Nampak seseorang turun dari mobil mewahnya.
Sepatu heelsnya yang berwarna hitam terlihat sangat cantik di kakinya. Ia, berjalan menuju ke dalam dengan anggun. Hingga wanita ini berhenti di dekat sebuah meja yang terletak di samping kirinya. Di sana dia disambut hangat oleh seorang perempuan yang menjaga bagian depan untuk pengecekan tamu undangan."Selamat malam"
"Malam" Balasnya.
"Bisakah saya melihat undangan anda?"
Yang ditanya menolehkan kepalanya. "Aku tidak mempunyainya" Nada bicaranya terdengar dingin namun tetap santai.
"Maaf, tapi anda tidak bisa masuk jika tidak membawa undangan"
Gadis tersebut tersenyum tipis. Tak lama, datang seorang pria yang memakai pakaian rapi.
"Ada apa?" Tanyanya.
"Oh, ini pak. Ada tamu yang tidak membawa undangan"
Pria berjas hitam itu langsung menatapnya. Alangkah terkejutnya dia ketika mengetahui siapa yang dimaksud. "N-nona! Nona Deola!" Ujarnya terbata-bata.
"Aku tidak memiliki banyak waktu. Cepat buka pintunya untukku, aku tidak mau ketinggalan" Tamu perempuan cantik bernama Deola menjawab tanpa menatap lawan bicara.
"Ba-baik!"
"Apa yang kalian tunggu cepat buka pintunya!" Imbuhnya memerintah ke arah anak buahnya yang menjaga bagian pintu masuk.
Seketika pintu tersebut terbuka dan menampakkan suasana di dalam yang sudah ramai oleh orang-orang. Kemudian dia mulai berjalan, saat di depan pintu Deola menghentikan langkah dan menolehkan kepalanya ke samping kiri. Tepat pada orang yang memberikan perintah barusan.
"Terima kasih, manajer Han"
"Ya. Sama-sama nona Jung" Ucapnya sambil menunduk sopan.
Selanjutnya dia meneruskan langkahnya. Membuat seisi ruangan terkejut melihatnya apalagi dia memakai gaun dengan warna yang mencolok, berbeda dari yang lain. Tapi Deola tidak peduli dan bahkan tidak merasa terganggu dengan tatapan yang dilayangkan oleh orang-orang di sana.
Dia terus berjalan dengan anggun hingga mendekat ke arah panggung. Di tempat ibunya berdiri.
Deola mendongakkan sedikit kepalanya agar wajahnya terlihat dan mulai tersenyum cukup lebar.
"Chukkae eomma" Astaga! Bahkan suaranya amat lembut.
Sontak para wartawan langsung memotretnya menggunakan kamera. Cahaya flash terus mengarah kepadanya. Sedangkan di sisi lain ada ayahnya yang menatapnya dengan amat terkejut, termasuk ibunya yang tidak menyangka bahwa putrinya akan datang hari ini.
~ ~
~ ~
~ ~
~ ~Kini kedua ibu dan anak tengah berdiri berdampingan di atas panggung, mereka nampak cantik.
"Selamat malam. Nama saya Jung Deola, putri tunggal dari Jung Bon Hwa dan Shin Hae Ae. Saya adalah satu-satunya ahli waris dari Jung's Corp. Senang bertemu dengan anda semua. Saya harap kalian menikmati acara hari ini" Katanya dengan sopan nan lembut. Terdengar halus di telinga.
"Apa benar jika anda tinggal di Belanda?" Tanya salah satu wartawan.
"Ya, itu benar. Saya sudah tinggal di sana kurang lebih 7 tahun"
"Apakah anda mengalami kesulitan selama itu?"
"Saya rasa tidak, sejak kecil saya sudah terbiasa hidup mandiri"
"Lalu, apakah anda akan berencana untuk tetap tinggal di sana?"
Deola tersenyum mendengarnya. "Saya akan pindah ke sini"

KAMU SEDANG MEMBACA
Neighbors
CasualeMenceritakan tentang perkumpulan orang-orang elit kalangan atas yang bergelimang harta serta tinggal di kawasan mewah. Mereka adalah pasangan-pasangan yang telah menikah dan memiliki anak yang sudah berusia 20-an. Para keluarga ini adalah teman yan...