~ Ch 1 ~

5.4K 315 11
                                    

_FlashbackOn_

Di  daerah  pinggiran, kota  Daegu. Sebuah  keluarga  sederhana  tinggal. Bahkan  bisa  dikatakan, jauh  dari  kata  layak. Rumah  mereka  pun, sudah  tak  layak  huni. Dengan  atap  bocor  sana-sini. Ditambah  lagi  ekonomi  terus  menurun.

Sang  kepala  keluarga, selalu  pulang  dalam  kondisi  mabuk. Sang  istri  pun, jarang  pulang  ke  rumah. Mengabaikan  sosok  remaja  manis, yang  menatap  penuh  ketakutan.

Sekujur  tubuh  pun  penuh  bekas  luka. Membuatnya  trauma, tertekan  dan  ketakutan. Malam  ini, ia  hanya  berdiam  dalam  kamar. Terduduk  di  balik  pintu. Sayup-sayup, ia  mendengar  pembicaraan  kedua  orang  tuanya.

"Yeobo. Aku  ada  rencana  bagus, saat  ini," ucap  sang  suami.

"Apa  itu ??" tanya  sang  istri.

"Kita  buang  saja, anak  ingusan  tak  berguna  itu !! toh  ia  hanya  beban, untuk  hidup  kita. Dan  kita  harus  membuangnya  jauh-jauh, dari  sini !!" usul  sang  suami. Sang  istri  menyeringai.

"Lalu, setelah  itu ?? apa  kita  akan  aman ??"

"Tenang  saja !! temanku  memberikan  2  buah  tiket, tujuan  ke  Hongkong. Dan  kita, akan  menetap  disana," jelas  sang  suami.

"Suamiku  yang  terbaik !! yasudah, kita  bawa  dia  pergi  sekarang !!"

Sang  suami  mengangguk  setuju. Sebelumnya, mereka  telah  membawa  sedikit  pakaian. Si  istri  melangkah  ke  kamar  putranya.

"Sayang, ayo  keluar  sebentar !! jangan  takut !! ayah  tidak  akan  memukulmu," bujuk  sang  ibu.

Cklek !!

Berhasil, pintu  kamarnya  dibuka. Takut-takut  anak  itu  menatapnya.

"Jagoan, ayo  pergi  jalan-jalan !!" ajak  si  ayah.

"Eodi  ayah ??"

"Kemana  saja. Kita  pergi  bertiga. Eotte ??"

"Hu'um, aku  mau  ikut !!" jawabnya  dengan  riang. Buru-buru  ia  meraih  boneka  singanya. Mendekapnya  erat.

Tak  tahu  saja, kedua  orang  tuanya  menyeringai  lebar. Mereka  pun  segera  berangkat.

---skip>>>

Mereka  bertiga, berjalan  menyusuri  gelapnya  malam. Anak  mereka, masih  tak  sadar  bahaya  mengintainya. Berhenti  di  taman  kota. Duduk  di  sebuah  bangku.

"Sebentar  nee, ayah  belikan  permen  kapas  untukmu. Jangan  kemana-mana !!" perintah  sang  ayah. Ia  melirik  istrinya, memberi  isyarat.

"Ibu  juga  ingin  ke  toilet. Kau  tunggu  disini  ya !!"

"Nee, jangan  lama-lama," balas  sang  anak.

Pasangan  suami  dan  istri  itu, segera  beranjak  pergi. Meninggalkannya  sendirian  di  taman. Mereka  sudah  berniat.

5  jam  berlalu. Ini  sudah  larut  malam. Namun  si  bocah  masih  terus  menunggu. Hingga  di  menit  berikutnya, ia  pun  berakhir  menangis.

Tangis  yang  terdengar  pilu. Bersamaan  dengan  itu, sebuah  mobil  Van  hitam  melintas. Namun  langsung  berhenti.

"Hyungie, wae ??" tanya  seorang  namja, pada  hyungnya.

"Seperti  ada  yang  menangis, di  sekitar  sini," jawabnya.

"Hyung, aku  takut,"

"Ada  hyung. Ayo  kita  turun !!" ajaknya.

Keduanya  turun  dari  mobil. Mencari  asal  suara. Hingga  mereka  menemukannya. Seorang  remaja  tanggung, tengah  menangis  sesegukan. Dan  bertepatan  saat  keduanya  mendekat, ia  jatuh  pingsan.

"Hyung, bagaimana  ini ?? ia  pingsan," ucap  sang  adik  ketakutan.

"Sebaiknya  kita  bawa  pulang  saja !!"

Yang  lebih  tua, segera  membopong  anak  itu. Menidurkannya  pada  jok  tengah  mobil. Sang  adik  pun  sudah  siap. Mereka  segera  melanjutkan  perjalanan  pulang.

------>>>>>>

Esoknya, anak  itu  terbangun. Namun  ketakutan, dan  masuk  mode  little. Bercerita  semua  yang  ia  alami. Dan  akhirnya, ia  menjadi  bagian  dari  keluarga  itu.

_FlashbackOff_

Tbc..



Little  TaebyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang