II : Peacemaker.

692 106 25
                                    

"YANG Mulia, Raja Esqalar sudah tiba di istana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"YANG Mulia, Raja Esqalar sudah tiba di istana."

Yuta menoleh, kemudian mengangguk. Sekali lagi, ia melihat penampilannya didepan cermin—jas biru tua dengan topi baret militernya. Lelaki itu menghembuskan napas panjang, tersenyum tipis didepan cermin untuk menguatkan dirinya, sebelum melangkah keluar dari kamarnya.

Dia adalah Raja Verheaven. Keputusan ini adalah pilihan dan tanggung jawabnya. Apapun hasil kesepakatannya, ia harus siap menerima konsukuensinya.

"Yang Mulia Raja."

Suara Miyako berhasil membuat Yuta menoleh, menghentikan langkahnya.

"Berjuanglah untuk kami semua. Semoga beruntung, putraku."

Suaranya yang menenangkan membuat hati Yuta sedikit menghangat. Lelaki itu mengangguk dan melangkah dengan percaya diri. "Iya, okaa-san. Terima kasih."

Langkah Yuta terhenti ketika ia sampai di balkon kerajaan. Ia menatap kebawah dengan pandangan dingin, menatap mobil yang berjalan dan terhenti tepat didepan kerajaan. Lalu seorang lelaki keluar dari mobil itu, lengkap dengan jasnya yang sama persis seperti Yuta. Lelaki itu mendongak, menatap Yuta dengan pandangan datar, dan dibalas Yuta dengan tatapan dingin.

Musuh bebuyutan Verheaven, Raja Esqalar, Lee Taeyong.

──────────── ·  ·  ·  · ✦

Ruang pertemuan itu didominasi oleh suasana canggung tapi juga tenang. Kedua lelaki itu duduk dikursi yang sudah disediakan. Taeyong tampak tenang, semantara Yuta tampaknya sedikit gugup dan gelisah. Suasana hening selama beberapa saat sebelum akhirnya asisten pribadi Taeyong mengangkat suara.

"Perkenalkan nama saya Lim Nayoung selaku asisten pribadi Raja. Sebelumnya, saya mengucapkan terimakasih kepada Yang Mulia Raja Nakamoto Yuta atas undangan Anda."

Nayoung mengedarkan pandangannya kearah Taeyong yang dengan santai duduk dikursi sembari menyilangkan kakinya. Lelaki tampan itu menatap Yuta dengan kedua matanya yang tajam.

"Perkenalkan. Yang Mulia Raja Esqalar, Lee Taeyong."

Yuta mengangguk mengiyakan. Lelaki cantik itu menghembuskan napas panjang dan berdeham untuk mencairkan susasana. "Terimakasih atas kehadiran Anda disini. Untuk mempersingkat waktu, mari kita mulai saja negoisasi kita."

"Sana," panggil Yuta, menolehkan kepalanya dan menatap wajah Sana.

"Baik!" Sana berseru dengan nada yang sedikit keras. "Nama saya Minatozaki Sana, asisten pribadi dari Yang Mulia Raja Nakamoto Yuta. Saya akan membacakan hasil dari negoisasi yang telah diperundingkan oleh para pemerintah kerajaan Verheaven."

"Pertama, mengembalikan kota di bagian barat dan selatan yang telah direbut, akan tetapi kota di bagian utara boleh tetap dipertahankan. Kedua, mengembalikan tahanan yang tertangkap. Ketiga, kesepakatan ganti rugi dari perperangan terlebih dahulu." Sana berseru dengan suara yang lantang, sementara Yuta yang duduk disebelahnya hanya bisa terdiam, melihat raut wajah Taeyong yang tidak berubah sama sekali, tetap datar dan memperlihatkan kebosanan luar biasa.

Infinite Sky, Taeyu.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang