Double G

Part 5

Selamat mambaca:)

*****

Sesudah ke restauran, Kiki dan Gea segera menuju ke tempat parkiran.

"Bang, kalau yang tadi teman abang?," Tanya Gea.

"Emang kenapa?, kamu nanya kaya gitu?,"

"Suka?," Lanjut Kiki sambil melihat ke arah Gea.

"Gak lah, Abang ada-ada aja," kata Gea sambil memalingkan wajahnya ke arah kaca.

-----

Tak terasa hari begitu cepat.

"Gege, Bangun udah siang kamu gak mau kan hari pertama sekolah terlambat," Ucap wanita paruh baya yang tak lain Momyruangan Dewi

Sedangkan yang terlelap malah menarik lagi selimutnya sambil menutupi tubuhnya.

"Gege bangun udah jam 6 loh, kayanya mau sekolah cepetan, masa murid baru rerlambat," Kata Dewi, sambil mengusap kepala Gea untuk bangun.

"Iyaa Mom Gege udah bangun," kata Gea sambil mengejap lucu.

"Ya udah sana mandi, jangan tidur lagi," kata Dewi sambil menuju keluar kamar Gea dan menuju dapur yang letaknya di lantai bawah.

Sedangkan Gea segara turun dari kasur dan menuju kamar mandi.

"Pagii, Momy, Papa, Abangg," Kata Gea sambil mengecup pipi meraka satu-persatu dan duduk di sebelah Abangya-Kiki.

"Dek, nanti berangkat sama Abang?," Kara Kiki setelah makan.

"Hmm, iyaa sama Abang aja kan takut nyasar, Hehehe," Kata Gea sambil cengengesan.

"Ya udah, Abang tunggu di depannya, janagn lama," Kata Kiki sambil menuju ke pintu Depan yang letaknya hanya beberapa meter.

Setelah selesai Makan Gea segera menuju Abangnya, dan menuju ke Sekolah Mentari 2.

*****

Setelah sampai di gerbang Sma Mentari 2 Gea segera turun dari mobil Kiki.

"Mau Abang anter ke dalem?," Tanya Kiki yang sudah alumni di Sma 2, otomatis dia tau ruangan apa saja.

"Gak usah deh bang, Aku nanti tanya temen aja," kata Gea sambil melohat sekelilingnya.
Satu kata buat ini "Malu" katena banyak yang melihat Dia dan Abangnya.

"Dah lah Abang pulang Aja nanti Gege tanya," kata Gea sambil mendorong Kiki untuk masuk ke mobilnya.

"Ya udah Abang duluannya, hati-hati ok," kata Kiki sambil mencium dahi Gea.

"Iya, iya udah cepetan masuk, ihkkk," Kesel Gea.

"Ya udah, By," Kata Kiki sambil melajukan mobilnya menuju kampus.

Setelah mobil Kiki tak terlihat lagi Gea segera masuk mencari ruang kepala sekolah.

'Ehkk gila bening cok'

'Geulis pisan etaa'

'Ehkk ada jalang'

'Murid baru kayanya'

Segitulah Omongan-omongan saat Gea lewat, dan di balas senyuman polos oleh Gea.

••••Bersambung••••

Next?

Maaf jarang up.

Vote
Comen
Follow:)