Happy reading^^
"Mie lidi nih! Di sekolah kagak ada kan yang jual ginian??" -Haechan.
"Bungkusannya juga bukan bungkusan khas kantin sekolah."
"Ada makaroni juga anjir!" - Yena.
"Basreng nih," - Yena.
"Makanan favorit lo semua anjir!" - Haechan.
"Fix nih orang mata-matain lo ini mah," - Yena.
"Ya kali sampe ngirimin gue makanan begini, biasanya kan cuma ngasih surat atau coklat atau bunga terus taroh di meja," gue masukin jajanan tadi ke tas kain yang ada di laci meja gue.
"Ya lo kan tau cuma kita yang tau makanan favorit lo," - Yena.
"Iya udah sih kata abang gue, ini rezeki jadi gak boleh ditolak" gue senyum.
"Bener juga sih, tapi ya boleh lah bagi-bagi gitu" - Haechan.
"Ambil aja, tapi yang mie lidi jangan!"
"Iya tenang aja, makasih ya" Haechan nyengir terus ngambil makaroninya satu.
"Lo gak curiga gitu?" - Yena.
"Ngapain? Nanti juga nongol sendiri orangnya."
"Lin, dicariin sama cowo tuh di depan."
"Nanti gue ke depan, thanks."
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Chaos - SF9 Rowoon [Completed]
Hayran KurguLangsung baca aja biar seru :v ⚠ Bahasa Non Baku