prolog

13.8K 380 15
                                    

"shani!, apa yang akan kamu lakukan terhadap bayi itu!" pekik seorang wanita dewasa, ketika melihat seorang gadis remaja sekitar umur 16 tahun tengah berdiri di tepian jurang sambil menggendong seorang bayi.

"Aku ingin membuang bayi ini Bun, karena dia telah menghancurkan masa depanku, dan setiap melihat dia selalu mengingatkanku terhadap GRACIO, pria yang tak bertanggung jawab itu! " Ujar seseorang di tepi jurang yang ternyata bernama Shani.

"Jangan gila Shani! dia anak kamu, apa kamu tega membuang anak kandungmu sendiri. jangan pernah melakukan dosa besar untuk kedua kalinya sayang" ucap seorang wanita yang di panggil bunda oleh Shan., Dan dia pun mulai berjalan mendekat kearah Shani.

"Tapi Bun, aku ga sanggup untuk merawatnya karena setiap aku melihat wajahnya selalu mengingatkanku tentang gracio yang menghilang bagai di telan bumi setelah mengetahui kalau aku hamil hik,,hiks,,hiks" lirih nya diakhiri tangisan. Melihat anaknya menangis sangbunda langsung membawa anaknya kedalam dekapannya

"Tapi sayang, bayi kamu tidak bersalah., Dia itu suci, dia tidak mengerti apapun. Dan Jika kamu tidak mau merawatnya, biar bunda ajah yang merawat dan membesarkan nya. izinkan dia melihat dunia sayang"

"Tapi Bun aku gamau jika dia mengetahui kalau aku adalah ibu kandung dia"

"Jangan khawatir, bunda akan merahasiakan hal ini dari dia. jika kamu tidak ingin dianggap mamah olehnya, setidaknya biarkan dia mengganggap mu sebagai kakaknya. Dan  Bunda minta tolong sama kamu, jangan pernah benci bayi ini ya.. mulai sekarang dia adalah adikmu, jadi sayangilah dia layaknya seorang Kaka yang menyayangi adiknya" ucap sang bunda. Lalu dia langsung mengambil alih bayi yang ada di gendongan Shani.

"Kamu boleh melanjutkan cita-citamu yang tertunda karena kehamilanmu. bunda pastikan tidak ada yang tahu menahu kalau kamu sudah hamil dan melahirkan seorang bayi selain bunda, ayah dan sahabatmu Vinny. dan juga kamu akan bunda pindahkan ke sekolah keluarga kita. tidak ada penolakkan!"

" Ayo sekarang kita pulang" lanjutnya

Melody, menuntun Shani untuk masuk kedalam mobilnya. Sedangkan mobil Shani, di bawa oleh bodyguard melody.

"Kamu mau ngasih dia nama Shan?" Tanya melody melirik Shani yang tengah menatap keluar jendela.

"Nabilah" tiba-tiba sebuah nama itu yang keluar dari mulut Shani.

Melody tersenyum mendengarnya, lalu dia beralih menatap bayi mungil yang ada di gendongan nya.
"Nama kamu sekarang Nabilah sayang,, Nabilah ayu Laksani.. gimana kak, kamu setuju?"

"Iya" jawab Shani tanpa mengalihkan pandangannya dari kaca jendela mobil.

Sebenarnya bukan kali ini saja dia nekat mencoba membunuh bayinya, tetapi sudah beberapa kali Shani mencoba untuk membunuh anaknya bahkan mencoba membunuh dirinya sendiri,. tapi untungnya, usahanya selalu gagal karena ketauan oleh bundanya atau pembantu nya.

Bahkan dulu saat mengetahui bahwa dirinya hamil dan dia langsung meminta pertanggung jawaban kepada gracio pacarnya kala itu. Dan dengan brengsek nya gracio malah tidak mengakui anak didalam kandungan Shani lalu menghilang begitu saja bagai di telan bumi.

Menghilang nya gracio secara tiba-tiba membuat Shani frustasi dan nekat untuk bunuh diri. namun, usahanya gagal karena diketahui oleh pembantunya yang masuk kedalam kamar Shani guna membersihkan kamarnya tapi malah melihat Shani tergeletak tak berdaya dengan darah yang mengalir di lengannya. Dan dengan cepat art tersebut memanggil dyo & melody, lalu membawa Shani kerumah sakit.

Awalnya melody dan lidyo yang notabennya sebagai orang tua dari Shani marah besar, saat mengetahui bahwa anak semata wayangnya hamil di luar nikah. tetapi akhirnya mereka mengurungkan amarahnya saat melihat kondisi Shani yang mengkhawatirkan dan berusaha untuk menguatkan Shani agar tidak melakukan hal yang diluar nalar.

___________________________________________
12 Agustus 2020

Gimana gais penasaran nggak? Mending lanjut atau nggak nih?
Kalau mau lanjut komen lanjut ya kalau nggak komen nggak

Publish ulang 03 Febuari 2021

Jangan Benci Aku KakTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang