masuk ke dalam konten Youtube Summer, yang hampir semua kontennya berisi vocal dan dance cover. Ia selalu menjadi utusan sekolah untuk mengikuti lomba yang berhubungan dengan bahasa Inggris, Ava juga memiliki bakat dalam menulis dan ia sudah menerbitkan sekitar 5 atau 6 buku berseri.
Air menggeluti bakat dalam bidang bela diri dan basket. Ia juga merupakan seorang Ace di dalam tim basket sekolah, dan salah satu orang terpenting dalam tim.
Tetapi, sangking malasnya Air, dia hanya membawa satu buku dan satu pena ke sekolah karena suruhan Ava. Dan sebenarnya Air dapat menggambar, tapi karena menurutnya menggambar terlalu lama dan membosankan, jadi Air tidak suka menggambar.
"Aaaaah, akhirnya selesai" lega Summer setelah belajar bersama Ava sekitar 15 menit.
"Eh, panas nih. Pengen es krim, di kulkas lo ada es krim ga?" tanya Ava sembari mengipasi wajahnya.
"Oh, lo ambil aja di kulkas tuh ada, ambilin yang mint choco buat gue, biar gue idupin AC" kata Summer sambil menunjuk sebuah kulkas mini di sebelah tempat tidur nya.
Keduanya berjalan ke tempat tujuan masing-masing, Ava ke kulkas mini di sebelah tempat tidur Summer, sedangkan Summer berjalan ke arah remote AC di sebelah jendela kamarnya.
"Summer" panggil Ava.
"Apaan?"
"Bukannya Seaan udah tau kalo lo suka sama Jason?" tanya Ava.
"Iya, dia tau. Gue minta tolong sama si Seaan. Tapi pas gue minta tolong, dia malah ngancem 'Kalo kakak minta bantu aku, aku kasih tau bang Jason kalo kakak suka sama dia'. Selalu gitu, kesel dah sama tuh anak" gerutu Summer.
Air yang satu tahun lebih muda dari Ava dan Summer, menjalin hubungan sebagai sahabat sejak masa kecil dengan Jason yang juga satu tahun lebih tua dari Air. Tapi karena Jason sangat dekat dengan Air dan berada di umur yang sama dengan Ava dan Summer, ketiganya pun menjadi teman satu sama lain.
Disaat dirinya baru berumur 7 tahun, Papa Jason meninggal akibat kecelakaan dan saat memasuki umur ke 10 tahun, Mama Jason menikah dengan seorang duda asal Thailand yang memiliki dua anak. Jason memiliki dua saudara angkat, yaitu Shennan abang yang lebih tua darinya dan Seaan adik perempuan nya.
Meskipun status mereka bertiga hanyalah saudara angkat, tapi mereka sangat akrab bagaikan saudara kandung yang dilahirkan dari janin yang sama.
"Emang si Seaan tuh kadang nyebelin, kadang engga. Kalo bang Shennan?"
"Gila lo ah. Mana mungkin gue kasih tau bang Shennan gue suka sama Jason, yang ada di ejek mulu sama dia"
"Siapa yang suka bang Jason??!!" teriak Sky, adik bungsu Summer sambil melompat masuk ke dalam kamar Summer yang membuat jantung mereka hampir bergeser ke bawah usus.
"Ih Sky! Jangan ngejutin kenapa?" protes Ava.
"Entah, lagian ga ada yang suka Jason!" elak Summer.
"Tadi aku lewat dari kamar kakak, terus denger nama bang Jason, pasti ada yang suka bang Jason kaaan" tebak bocah kelas 4 SD ini dengan asal tapi benar.
"Ga kok, tadi cuma lagi ngomongin Jason karna dia di hukum guru, soalnya tidur di kelas, gituuuuu" Ava berbohong dengan sangat mulus.
"Oooh, gitu! Tapi, kalian kok makan es krim gak ngajak sih? Aku juga mau es krim kak!"
"Hah?! Es krim?! Mauuuuuuu!!!" teriak si kembar dari ruang tamu sembari berlari ke kamar Summer.
"Iya iya, tuh ambil di kulkas kakak, ambil satu-satu ya terus keluar" perintah Summer.
Mereka mengambil es krim dari kulkas Summer lalu bergegas keluar dari kamar Summer. Ava langsung mengunci pintu kamar Summer dan berbaring di tempat tidur.
Brakkkk!!!
Bunyi benturan dari luar membuat Ava terkejut karena bunyi itu sangatlah besar.
"Apaan tuh Sum?"
"Paling dari rumah sebelah, ga ngerti gue sama kisah dramatisnya" cerita Summer.
"Hah, kenapa emang?" tanya Ava karena tidak tau.
"Ah, biasa. Paling suami istri berantem, gitu lah"
Hai lagi semua!!
Disini ada author Et lagi!
Mohon bantuannya para readers,
kalo ada yang typo silahkan di tulis di kolom komentar😊!
Author harap kalian suka,
Dan jangan lewatkan buat vote ya!
Dimohon juga untuk mengunjungi akun
author karena di situ ada cerita lainnya yang menarik!😇😇😇
KAMU SEDANG MEMBACA
ESA
Teen FictionSummer, Air, dan Ava, tiga orang sepupu yang punya nasib berbeda. Chevalier nama belakang mereka yang bagus, tapi akan kah nasib mereka sebagus nama belakangnya?