dingin-baekhyun

09.jahat

"Lea.." gumam Baekhyun datar. Sedetik kemudian baekhyun me-rolling kan matanya malas.
"Kalian lanjut aja bully-nya, jangan terlalu keras" ketus baekhyun lalu beranjak kembali pergi keluar gudang dan menutup pintu.

Deg..

Hati lea mencelos mendengar itu,ia pikir akan di selamat kan. Rupanya tidak,malah Baekhyun yang menyuruh mereka melanjutkan.

Sedangkan ketiga perempuan jahat itu, menghela nafas lega. Setelah itu taeyon menendang perut lea sangat keras. Sehingga mulut lea sedikit mengeluarkan darah.
"Udah guys. Tinggalin aja" titah taeyon keluar dari gudang di ikuti oleh 2 sahabatnya.

You can call me monster

Lagu monster EXO terus berbunyi di handphone lea, lea dengan bersusah payah mengambil HPnya yang berada di saku.

Yeol🧟: 67 missed phone call
Jicu👑:25 missed phone call
Lilissa🐣:25 missed phone call
Jen-jeny👸:26 missed phone call
Tae 🐒:30 missed phone call

Lea terlebih dahulu menelfon chanyeol.

"Lo dimana ale!?" Tanya Chanyeol dari seberang sana.

"Uhhuk.. yeol.. tolong hiks" isak lea.
"Sakit yeol..." Lirih lea lagi sambil menangis. Karna sekarang fisik lea sangat sakit, sama dengan hatinya. Namu ia menolak untuk membenci dan menyerah mendekati baekhyun.

"Lo kenapa?!" Kini lea mendengar suara jisoo dan suara perdebatan dari Sahabat-sahabat nya.

"Gw digudang plis uhhuk ke sini hiks. Sakit banget..." Lirih lea lagi.
"Tunggu! Kita bakalan kesana!!. Jangan matiin telfon nya!" Teriak jenny.

Terdengar dari sana mereka sedang berlari-lari. Setelah itu lea mendengar ada yang membuka pintu gudang. Mata lea sedikit melihat.
"Ale!!" Teriak chanyeol sambil memeluk tubuh lea. Tak peduli dirinya terkena darah ataupun kotor, yang penting sekarang ALE.

Sedangkan lisa,jisoo,jenny dan Taehyung jongkok mengelilingi lea.
"Siapa yang giniin lo!?" Tanya lisa marah. Sedangkan jisoo, jisoo gadis baik dan berhati lembut ikut menangis menatap sahabatnya.

"Bawa gw dulu ke rumah sakit hiks.. fisik gw sakit.. hiks, hati gw juga sakit hiks.. mungkin nanti mental gw yang bakalan hiks sakit.." lirih lea sebelum kesadaran nya hilang.

🌼

Sekarang lea terbaring di  ranjang rumah sakit. Ia mengerjapkan matanya beberapa kali. Yang ia lihat pertama kali, chanyeol tertidur duduk disamping ranjangnya, lisa dan jenny tidur di sebuah karpet yang terletak di lantai, dan jisoo sedang bersandar di bahu Taehyung. Membuat lea terharu.

Chanyeol yang merasa ada pergerakan dari lea lansung terbangun.
"Lea! Lo udah bangun!" Sorak chanyeol setelah melihat lea. Sontak membuat semua yabg berada di ruangan itu terbangun dan pergi ke arah lea.
"Huhu... Akhirnya lo bangun, udah 5 jam lo gak sadar" lea sendiri terkejut mendengar penuturan jisoo.

"5 jam??" Tanya lea yang di angguki oleh semua.
"Coba lo ceritain ke kami, siapa yang giniin lo!?" Tanya jenny mendesak. Lea menghela nafas lalu tersenyum kecut.
"Gw... Gw—gak bisa cerita sekarang" balas lea yang mendapat dengusan kecewa dari Sahabat-sahabat nya.

"Oh iya, baek udah makan kue dan minuman yang aku buat gak pas sekolah??" Tanya lea antusias. Semua lansung memandang satu sama lain.
"Ada..baek makan kok" balas taehyung. Lea Tersenyum senang.

"Eh, mending kalian beli dulu makan buat lea. Biar gw yang jagain lea" usul lisa sambil tersenyum.
"Iya juga.. si ale kan belum makan" balas chanyeol.
"Udah yuk, lis jagain lea dulu" kata chanyeol dan lansung pergi kekantin rumah sakit bersama taehyung, jisoo, dan jenny.

"Ale.." panggil lisa sambil menggenggam tangan lea.
"Hm?" Tanya lea sambil menaikkan sebelah alisnya.
"Gw tau lo gak di tolongin kan sama baekhyun?"
"—dan lo boleh cerita apapun ke gw"
"—gw gaakan bocorin cerita lo" sambung Lisa. Lea menghela nafas, mulai menceritakan kejadian nya di sekolah tadi.

"Bagi lo gimana lis?, Apa gw berhenti aja kejar dia?. Kayaknya dia benci banget sama gw" rungut lea sedih.
"Kalau yang terbaik itu, lo harus bisa move on" balas lisa.
"Lo mau denger gak latar belakang hidup gw?" Tanya lea dengan air mata yang menetes. Lisa Tersenyum tipis,tangannya terulur menghapus air mata sahabat-nya.
"Mau!" Balas lisa antusias.

🌼

Bersambung..