Janji ya?

32 4 2
                                    

Sekali lagi mari bergumam tentang hari-hari kita yang telah terlewati

Pandemi semakin menjadi semakin dibiasakan

Seperti luka yang kita toreh yang tiap hari makin melebar di hadapkan pada kenyataan kepergiaan

Kali ini, sebelumnya, dan ke depannya akan membahas hal yang sama patah hati

Sampai muak

Sampai biasa saja

Akhir-akhir ini gue susah sekali menulis

Mungkin karena terlalu khawatir

Terlalu stress

Dengan semua hal yang berjalan di luar rencana

Di luar kehendak

Di luar kemauan

Rasanya ingin menghilang saja

Koreksi..

Ditemukan

Siapa juga yang mau nyari iya engga?

Makin berharap, Makin kecewa bukan?

Lebih baik sendiri saja

Daripada berharap kembali

Pada pemberi harapan palsu

Harapan imaji

Naif sih

Tetap aja hati kecil gue perlu seseorang yang bisa diajak ngobrol apa aja

Mungkin ada yang bilang,

Kan ada orang tua

Kan ada sahabat

Tapi jawabannya mungkin kalian juga sudah dirasakan

Ya karena susah dipikirkan

Sadarkan ada beberapa hal yang memang lebih cocok dan enak untuk dibicarakan dengan seseorang yang seperti itu

Seperti apa?

Seperti kamu yang sempat menghilang dari daftar story view instagramku

Hiya..

Apa kabar?

Udah lama gue gak nanya kabar

Malu juga sih

Tapi biasanya lu denger podcast gue bukan?

Gila engga sih, gue bikin podcast buat publik tapi sebenernya yang pengen gue kasih denger cuma satu orang?

Tapi hal ini sering terjadi engga sih

Seperti misalnya kamu tampil saat perpisahan mungkin dengan sebuah tarian atau nyanyian

Dari sekian banyaknya penonton yang datang, hanya sepasang senyum yang ingin kamu kembangkan

Orang tuamu

Kalau quotes dari anime yang pernah gue tonton, Shigatsu wa kimi no uso

"Dalam sebuah konser gala yang besar, hanya ada satu penonton yang diingkan"

Cukup satu

Mungkin begitulah cara gue mendifiniskan arti dari pasangan dengan cara yang bertele-tele dan terkesan filosofis

Untuk kamu di luar sana yang sedang mengaggumi

Sedang berusaha untuk dinotice oleh gebetannya

Gue ingetin sekali lagi

Kesan pertama itu penting!

Penting pake parah!

Karena hal itu akan menentukan sebuah pace yang akan lu jalani ke depannya

Geometri Patah HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang