Happy reading
Jam 20.59
Tinggal satu menit lagi di mana si hantu biasa keluar, mereka dah nungguin di kamar vminhope.
Mereka duduk membentuk lingkaran, Lampu kamar dimatiin, pintu ditutup, di tengah ada sebuah lilin dan kalung itu.
Mereka masih menunggu, lalu,
TEK!!
Jarum jam persis menunjukkan angka sembilan tepat,
WUSHH!!
Lilin mereka mati.
"wooy jangan dimatiin lilinnya!"
"Aduh, Gelap"
"Woy lo dimana?!"
Dan lilinnya nyala sendiri, tapi mereka gk ngeliat hantu itu,
"gak usah petak umpet yee, kita kan mau bantuin lo"
"Iyee gimana sih, malah nakut-nakutin"
"Cepetan sini lo"
Tidak ada apa-apa, api lilin yang kecil itu bergoyang-goyang, kek orang joget disetelin dangdut.
Netra mereka mencari-cari di dalam cahaya redup, namun sedari tadi jungkook cuman menunduk, yoongi yang menyadari menatap jungkook curiga,
(yoongi duduk di depan jungkook).
Semua ikut menatap jungkook yang sedang menunduk itu, jungkook terlihat aneh, dan tiba-tiba bergerak, ia mengangkat kepalanya...
"HWUUAAAAAAHHH.."
PLAAAK!
"Appooo!! apaan sih tetet hyung, kooki ngantuk tau gak" rengek jungkook yang dipukul taehyung saat menguap.
"Gw kira lo kerasukan" jawab taehyung tapa dosa.
"Hyung ih ada-ada aja gak mungkin koo-"
jungkook menggantungkan kalimatnya matanya melebar sempurna menatap lurus kedepan.
"Kenapa kook?" Tanya yoongi, Semua ikut melihat kearah yoongi dan
"HWUAAAAAAAAAAAAAA!!!!!"...
CEKLEKK!.
Hoseok reflek menghidupkan lampu,
Sontak mahkluk yang basah kuyup itu meringkuk ketakutan dan merangkak ke bawah ranjang.
Semua menjauh dari kolong ranjang, dan merapat saling berpelukan, Mereka menatap horor kolong ranjang taeminhope, Semua hanya diam,
"maaf, gw nakutin ya" ucap hantu itu dengan suara sendunya.
"Bukan nakutin lagi, lu mau buat gw mati jantungan huh?" Ucap Seokjin dengan nada yg tersengal-sengal.
"Ya, kita dah banyak buang-buang waktu, kita tau lo gk suka terang, kita bakal matiin lampunya, but please don't scare us" ucap namjoon.
Hantu itu ngangguk, hoseok yg masih berada di dekat stop kontak lampu pun mematikan lampunya, sekarang mereka pake senter gak pake lilin lagi, itu usulan jimin.
Lalu mereka pun mulai, si hantu gak di tengah kok, dia masih di deket kolong dan para cogan dempet-dempet di depan lemari.
"Gw mau nanya, kapan lo masuk ke kalung gw, lu inget kan?" Tanya jimin mengawali introgasi.
"Seminggu abis klian dateng"
"Lu inget gk sebelum lu kekurung lo dimana?" Tanya taehyung melanjutkan.
"Di pohon deket gerbang depan"
"Lo emang penghuni pohon itu ato gimana?" Tanya hoseok.
"Gk gua pindah ke pohon, sebelumnya gw dari bangku taman"
Semua sontak kaget.
"Ke-kenapa lo pindah?" Tanya jungkook.
"Karna kalian"
"Lah kok?" Gumam seokjin.
"Sejak kapan lo di bangku taman itu?" Tanya yoongi.
"Gw gak tau"
"Hmm oke ceritain deh apa aja yang lo tau" suruh namjoon.
