Chapter 2

55 18 1
                                    

Happy Readings 🌈

...

05.50

Sandra kira di Indonesia sama seperti kehidupannya di jepang.maka ia berangkat pagi-pagi karena kedisiplinannya.ya...Kalian tau kan di jepang negara yang disiplin orang-orang sering terburu buru saat berjalan.Sandra segera memutuskan untuk berangkat pagi-pagi naik bis.

sesampainya di sekolah...

Sandra terburu-buru sambil berlari-lari.sesampainya di sekolah dekat kelasnya

GABRUUUUKKK!

tak sengaja ia menabrak seorang pria tak lain pria itu adalah...

"Maaf ma-..."Ucapan sandra terpotong ketika melihat pria di hadapannya,ia sangat tampan dan cool parah gaisss!dan sandra sepertinya familiar dengan pria itu.

"Hm"dengan singkat ia menjawab dan langsung pergi.

"Tunggu!(Sandra kaget dan teringat dengan ia,benar pria itu adalah orang yang sudah bertahun-tahun ia rindukan.

Sandra segera mengejar devan untuk meminta maaf karena telah mengecewakan nya.

Devan fikir sandra membiarkannya,tapi...
Tangan dingin menarik devan dari belakang

"Do you remember me?"
Sandra berbicara ter engah engah.

Devan melihat ke arah belakang,dan lanjut berjalan tidak memperdulikan gadis itu dan segera pergi ke mengarah ke rooftop sekolah.

"Devannnnnn,tunggu!!!"
Gadis itu pun kecewa terhadap devan yang begitu dingin.

"Cih"ucap devan sambil memiringkan sudut bibirnya.

padahal mereka dulu sangat akrab sebelum ia pergi ke jepang meninggalkan devan.mungkin devan kecewa,tapi...

***

"Anak anak kita kedatangan murid baru,nak silahkan perkenalkan dirimu."
Ucap bu rina kepada para semua murid.

"Hallo semua nama gue Sandra clara,gue da-"tak sengaja ucapan Sandra terpotong

"Maaf bu,saya telat"dengan muka datar seperti biasanya,tak salah lagi kalau bukan devan.

"Devannn!kamu pasti tidur di rooftop sekolah ya!!!sekarang kamu bersihkan taman sekolah SAMPE BERSIH!KEBIASAAN KAMU INI!!!"timpal bu rina dengan emosi meledak-ledak.

"Iya bu"dan langsung pergi begitu saja.

"Dasar si devan kebiasaan tuh!"

"padahal pinter tuh anak!tapi kok begitu"

"Tapi gapapa dia tetep cowok gebetan gur"

"Gitu gitu juga idaman gue euy,hahahaha"
(Suara para siswa yang berbisik terdengar oleh telinga sandra"

"Sudah sudah!semuanya diam,lanjutkan sandra,dan segera duduk di kursi kosong sebelah sana"jawab bu rina sambil menunjuk kursi kosong itu menenangkan siswa nya yang berbisik bisik.

***

Pelajran sedang berlangsung.
(Tapi,bu rina izin keluar mengambil buku yang tertinggal)

"Haiiii sandraaa minta no hp nya donggg!!!"

"Iya nih,bidadari secantik ini punya pacar nggak?!!!"

"Manis banget sih"

"Gue mau dong jadi pacar lo!"

(Ucap para cowok cowok alay di samping,kanan, kiri,depan, belakang sandra)

Dan sandra pun tidak perduli dan cuek tidak memperdulikan mereka.

Tiba tiba ada tangan yang ingin menyentuh kepala sandra dan...

BETTTSSS!!!

Namun,niat nya di urungkan.karena,seorang devan segera menangkis tangan dafa.seorang ketua geng yang gak punya moral dan kurang ajar.

"Jangan kurang ajar lo!"ucap devan dan dengan refleks nya memukul wajah dafa cowok tak bermoral itu.
(Sontak satu kelas melihat ke arah mereka)

"INI URUSAN GUE!GAK USAH IKUT CAMPUR!DIAM LO!!"dengan nada tinggi,satu kelas menjadi tegang.

BRAKKKKK!!

Dafa melempar meja ke arah devan.
Devan tak perduli dengan lemparan itu.dan segera meninggalkan kelas ia tidak ingin membuat masalah

"Lo berani mukul gue?hah!"
Ucap Dafa kencang sambil menarik tangan devan dan memukulnya.

BRRRUKKKKK!!!

Devan tak takut ingin membela kebenaran,ia segera melawan Dafa.
(Devan memberi sinyal kepada temanya agar mereka semua keluar).

Sandra pun terdiam dan ingin membela devan,tapi ia di tarik oleh teman temanya agar segera keluar dari kelas...

BAKKKK!BUKKKK!GABRUKKK!!

Seluruh siswa kelas mipa2 menonton mereka,dan kelas sebelahnya sedang jam olahraga di lapangan.sebagian siswa mengadu pada bu rina.

"Lo menyerah atau gue habisi,cowok brengsek!"
Ucap devan yang sudah memukuli Dafa hingga babak belur dan berdarah.

"I...Iya gu..gue"jawab Dafa dan segera berdiri untuk kabur dari devan.

"AWAS LO YA,LIAT AJA LO.ANJINGGG!"tambah Dafa yang mengelabui devan dan segera lari.

Devan pun tidak perduli dengan seluruh siswa kelas nya yang berkerumun memperhatikan nya.Ia segera merapihkan kekacauan itu.Sandra pun membantunya.

"ASTAGAAAAA!!!DEVANNN! Kamu buat ulah LAGI!kamu ibu hukum sampai jam pelajaran selesai!!!"Kaget bu rina,karena kekacauan Kelas.

"Ih apaansi sok bantu bantu banget tuh cewe!"

"Idih caper banget tuh anak baru!!"

"Dih najis minta di perhatiin itu"

"HahahaHahaha"

(Ucap geng cewek-cewek lebay,alay)

***

Aku masih tidak menyangka,
Bahwa kamu masih ingin
Melindungiku.

Sikap dinginmu,
Semakin membuatku
jatuh hati padamu.

***

Sandra

Devandra[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang