•11

992 93 33
                                    

Kening joy mengkerut, matanya menyipit agar bisa memperjelas pengelihatan nya. Tidak dia tak salah liat.

"Siapa mereka?"

"Joyi"panggil jennie membuat joy kaget lalu memandang jennie kesal

"Lama banget sih? Ada apaan dibawah?"tanya jennie, joy kembali menaiki tangga menghampiri irene, jennie dan yeri

"Ada tiga orang mereka pake pakaian rapet banget ngelawan para penyusup"ujar joy membuat yang lain kaget tak percaya

"DIAM DITEMPAT ATAU KALIAN AKAN MATI!"teriak segerombolan penyusup yang kini berhadapan dengan mereka.

||•||•||

Hari ini cuaca nya sangat panas
Suga mengutuskan untuk makan siang didekat rumah sakit. Namun saat sedang menikmati es coffe dalgona seseorang datang dan duduk didepan suga. Orang itu tak lain adalah suran, tante dari ryujin.

"Tumben makan disini"ujar suran

"Ah suran"sapa suga

"Kamu udah lama disini?"

"Baru aja. Menghilangkan 'bosan' sejenak itu tak apa kan?"ujar suga

"A-ah… nde… udah lama aku gak makan bareng kamu, mau makan bersama?"tanya suran yang dibalas anggukan oleh suga

Tak lama makanan datang lalu mereka berbincang tentang bisnis dan kehidupan mereka masing-masing

"AYAH!"

Suga kaget dengan kedatangan sang anak yang tiba-tiba berteriak didepannya. Itu jihoon.

"Jihoon"

Jihoon menatap tajam suran dan suga secara bergantian

"Ini perempuan simpenan ayah?"tanya jihoon

"JIHOON!"bentak suga

"Maaf suran… ayo jihoon ikut ayah"suga menarik tangan sang anak tuk mengikutinya

"Masuk"suga menyuruh sang anak untuk memasuki mobil

"Apa-apaan kamu huh?"

"APA?! Jihoon berkata bener kok, ayah selama dirumah sakit gak selalu ngedampingi mamah kan?! Papah selalu keluar secara diam-diam. Ntah itu ketemu siapa"

"JIHOON!!"suga sudah mengangkat tangannya. Ingin sekali ia menampar putra sulung nya, tapi tidak, dia tidak bisa. Semarah apapun dia, dia tidak akan pernah memukul anaknya. Itulah janjinya

"Wae? Ayah mau pukul jihoon? PUKUL YAH!! PUKUL JIHOON!!"

Suga diam menutup matanya erat-erat dia tidak akan mendengarkan bisikan setan untuk memancing dirinya agar memukul sang anak. Tidak semudah itu setan.

"Keluar…"ujar suga

"Oke"jihoon keluar dari mobil dan menutup pintu mobil dengan kesal

Suga menyandarkan kepalanya dikursi mobil.

"Kenapa aku gak bisa seperti kamu wen? Yang sabar dalan menghadapi sikap anak-anak ku?"tanya suga lalu sedetik kemudian mengendarai mobilnya menuju rumah sakit

||•||•||

"DIAM DITEMPAT ATAU KALIAN AKAN MATI!"teriak segerombolan penyusup yang kini berhadapan dengan mereka.

"Lebih baik aku mati demi melindungi adik ku, dibanding aku mati tanpa berbuat apa-apa. Setidak nya saat aku mati. Ada jasaku yang akan dikenang" irene

BLACKVELVET life (3 Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang