Ares Widarma Aksa anak tunggal dari pasangan Amar Widarma dan Amelia Widarma, pengusaha sukses yang sudah terkenal di berbagai negara tersebut.
Kriiiiing....... kriiiiing.....
Suara alaram yang membuat si empu terbangun dari tidurnya dan bergegas menuju kamar mandi. Setelah lima menit dia keluar dari kamar mandi dan segera bersiap, karena hari ini dia akan masuk kampus karena liburan semester telah usai. Ares adalah seorang mahasiswa di perguruan tinggi favorit di kota tersebut.
Setelah selesai bersiap Ares keluar dari kamarnya menuju ruang makan yang sudah ada papa dan mama nya di sana.
"Pagi sayang" mamanya
" Pagi ma"
" Wah anak mama yang ganteng udah siap ni" senyum mama nya sambil menyiapkan sarapan kepada ayah-nya
" Iya ma"
"Sikap kamu ni res, bikin cewek jauh dari kamu, kamu mau cewek gak mau dekat sama kamu " ujar mama nya sambil menggoda Ares anaknya
" Apaan sih ma, malah bawa bawa Masalah cewek" ketus Ares, karena Ares tidak begitu suka sama nama nya masalah cewek
" Pa...ajarin tu, anaknya"
" Emang Ares mau di ajari apa? " Tanya papanya kepada Ares
" Ares mau di ajari membangun perusahaan kayak papa" tukas Ares
" Masalah cewek kedualah" balik menggoda mama nya" Tu .., anak nya aja, belum mau belajar masalah cewek gimana ma?"
" Anak sama papa nya sama aja" sambung mama
Selesai sarapan Ares langsung berpamitan kepada papa dan mama-nya. Ares berangkat menggunakan motor kesayangan nya menuju ke kampus nya.
❄️❄️❄️
Di lain tempat, Ranata sudah bangun dari tadi sebelum sholat subuh karena dia selalu melaksanakan sholat subuh.
Setelah itu dia segera menuju kamar mandi untuk membersihkan diri. Setelah lima menit di dalam kamar mandi dia bersiap - siap. setelah selesai dia turun ke bawah menuju ruang makan, disana sudah ada ayah, ibu dan adik laki lakinya.Ranata Alikatasya cewek cantik yang terlahir di keluarga yang sederhana. Anak pertama dari pasangan Rivan dan Rima. Renata seorang mahasiswi yang belajar di perguruan tinggi yang terkenal. Sedangkan adiknya sekarang baru melanjutkan sekolah menengah atas.
" Pagi ayah, ibu, Ando " sapa Ranata kepada semua yang ada di meja makan
" Pagi sayang " jawab ayah dan ibu
" Pagi kak" jawab Anando
" Wah ..wah.., pagi ini ceria benar muka nya sayang " tanya ibunya kepada Ranata
" Iya ibu, pagi ini nata harus ceria, karena akan ketemu teman nata Bu" jawab Ranata dengan senyuman tak pudar.
Ayah dan ibunya hanya menggelengkan kepala karena kelakuan Ranata. Dan mereka menyelesaikan sarapan mereka masing masing dan menghabiskan nya.
" Ayah, ibu, nata berangkat dulu ya " pamit Ranata sambil bersalaman dengan kedua orang tuanya. Dan begitu pula dengan Anando.
Ranata ke kampus menggunakan motor yang di hadiahkan ayah nya pada saat dia ulang tahun yang ke 17 tahun, dia begitu senang menggunakan motor itu dan merawat motor itu dengan baik. Renata melajukan motornya dari pekarangan rumah nya. Setelah 30 menit akhirnya di sampai di kampus nya dan memarkirkan motor di tempat parkiran kampus itu. Dan segera berjalan menuju gedung kampus fakultas nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
keindahan cinta yang dingin
Teen Fiction- Ares Widarma Aksa- " Dingin sikap ku, bongkahan es hati ku- tapi tidak untuk cinta ku padamu" -Ranata Alikatasya- "Sikap mu yang dingin membuatku penasaran untuk jatuh cinta kepada mu" No plagiat, karena ini cerita inspirasi saya