Semenjak kejadian kemarin, Eric terus menerus mengikuti Ara. Eric disuruh Anna untuk menjaga Ara, tapi Eric juga sekalian modus ke Ara."Kak, lo pergi aja deh. Sumpah ya ganggu. Gue risih," omel Ara ke Eric. Mereka telah menjadi lebih dekat karena sering bertemu, makanya Ara berani kepada Eric.
"Ga mau ah. Gue udah disuruh kaka lo. Nanti gue digorok sama dia," kata Eric sambil senyum-senyum sendiri.
"Oh jadi karena disuruh." Seketika Ara bete. Eric yang menyadari itu menjadi panik.
"Enggak, kok, enggak. Gue mau sendiri kok, bukan karena disuruh kakak lo. Kalau dia mau mukul gue kek, paling udah gue pukul duluan," bujuk Eric supaya Ara tidak bete lagi.
Ara tiba-tiba tersenyum jail. "Emangnya lo berani sama kak Anna? Sama kak Sunwoo?"
"Y-ya, enggak sih...."
Ara melihat sesuatu di belakang Eric, dan memutuskan untuk berlari sambil ketawa.
Eric yang melihatnya bingung. Ingin mengejar tapi sayang, seseorang menarik telinganya terlebih dahulu. Eric ingin protes, tapi saat melihat siapa pelakunya ia menjadi ciut.
"A-Anna, le-lepasin d-dong." Eric tergagap.
"Lo tadi bilang apa?" Anna tersenyum evil.
Kemudian Anna menarik Eric ke tempat markas mereka. Eric hanya pasrah akan apa yang terjadi. Sedangkan Sunwoo tertawa keras sambil tepuk tangan sambil mengikuti mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Will Be Mine | Sohn Eric ✔️
Fanfiction"Iya, gue suka sama adek lo. Btw, lo juga bucin." Will Be Mine | Sohn Eric Create by @jysnow