"Gak banyak yang gw tau, yang gw tau cuman,,, gw dah mati, dan gw lagi nungguin orang yang bakal njemput gw, gw terus nunggu di bangku taman itu, gk tau sejak kapan dan ampe kapan, kalo ada yang ngganggu gw di bangku taman itu bakal gw usir"
"Tapi kenapa lo malah pindah ke pohon dan gk ngusir kita?" Tanya hoseok.
"Karna kalian baik, gw cuman ngusir orang-orang nakal, ngerokok, pacar-pacaran, cuman itu, lagian kalian rame susah gw ngusirnya, dan karna gw juga gk nyaman ada klian, jadi gw yang pindah"
"Kita cuman bisa ngeluarin lo kalo urusan lo selesai, jadi lo bakalan bablas ke atas sana nanti" ucap jimin setelah hening sebentar.
"Kalian yakin?" Tanya hantu itu agak mengangkat kepalanya.
"Iya" semua menjawab serempak.
"Tapi, lo harus janji gak boleh ngelewatin bates, lo harus jujur" ucap yoongi datar.
Hantu itu mengangguk.
"Lo bisa di percaya kan?" Tanya taehung.
Hantu itu mengangguk lagi.
"Lo harus janji sama kita" pinta jungkook.
"Kita gak boleh ngelukain satu sama lain" lanjut hoseok.
"Gak boleh ada kecurangan di antara kita" ujar seokjin.
"Lo juga harus percaya sama kita" ucap namjoon.
"Lo berada di bawah kendali kita" ucap jimin.
"Banyak amat sarat nya, Yadeh, gw janji"
"Kalo gitu udahan yah besok kita sekolah" ucap namjoon.
"Oke lu bisa masuk dan tenang di dalem sini kan?" Ucap jimin menunjuk kalungnya.
Hantu itu cuman menggerakkan kepalanya.
"Ya udah besok kita mulai!" taehyung menjulurkan punggung tangannya ketengah.
Satu persatu temannya mulai mengikuti dan tangan jungkook paling atas.
Tapi mereka belum berseru karna masih nunggu satu tangan lagi, merasa yang di tunggu tidak peka, mereka melirik ke arah hantu yg berada di dekat kolong ranjang itu.
Merasa aneh hantu itu bingung.
"Kenapa?" hantu itu sedikit memiringkan kepalanya.
"Tangan lo gak berdarah kan?" Tanya hoseok.
Hantu itu menggeleng dua kali.
"Taro tangan lo di atas tangan gw" ucap jungkook.
Dengan sedikit ragu tangan basah yang pucat itu bergerak dan menumpuk di atas tangan-tangan besar para namja-namja tampan.
"FIGHTING!!!"...
Para namja berteriak semangat dan membanting tangan mereka ke bawah, Si hantu terkejut dan menarik tangannya cepat-cepat,
Semua bingung,
"kenapa lo kaget?" Tanya seokjin.
"Lo gk pernah ngelakuin yg tadi ya?" Tebak hoseok.
Hantu itu nggeleng-geleng,
"Itu cuman buat semangat-semangatan aja" jelas namjoon.
"Udik lu" cibir taehyung.
Si hantu menggaruk-nggaruk kepala bagian belakangnya.
"Wah hantu bisa malu ya" ucap hoseok terkekeh.
"Aah udah-udah, gw ngantuk by" yoongi beranjak pergi.
"Hyung tungguin" ucap jungkook menyusul,
"Lah ngapain?"
"Hah,, nggak cuman mau keluar bareng aja"
mereka pun bergegas tidur karna sudah jam 22.32
Pagi hari pun tiba.
TBC.
Jika anda menyukai cerita ini harap memvote.
~misochan
Revisi 27.3.21
KAMU SEDANG MEMBACA
LIONTIN (BTS HOROR) #TAMAT
رعب@misochan_05 Banyak keanehan yang kami rasakan, mulai dari tangisan gadis, ketukan di pintu dan jendela setiap malam, Kami sangat terganggu. Namun hanya jimin yang tidak terusik, apa yang jimin sembunyikan?!...
