【 𝟏𝟗 】

60 10 0
                                    

Hari demi hari pun berlalu. Tak terasa hampir 3 tahun sudah aku berpacaran dengan seorang Mark Lee. Susah, senang, dan berbagai rintangan telah kami lalui selama ini.

Hari ini adalah hari pengumuman kelulusanku dan Mark.

Aku, Mark, dan teman-teman yang lain tengah berkumpul di aula sekolah kami. Sebentar lagi acara dimulai. Aula sekolah kami sudah mulai tenang.

Acara pun telah berlangsung dengan meriah dan menggembirakan. Tak lupa pula, diumumkan peringkat 10 besar nilai tertinggi di angkatan kami.

Jika kalian berpikir Mark akan mendapatkan peringkat, kalian salah hahaha. Karena 10 besar tersebut terdiri dari Aku, Jaemin, Renjun, Yoshi, Soobin, Nancy, Felix, Yeonjun, Yeji, dan Shotaro.

Setelah pengumuman 10 besar nilai tertinggi tersebut lalu dilanjutkan dengan makan malam bersama di selingi dengan beberapa hiburan mulai dari dance, menyanyi, band, dan masih banyak lagi.

Jam pun sudah menunjukkan pukul 23 KST dan sekarang adalah waktunya untuk pulang karena acara kelulusan kami sudah selesai beberapa menit yang lalu.

Aku dan teman-temanku keluar bersama dari aula dengan senyum mengembang dan hati yang berseri-seri. Setelah itu kami saling berpamitan lalu beranjak ke mobil masing-masing untuk pulang bersama keluarga kami masing-masing pula.

Jujur saja, saat aku melihat teman-temanku terutama yang masuk 10 besar nilai tertinggi bersama turun dari panggung setelah berpidato mereka langsung dipeluk oleh kedua orang tuanya. Ya kalian pasti tau bagaimana denganku. Aku hanya dipeluk oleh Mama karena Kak Jaehyun enggan memelukku jika didepan umum.

Mengingat acara tadi, setelah selesai acara, aku menghampiri Mark dan mengajaknya untuk pergi berjalan-jalan besok dan Mark menyetujuinya.

Tak terasa, mobil yang dikemudikan oleh Kak Jaehyun sudah sampai di depan rumah. Setelah itu kami turun.

Saat kami berjalan masuk ke rumah, maid-maid di rumahku sudah siap menyambut kami.

"Selamat malam nyonya, tuan, nona" sapa mereka

"Selamat malam" jawab kami

"Bagaimana dengan hasil anda nona?" tanya seorang maid padaku

"Bagus bi" jawabku dengan senyuman

"Dia mendapat peringkat pertama dan dia sama sekali tak ingin menyombongkan dirinya? Dasar aneh" sindir kak Jaehyun

"Wah apakah benar seperti itu nona?" tanya maid lainnya

"Hehehe iya bi" jawabku gugup

"Wah chukhae nona! Apa kau ingin dimasakkan sesuatu besok?" tanya seorang maid

"Terimakasih bi. Ah ya besok saja ku memikirkannya" jawabku

"Ah baik nona" jawab mereka

"Ah iya bi, ini sudah malam. Sebaiknya kalian tidur dan kami juga akan segera tidur" kata Mama

"Baik nyonya, kami permisi" ucap mereka lalu pergi ke kamar masing-masing

> skip dah pagi

Sinar hangat mentari menelusup dari kaca jendela kamarku dan itu membuatku terbangun. Eoh sudah pagi ternyata, rasanya cepat sekali.

Aku pun membuka mataku dan segera bangun untuk merapikan tempat tidurku. Sengaja aku tak menyetel alarm pagi ini karena aku ingin bersantai. Setelah tempat tidurku rapi, aku langsung menuju ke toilet untuk mandi. Setelah selesai mandi, aku langsung memakai baju santaiku dan berjalan ke meja rias untuk sekedar memakai morning skincare routine ku.

Secret Admirer [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang