Lesty POV
"Sudah satu minggu berlalu sejak kejadian Aa iki mengajak aku menikah, dan aku menolaknya, sejak hari itu sampai sekarang Aa iki agak susah dihubungi, setiap kali aku ngajak ketemu Aa iki selalu beralasan sibuk, mungkin dia masih marah sama aku. Apa aku samperin aja ya dia. Aku tanya dulu deh dia dimana. "
"Aa lagi dimana? "
"Aku mengirim pesan singkat ke aa iki. 30menit kemudian pesan ku baru di balas., aku langsung membuka isi pesannya. "
"Aku masih di rumah sakit. "
"Sesingkat itu pesan dari Aa, huuftt. " Aku pun menghela nafas ku, sebenarnya ini pertama kali Aa iki semarah ini sama aku. Aku pun beranjak pergi ke rumah sakit sekalian bawa makan buat Aa biar bisa ketemu.
Sesampainya di rumah sakit, aku langsung menuju ruang IGD, aku berjalan menuju meja perawat jaga dan disana ku lihat Aa iki sedang ngobrol seru sama seorang cewek, bahkan Aa terlihat happy sampai-sampai tawanya lebar sekali, kalo dibilang cemburu sih jelas aku cemburu, kami lagi berantem terus dia malah ketawa-ketawa sama cewek lain.
"Permisi." Kata ku menghentikan pembicaraan mereka.
"Iya, kenapa mba? " Tanya cewek yang ngobrol sama Aa iki, sekilas ku lihat dia kayaknya mahasiswa magang di rumah sakit ini.
Aa iki langsung membalikkan badannya dan melihat kearah ku. "Eh, dede, ngapain kamu kesini? " Tanya Aa dengan ekspresi terkejutnya.
"Mau ketemu Aa. " Kataku sambil senyum kearah cewek yang tadi nyapa aku.
"Ya udah, keruangan ku aja yuk. "
Aku pun mengikuti langkah Aa iki menuju ruangannya.
"Masuk de. " Kata aa iki sambil membuka pintu ruangannya.
Aku pun masuk kedalam ruangannya dan duduk disofa. "A, ini dede bawain makan siang sekalian kesini, Aa udah makan belum? "
"Tadi sih udah, taruh aja dimeja, nanti aku makan lagi. "
"Aa kenapa? Apa masih marah sama dede? "
"Masalah itu gak seharusnya dibahas disini, kamu pulang aja dulu, lagian aku juga sibuk. "
Sesak banget hatiku mendengar perkataan Aa iki. Aa iki nampak dingin terhadap ku. Aku juga bukan tipikal cewek yang nyembah-nyembah untuk minta maaf. "Ya udah dede pulang. " Aku langsung keluar dari ruangan Aa iki dengan perasaan sesak. Gak kerasa diperjalanan pulang air mataku menetes., semua pikiran berkecamuk diotak ku, apakah Aa iki udah mulai bosen sama aku, bagaimana kalau Aa iki memutuskan hubungan kami hanya karena aku menolak untuk menikah sekarang,apakah aku terima aja lamaran Aa iki?? Tidak, tidak, aku sudah bertekad untuk sukses dulu baru menikah. Aku pun pulang dengan perasaan sedih.
*****
Author POV
Dua hari setelah kejadian dirumah sakit Rizki ngajakin Lesty ketemuan di kafe favorit mereka berdua. Mereka terlihat duduk dalam diam beberapa saat, terlihat sekali kesedihan dimata Lesty.
"De, Aa mau minta maaf sama dede. " Kata Rizki membuka pembicaraan diantara mereka. Lesty hanya diam tanpa menjawab sepatah kata pun sambil memandang kearah Rizki. "Selama beberapa hari ini Aa sudah memikirkannya, dan.. " Rizki terdiam sejenak sebelum melanjutkan kata-katanya.
"Dan apa A? " Tanya lesty.
"Dan... Hmmm.. Aa rasa hubungan kita tidak bisa untuk dilanjutkan. " Rizki tertunduk setelah mengatakan isi hatinya.
Air mata Lesty keluar dengan derasnya mendengar pernyataan Rizki, hubungan yang sudah ia jalani selama hampir 5tahun berakhir seperti ini, sesak sekali mendengar kata-kata yang keluar dari mulut sang kekasih, hanya karena ia menolak untuk menikah sekarang Rizki malah mengambil keputusan yang menyakitkan seperti ini.
"Apakah hanya karena dede menolak lamaran Aa jadi seperti ini? "
"Bukan hanya itu de, diantara kita semakin kesini semakin terlihat nampak perbedaannya kita tidak pernah satu pendapat lagi, aku ingin menikah sama kamu karena aku mencintai kamu, tapi apa? Apa yang aku terima dari jawaban kamu, aku harus menunggu sampai kamu lulus, itu bukan waktu yang sebentar de. "
"A, kita pacaran hampir 5tahun, apakah aa tidak bisa bersabar sampai dede lulus? "
"Aku minta maaf. " Dengan wajah sedih Rizki menundukkan kepalanya, ia tidak bisa lagi melihat kearah Lesty.
"Okey, kalau ini sudah keputusan Aa mau bagaimana lagi, dede juga tidak bisa berbuat apa-apa kalau aa sudah memilih keputusan ini, semoga Aa bahagia dengan kehidupan Aa kedepannya. " Lesty beranjak pergi dari kafe itu dengan perasaan hancur berkeping-keping. Rizki pun membiarkan kepergian Lesty tanpa mencegahnya.
*****
Baru 2 part aja udah putus 🤭🤭🤭 ini kan cerita antara lesty dan billar, ya otomatis cerita percintaan lesty dengan aa iky dipercepat 😁😁😁
Kapan si billar muncul coba..
😍😍😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Bila Jodoh Pasti Bertemu (LesLar)
RomansCerita cinta antara Lesty dan Billar...